Chapter 30

407 25 213
                                    

Penggalan chapter 29 :

"Tembak saya!!!" seru Kyuhyun lagi. Ia berdiri diam sambil menatap tajam ke arah penembak yang bersembunyi itu.

Posisi Kyuhyun yang kini berdiam diri dan menatapnya membuat semua menjadi lebih mudah. Pyo Sang Hoon menempatkan kepala Kyuhyun sebagai sasaran tembak. Sejak awal ia sangat membenci Kyuhyun. Melihat mata yang menatap tajam itu, ia akan menembaknya tepat di antara kedua matanya.

Jari Pyo Sang Hoon mulai bergerak menarik picu.

.


D-Day

CHAPTER 30

.

.

Tiba-tiba seseorang merebut senapan dari tangannya. Pyo Sang Hoon jatuh terjengkang ke belakang karena terkejut. Ia sama sekali tidak mendengar langkah kaki orang itu. Ia melepaskan kain yang menutupi kepala dan tubuhnya untuk melihat lebih jelas.

Wajahnya yang pucat menengadah menatap Leeteuk yang berdiri di dekatnya sambil memegang senapan.

"Kita telah kalah," kata Leeteuk. "Cepat mundur!"

Pyo Sang Hoon melayangkan matanya ke arah Kyuhyun, merasa sayang melepaskan target yang sudah begitu mudah ia tembak.

"CEPAT!" hardik Leeteuk.

Ia belum pernah melihat Leeteuk semarah itu. Selama ini Pyo Sang Hoon menganggap Leeteuk lemah dan terlalu lembut, berbeda jauh dengan yang lain. Tetapi Leeteuk yang ada di hadapannya sekarang sangat berbeda. Kalau saja pandangan mata bisa membunuh, Pyo Sang Hoon pasti sudah mati.

Tanpa menunda sedetik pun, Pyo Sang Hoon langsung mengambil kembali senapannya. Ia bahkan tidak menunggu untuk memasukkan kain, senapan dan dudukan senapan ke dalam tas. Ia hanya meraih mereka semua dan membawanya pergi secepat mungkin meninggalkan Leeteuk. Ia benar-benar dibuat takut melihat ekspresi Leeteuk sekarang.

.

.

Leeteuk berjalan hingga tepi pembatas yang ada di atap gedung. Ia melihat Kyuhyun yang masih berdiri diam, menunggu untuk ditembak. Leeteuk tidak bisa menahan diri untuk menghela napas melihat tindakan Kyuhyun itu.

Untuk sekejap ia memejamkan mata, merasa lega bahwa ia menemukan Pyo Sang Hoon tepat waktu. Telat sedetik saja nyawa Kyuhyun sudah melayang, apalagi anak bodoh itu dengan mudahnya menyuruh Pyo Sang Hoon menembak.

.

.

Kyuhyun mengerutkan kening ketika kehadiran penembak jitu yang ia rasakan tadi menghilang, berganti kehadiran seseorang yang lain. Kyuhyun merasa mengenali sosok itu. Ia cukup yakin Leeteuk yang berdiri di atas sana mengawasinya.

.

.

Leeteuk masih mengawasi Kyuhyun yang hanya diam memandangnya dari kejauhan ketika ponselnya bergetar. Leeteuk segera menerima panggilan itu.

"Sepertinya kita gagal." Terdengar suara Seo In-Wook, Direktur SP di ujung sana.

"Apa yang kamu harapkan?" tanya Leeteuk dingin. "Mereka adalah tim yang aku besarkan."

Leeteuk menutup ponselnya dan kembali melihat Kyuhyun.

.

.

Kyuhyun mengerahkan ESP-nya untuk mempertegas dugaannya bahwa sosok itu adalah Leeteuk. Ia terus memandang ke atas, mempertanyakan alasan Leeteuk bisa berada di sana.

D-DAY [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang