"Gue gak mau tahu! Pokoknya lo yang urus ini bocah!"
"Lah, anjir? Ini gimana ngurusnya? Gue belum pernah ngurus bokem anjir."
Dan dari situlah semua masalah dimulai.
.
.
.
Tertarik? Yuk langsung baca, jangan lupa vote and komen yah😉
[DON'T COPY]...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Argan meringis ngilu kala merasakan pening pada kepalanya. Ia mendudukkan diri dari tidurnya, lalu menggelengkan kepalanya beberapa kali guna mengusir pening yang tak kunjung hilang.
Matanya menyipit, menatap keadaan kamarnya yang berantakan bagai kapal pecah.
Dirinya hendak bangkit, namun ia merasakan hal yang janggal pada tubuhnya.
Ah, shit! Dia tidak memakai apapun, hanya sebuah selimut cukup tebal yang menutupi area privasinya.
"Apa yang gue lakuin semalam?" monolog dirinya bertanya.
Dirinya mencoba mengingat apa yang terjadi semalam hingga ia tak mengenakan apapun pagi harinya.
"Sial! Gak mungkin gue beneran nidurin Michelle." umpat dirinya kala mengingat semua adegan yang telah ia lakukan semalam ketika mabuk berat.
Dengan cepat ia bangkit, menyambar asal boxer yang tergeletak mengenaskan begitu saja di lantai, lalu memakainya.
Dengan keadaan yang masih shirtles, ia pun menjumputi satu persatu sisa sisa kekacauan semalam.
"Ini bukannya punya Atha?" tanya dirinya kala menemukan sebuah pita yang pernah ia beri dulu kepada Atha.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pita itu adalah pita yang cukup sering Atha pakai, apalagi saat cuaca sedang panas panasnya. Dan pita tersebut adalah hadiah dari Argan kala Atha berulang tahun yang ke sembilan belas.
Argan bisa dengan mudah mengetahui itu milik Atha karena pita itu didesain dengan ujung yang terukur nama Atha di sana.
"Pikiran gue doang atau..." ujar Argan terhenti kala menemukan sebuah pakaian atas, yang lagi lagi milik Atha di kamarnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
