Transmigrasi 27

7.2K 389 6
                                    

Sekarang alzy berada di caffe,,ya dia sudah ada janji dengan seseorang.

"Nih masih lama kan ya!?kebelet pen pipis gw njyy."gumam alzy sambil melihat jam yang ada di ponselnya dan menatap sekitar siapa tau orang yang di tunggu sudah datang.

"Udh lah bodo amat,,ga tahan gw."alzy pun berlari menuju toilet,dan tak lama datang seorang yang dari tadi di tunggu.

"Ko gada??."gumamnya dan duduk di bangku samping tempat duduk alzy dan menatap ke arah toilet yang tidak jauh dari tempatnya.

"Lagi ketoilet mungkin."dan dia pun memainkan ponselnya.

Dan ga lama alzy pun keluar menghampiri seseorang yang tadi ia tunggu sekarang malah dia yang di tunggu.

"Ehh maaf ya lama."ucap alzy dan duduk di hadapannya orang itu yang masih sibuk dengan ponselnya

"Iya gapapa."jawabnya seraya menaruh ponsel di meja dan menatap alzy.

"Mbak."panggil pelayan caffe,dan si mbak ny pun menghampiri.

"Oh ya Lu mau pesan apa??."tanya alzy yang membuka menu.

"Jus strawberry aja."jawabnya.

"Yakin cuma minum??."

"Yaudh sama pancake strawberry."

"Ohh oke,nih mbak udah saya tulis pesanan nya."memberikan secarik kertas berisi pesanan mereka berdua.

"Baik silahkan di tunggu kak."jawab mbak nya dengan ramah.

"Iya mbak."

Si mbak itu pun pergi dan tinggalah mereka berdua.

"Oh ya ada apa lu ngajak gw ketemu??."ucap alzy membuka obrolan karena dari tadi hanya ada keheningan.

Tidak ada jawaban karena orang yang ada di hadapan hanya memandang dengan tatapan detail,lihat lah itu bikin alzy risih.

"Woyyy,lu ngpa liatin gw??."

Masih gada jawaban,okee alzy adalah bukan orang yang sabar jadi tanpa ada rasa kasihan alzy langsung menampar pipi orang tersebut.

Plakk.

"Shtttt...ngapa lu nampar gw??."tanya orang itu yang tersadar dan memegang pipinya.

"Ya lu si dari tadi gw nanya gada jawaban pisan."kesel alzy.

"hehehehe sorry,sabab maneh lucu."sahutnya dengan cengengesan.

"Rada gelo maneh,aing mana aya lucu jeung aya ganteng."kesel alzy tuh di bilang lucu kan dia itu ganteng,ygy.

"Bisa basa Sunda oge??."syok berat karena alzy tau arti yang dia ucapkan karena alzy itu bukan orang sunda,ya iya lah semua orang juga tau kali artinya.

"Ya bisa lah apa si yang nggk."sambil menepuk dadanya dengan bangga.

"Oh kitu,Kumaha kita ngobrol ku basa Sunda?!Sabab aing kurang ngarti basa indo."jelas orang itu.

"Ya boleh aja,tapi gw juga ga terlalu bisa bahasa Sunda."sahut alzy.

"Gapapa se bisanya lu aja."

"Ohh okee."

"Oh enya, maneh naros ka aing naha aing ngajak maneh pendak, leres?."ga lama alzy mengangguk karena dia harus mikir dulu apa artinya.

"Sabenerna mah teu aya nanaon,gw cuma kangen lu aja."

"Kangen??emang kita pernah ketemu??."

"Pernah bahkan sering."

"Emang iya? Tapi kapan seinget gw cuma 2 kali sama ini."ucap alzy karena emang bener pertama kali mereka ketemu itu di mall dan kedua yang sekarang ini di caffe.

Orang itu pun menceritakan secara detail, mendengar cerita itu pun alzy terkejut ternyata di depan orangnya itu adalah..

"Jadi gitu ceritanya,lu paham kan??."

"Tapi kenapa bisa??."

"Ya bisalah kan gw pengen sama lu teruss."

~~~

Jam sudah menunjukkan jam makan malam,di sini lah sekarang alzy berada di ruang makan bersama keluarga lainnya tidak semua hanya ada Daddy mommy,Ken dan si kembar.

"Al sini."panggil ken sambil menepuk pahanya.

"Apa??."tanya alzy,di bingung kenapa si Ken menepuk paha nya apa dia kesemutan apa kepahaan??

"Duduk di sini."ujarnya yang membuat alzy terkejut spontan dia menggelengkan kepala nya tanda kalo dia ga mau.

"Dih apaan si gamau gw,lu kira gw bocah??."ucapnya dengan nada kesal.

Ken yang mendapat kan penolakan itu pun langsung menatap datar sang empu,alzy yang mendapat tatapan datar menunduk kan kepala,sambil memainkan jari tangannya.

"Menolak??."dengan suara terkesan dingin,dengan cepat alzy menggelengkan kepala.

"Teruss!!."

Alzy mengangkat kepalanya dan menatap Ken dengan mata yang sudah berkaca-kaca kemungkinan sekali kedip langsung mengalir.

very cute_batin ken

"Malu."cicitnya sambil menatap si kembar yang sedang menatap nya juga.

Ken menghela nafas lalu dengan cepat mengangkat tubuh alzy dan menaruh ke pangkuannya.

"Ga usah malu baby,anggap aja mereka semua tidak ada."bisik nya di telinga alzy,namun bukan cuma alzy yang mendengar tapi semua orang yang berada di meja mendengar nya,Ken berbisik tapi dengan suara yang kencang.

"Aku mendengar nya Ken."ucap daddy

"Astaga ken,Al tolong jangan dengarkan Ken ya."sahut mommy.

Sedangkan si kembar hanya menatap dengan tatapan berbeda-beda.

Kalo alzy jangan di tanya dia dengan menahan malu dengan cara menyembunyikan wajahnya di leher Ken.

'sistem gw malu sumpah dah."

"Yang sabar ya Al,El berharap kau baik-baik aja."

' pen ngilang njrr.'

"Hahahhaaaa semangat al."

' hwahhhhhh nangis nihh.'

"Nikmati aja al,oh ya saya pamit dulu karena ada beberapa hal yang harus saya uruss."

' ellll jangan pergi plisss.'

Tidak ada jawaban dari sistem😐

Singkat cerita mereka sudah melaksanakan makan malam dengan tenang walaupun sesekali alzy memberontak ingin turun tapi bukan Ken namanya kalo ga ngancam.

~~~

"Seriusan dia di sini??."tanya diri sendri.

"Akhirnya."

...


































___________________________________________

...

Vote ⭐

Terima kasih

Transmigrasi? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang