Transmigrasi?

Transmigrasi 33

⚠️️typo dikit ga ngaruh⚠️
...
jangan  di bacaaaaaa

Setelah menyelesaikan sarapannya remaja itu pun menghampiri sang mommy yang sedang duduk di sofa dengan sebuah majalah yang ada di tangan dengan tv yang menyalah tapi tidak di tonton oleh sang mommy, boros boros listrik ajaa..

"mommy." panggil remaja itu, alzy

sang mommy yang tadinya sibuk dengan majalah itu pun langsung menatap Al.

"Oh al udh selesai sarapan nya? ya udah sini duduk di samping mommy, ada yang ingin mommy ceritakan."ucapnya sambil menepuk sofa kosong yang ada di samping, alzy pun mengangguk dan menduduki dirinya di samping mommynya.

"Ada cerita apa emang mom?."tanya Al

sedangkan sang mommy menghela nafas lalu menaruh majalah  yang dari tadi di tangannya ke meja, lalu menatap sang anak dengan tatapan emm sayup? mungkin? ragu? entah lah, takut? ya gitulah.

"tapi janji setelah mendengarkan cerita mommy ini, kamu tidak membenci kita semua?oh ya dan satu lagi mommy harap kamu tidak memberitahu apa yang mommy ceritakan sekarang ke Daddy mu, maksudnya bukan untuk merahasiakannya tapi Daddy mu tidak ingin kamu mengetahui perihal ini." jelas mommy panjang lebar, sedangkan al yang mendengar penjelasan panjang lebar dari sang mommy hanya biar terbengong.

maksudnya gimana?

"Kamu ngerti kan maksud mommy Al?."tanya mommy.

"Sedikit mom."

"Baik lah langsung ke intinya, sebenernya kamu bukan lah anak bungsu di keluarga ini Al."

"hah? gimana?."

"Dengerin yaa..jadi dulu tuh kamu punya-

Flashback 13 tahun yang lalu....

Di sebuah rumah mewah terdapat 2 orang anak kecil yang sekitar umur belum genap 2 tahun , sedang bermain di salah satu ruangan yang ada di dalam rumah tersebut.

Samudra renalzy Xavier
Sanada renaldo Xavier

Twin? tentu, hanya beda 10 menit dan di sini sebagai kakak adalah samudra.

sam dan san adalah memiliki kepribadian bertolak belakang, kenapa? karena sifat pendiem sam yang dari kecil berbeda dengan san yang memiliki sifat ceria, yang dimana itu lah membuat seluruh keluarga sangat menyayangi san di banding dengan sam.

"tata ayo tita balapan di cana, atu na mbem ning an tata wana bilu ya."celotehan sang adik yang membuat sang Kaka tersenyum padahal sang kaka belum tentu ngerti sama ucapannya namun karena sama sama bayi jadinya paham.

"otey api alo ade alah angan angis ya de."

"nda tata api ade ohon bialin atu ang enang."

"oke, amu uga alus belusaha ya."

"iya tata."

dan mereka pun melanjutkan acara balapan mobil .

saat asik bermain anak kecil itu tidak menyadari kalo ada orang lain di dalam ruangan itu selain mereka berdua.

"duarrr."

"aaaaaaaaaa." sam dan san yang terkejut pun reflek berpelukan.

"hahahahahahaha."tawa menggelegar di ruangan itu membuat dua anak kecil itu menatap sang pelaku.

"tata kay, ihhh tata ikin atu sama tata Sam telkejut."marahnya san dengan wajah yang memerah namun bukanya takut sang pelaku aka sky tertawa melihatnya.

"hahahahhaha."

karena geram mungkin san langsung berjalan menuju sky yang tertawa langsung memukulnya dengan mobilan yang cukup mahal.

tuk

nah kan kena malah tulang kering nya pisan

"aduhhh."

"hahahahahah."sedangkan si twin tertawa melihat wajah kesakitan sky, karena malu sky pun pergi meninggalkan mereka berdua

singkat cerita, mungkin karena terlalu lama bermain, san pun meminta sam untuk mengambil minum, dan Sam pun menurutinya, lalu sam keluar dari ruangan itu meninggalkan san sendirian di sana.

tepat di depan pintu ruangan itu sam berpapasan dengan 1 pelayan di sana.

"ehh tuan muda sam, ada yang bisa saya bantu?."

"in ibi sam oleh inta olong uatin cucu uat san."

"ouhhh tuan muda san minta susu ya, bentar saya bikinkan dulu,apa tuan muda mau ikut saya ke dapur?."Sam pun mengangguk na berjalan di depan sedangkan di belakang ada pelayanan tadi.

saat di dapur Sam langsung duduk di bangku sedangkan sang pelayan melakukan tugasnya yaitu membuatkan susu untuk tuan mudanya,belum ia memegang peralatannya ada seorang pelayan lain dateng menghampiri ia dan menggantikan tugas pelayan tadi.

sedangkan pelayan tadi katanya ada tugas lain untuk dirinya.

singkatnya sam dan san sudah selesai acara meminum susu dan mereka merebahkan diri di karpet berbulu di ruangan itu.

namun ga lama seketika tubuh san kejang-kejang , Sam panik lantas ia berlari keluar dari ruangan itu memanggil seluruh keluarga nya naas tidak ada satu pun keluarganya di sana bahkan pelayan tadi tidak ada di sana, sam kecil mulai takut , dengan sekuat diri ia pun memasuki ruangan itu lagi dan betapa terkejutnya ia melihat bahwa sang adik sudah berlumurah darah karena 2 tembakan yang tepat berada di jantung dan di kepala, sedangkan sang pelaku hanya diam menatap si kecil Sam, tanpa aba" langsung ia memukul kepala Sam kecil dengan tongkat besi.

sejak kejadian itu sam kecil mengalaminya ilang ingatan bahkan ia tidak ingat kalo dia punya saudara kembar,sedangkan si kembar sudah berpulang kepada sang pencipta.

lantas bagaimana kabar keluarga nya? tentu mereka menyalahkan sam atas kejadian itu semua, mereka menganggap kalo sam tidak becus dalam menjaga sang adik, tapi itu semua salah, salah besarr.

Flashback end...

semenjak saat itu lah Al di asingkan oleh keluarganya kecuali kedua orangtuanya.

kaget denger cerita kaya gitu? tentu saja kaget bahkan kalo secara alay mungkin al bakal pinsang sekarang, karena ia baru saja dapat kabar kalo dia punya adik dan lebih parahnya adalah kembaran nya sendiri...

kenapa di awal cerita novel yang di baca oleh al tidak menceritakan bagian penting seperti ini, kenapa? apakah ini di sebut plotwis? astagaaa memikirkan ini membuat kepala al rasanya ingin meledak.

"jadi maksud mommy aku punya adik?."

"iya sayang kamu punya adik, tapi musibah menimpah dirinya saat kalian masih umur 2 tahun."

"kalo di umur 2 tahun otomatis seharusnya al tau kalo al itu punya kembaran."

"seharusnya gitu tapi karena pukulan di kepala kamu, menyebabkan kamu hilang ingatan."

"kenapa baru sekarang mommy cerita?."

"maaf al ini atas larangan daddy mu, maka dari itu mommy saranin agar kamu tidak memberitahu nya."

"lalu apakah pelaku nya ketangkap mom?."

"tentu, tepat 1 Minggu kejadian itu semua masalah terselesaikan bahkan pelayan yang menaruh racun di gelas san sudah di penjara seumur hidup."

"lalu pelaku penembakan?."

"ia sudah wafat di tangan Daddy mu."

"kalo udah ketahuan kenapa mereka masih menyalahkan al sampai sekarang mom, bahkan Abang kandung al sendiri juga begitu?

...