ting! tong!
bel istirahat berbunyi Radit dan Aran akan siap siap pergi ke kantin.
mereka sudah membereskan barang barang nya dan siap untuk pergi ke kantin.
"yok ran!" ajak Radit dan Aran hanya mengangguk.
mereka pun berjalan ke luar kelas menuju kantin.
akhirnya mereka sampai di kantin Aran juga Radit celingak celinguk mencari meja kosong, dan Radit melihat bahwa ada meja yang kosong di pojokan, segera ia kesana diikuti oleh Aran.
mereka pun duduk di meja tersebut dengan saling berhadapan.
"mau pesen apa ran? biar gue yang pesenin" ucap Radit.
"emm.. nurut aja sama kamu" jawab Aran.
"oke oke, tungguin ya" ucap Radit lalu ia pergi membeli makanan.
sambil menunggu Radit Aran mengeluarkan ponselnya dan memainkan nya, bukan bermain game tapi mencari informasi dan membacanya.
"bajingan! sekarang dia gabung di kelompok itu" gumam Aran lalu ia menghela nafas panjang.
"ekhem!" deheman dari seseorang membuat Aran menoleh ke sumber suara.
"saya?" tanya Aran sambil menunjuk dirinya.
"iya Lo" jawab orang tersebut
"btw Lo sendirian?" tanya teman samping nya.
"enggak, tadi satu teman saya lagi pesan makanan, ada apa ya?" tanya Aran.
"berarti Lo sama temen Lo doang?" tanya orang tersebut dan Aran mengangguk.
"kalo bisa kita boleh gabung gak? soalnya udah penuh" tanya sebelah nya.
"silahkan" ucap Aran.
"makasih" ucap nya sambil duduk.
"sama sama" jawab Aran.
setelah orang orang tersebut duduk Radit datang dengan membawa dua mangkok soto.
Radit pun menaruh mangkoknya di meja Aran dan meja nya setelah itu ia duduk.
"lho kok jadi rame?" tanya Radit.
"numpang" jawab salah satu orang tersebut.
"udah pesen kalian?" tanya Radit.
"udah tadi, tinggal nunggu" jawab nya
"yaudah gue sama temen gue duluan ye" ucap Radit dan mendapat anggukan dari orang orang tersebut.
"eh btw kita kan belum kenalan nih ya, kenalin gua Radit temen gua ini Aran" ucap Radit di sela sela makan nya.
"kalo nama gua Rendi, ini temen gua Aslan, dan yang itu Farizi" ucap Rendi.
"kalian kelas sebelah?" tanya Radit
"iya, kok tau?" tanya Aslan.
"ye mana sih yang gak kenal geng kalian, kalian yang ngejar ngejar pemimpin kubu kubu kan" ucap Radit.
"widih terkenal juga kita" celetuk Farizi
"jadi gimana kalian masih mau lanjut?" tanya Radit
"yaaa masih lah" ucap Rendi, Farizi, dan Aslan secara bersamaan.
"gue dukung aja deh kalian, semangat aja" ucap Radit lalu ia melanjutkan makan nya.
"makasih lho" ucap Rendi sedangkan Radit hanya mengacungkan jempolnya.
lalu makanan mereka bertiga datang dan mereka mulai memakan makanannya.
Beberapa saat kemudian bel masuk berbunyi, membuat para siswa dan siswi tentu saja masuk ke kelas masing masing.

KAMU SEDANG MEMBACA
Ochrance (Hiatus)
FanfictionAzran Griffin Djuhandra biasa di panggil Aran, seorang letnan tentara yang di tugaskan oleh atasan nya untuk menjaga anak dari komandan Kopasus. bagaimana kah Aran melindungi anak dari komandan Kopasus?