Ochrance (Hiatus)

11

sudah 2 bulan Aran menjaga Azizi dan keluarga Harlan secara sembunyi-sembunyi sembunyi dan tanpa ada yang curiga.

dan 2 bulan ini Zee juga mencoba mendekati dan mengkode Aran, dan Aran sendiri juga mulai tumbuh benih benih cinta karena Zee juga

meskipun mereka sangat dekat, dan orang sekitar mengira bahwa mereka pacaran, tapi faktanya tidak begitu hubungan mereka itu itu saja, bahkan dari ke dua pihak tidak ada yang mengungkapkan perasaan nya.

susah memang, tapi mau bagaimana lagi, Aran yang tidak berani mengungkapkan karena Aran sadar akan posisi Aran, sedangkan Zee ia gengsi untuk mengungkapkan perasaan nya dan gengsinya melebihi patung tertinggi di dunia.

dan juga 2 bulan ini kelompok teroris sudah sedikit demi sedikit menampakkan diri mereka, dan beberapa dari anggota nya juga sudah tertangkap, tinggal beberapa anggota inti saja yang masih belum terungkap.

saat ini Aran berada di apartemen nya, ia sedang bersiap untuk pergi keluar kota karena ada suatu pekerjaan.

dan pekerjaan tersebut adalah perintah langsung dari atasan nya, sersan Griffin, Aran di perintahkan langsung untuk membantu divisi 1 menangkap pengedar narkoba dari negara luar yang sekarang bernaung di Bandung.

juga pekerjaan Aran yang satu itu dapat persetujuan dari sang komandan Kopasus, selama Aran pergi ke Bandung, komandan Kopasus akan pulang untuk mengganti Aran dan sekalian ia libur.

Aran pun sudah siap, ia juga sudah mempacking barang barang yang ia perlukan untuk ke Bandung.

"semuanya udah, oke sudah siap ayo berangkat!" ucap Aran mantap sambil membawa tas nya dan mencangklong nya.

Aran pun keluar dari kamar apartemen nya dan segera menuju bassement.

sesampai nya di bassement Aran mencari mobil, ya ia akan menggunakan mobil untuk perjalan ke Bandung.

beberapa saat kemudian Aran melihat mobil nya, dan segera ia berjalan ke sana dan menaiki mobil tersebut.

setelah Aran naik ke kursi pengemudi dan Aran meletakkan tas nya ke kursi bagasi, ia pun sudah siap untuk pergi.

Aran pun mengendarai mobil nya keluar dari area apartemen dan menuju Bandung, ia akan melewati tol.

Beberapa menit kemudian, Aran mendengar bunyi hp nya yang sedang di telepon, Aran pun berhenti di rest area karena kebetulan sekali ada rest area yang tidak jauh dari sana.

setelah di rest area Aran memakirkan mobilnya dan mengangkat teleponnya.

Anak komandan

'iya halo, Zee!

'kok lama banget ngangkatnya?

'iya maaf, kenapa?

'kamu gak sekolah hari ini?

'enggak, aku ada acara keluarga jadi ya izin

'sampe kapan?

'mungkin 2 hari lagi aku masuk

'lama banget

'namanya juga ada urusan, oh iya kenapa nelpon?

'itu nanya kamu sekolah apa enggak, soalnya aku pengen baca buku sejarah sama kamu

'kapan kapan oke, aku usahakan pulang secepatnya kok

'iya iya, yaudah sana, hati hati