INSECT : Serenesia To Tranquilvale [TAMAT]

26. Sebuah Kasus.

Bos kantor cabang baru saja datang, ditengah kejadian tersebut sudah hampir selesai.

Mendengar suara yang tegas menyuruh mereka untuk menjauh dari tempat kejadian pun terkejut dan segera memundurkan langkah mereka lalu memberi jalan untuk kepala kepolisian cabang tersebut.

"Pak Jethro sudah datang." bisik Esmerald kepada Johannes yang pandangannya tadi masih terpaku melihat bentuk dari serangga-serangga tersebut.

Mendengar bisikan dari Esmerald, Johannes pun mengalihkan pandangannya ke arah belakang, yaitu ke arah Pak Jethro, sang bos kantor polisi cabang.

Pak Jethro tidak berbicara apapun lagi. Dia hanya lurus melihat ke arah kaca yang ditahan oleh Esmerald dan Johannes.

Dia menaruh kedua tangannya dibelakang tubuhnya yang gagah, lalu memajukan wajahnya ke arah kaca tersebut.

"Apa yang dilakukan serangga-serangga ini?" tanya Pak Jethro yang pandangannya masih terpaku melihat struktur tubuh dari para serangga tersebut.

"Sengatan lebah itu membuat Celine terinfeksi dan berubah. Suster tersebut sepertinya tergigit oleh semut besar itu." jelas Esmerald yang masih menahan kaca tersebut agar tidak terjatuh.

"Jika terkena serangan dari serangga-serangga ini, dia akan terinfeksi?" tanya Pak Jethro yang mengalihkan pandangannya menatap Esmerald dan Johannes yang sedang menahan kaca.

"Mereka juga melahapnya, dan melenyapkannya." ucap Johannes yang membalas pertanyaan Pak Jethro.

Pak Jethro terdiam sebentar lalu dia berkata.

"Tutuplah pintu ini dengan rapat. Jangan biarkan orang-orang lainnya datang ke rumah sakit ini untuk  menyentuh bahkan melihat apa yang ada di dalam. Kita akan amankan rumah sakit ini."

"Lalu, pasien dan yang lainnya?" tanya Esmerald kepada Pak Jethro.

"Semua yang ada di sini akan kita pindahkan ke rumah sakit lainnya." balas Pak Jethro.

"Johannes, tolong urus semua surat penutupan sementara untuk gedung rumah sakit ini." lanjut Pak Jethro yang berbicara kepada Johannes.

"Baik pak." jawab Johannes kepada Pak Jethro yang menyuruhnya untuk mengurus surat penutupan sementara dari gedung rumah sakit.
_____________

"Terjadi kerusuhan di ruang rawat rumah sakit, dugaan terinfeksi oleh virus baru yang aneh dan menyeramkan. Para petugas kepolisian sedang berupaya mengendalikan situasi yang terus mencekam."

Sebuah siaran televisi di suatu toko elektronik menyiarkan sebuah kejadian yang terjadi di salah satu rumah sakit kota tersebut. Selain menyiarkan tentang kejadian tersebut, media juga meliput tentang keputusan yang dibuat oleh Pak Jethro mengenai penutupan sementara gedung rumah sakit tersebut.

Diduga, ada yang merekam semua kejadian yang terjadi tadi di rumah sakit dan mengunggahnya ke setiap media sosial yang dia punya.

Penontonnya langsung naik menjadi 5 juta penonton hanya dengan beberapa menit saja. Maka dari itu, media pun melirik kejadian ini dan meliput di media masing-masing.

"Virus itu sudah menyebar disini?" tanya Nerissa kepada Luigi yang sedang serius mendengarkan berita itu di salah satu televisi yang ada di toko elektronik pinggir jalan.

"Menurut keputusan yang diberikan oleh Kepala Kepolisian cabang, para pihak kepolisian akan menutup gedung rumah sakit tersebut secara  sementara agar pihak yang berwajib dan pihak-pihak lainnya dapat menindak lanjuti kasus ini lebih lanjut." ucap salah satu pembawa acara di siaran televisi.

"Jika virus tersebut sudah tersebar, kita harus tetap waspada dan bersiap-siap untuk pergi dari kota ini." kata Luigi yang pandangannya masih terpaku pada siaran televisi tersebut.