F dan Z

bab 3

     " saya harap ini yg terakhir kali nya Fazia Iqala ! " peringat faqih dosen baru yg memberi hukuman pada nya .

" Zia aja pak , gak perlu pake nama panjang saya bapak sebutin " ujar Zia yg sudah rusak dengan mood nya hari ini.

" baik lah , kamu sudah boleh keluar "

" sekali lagi maaf pak , dan terimakasih " ujar Zia dan kemudian melangkah keluar ruangan .

" waalaikumusalam " peringat faqih pada Zia , Zia yg baru melangkah keluar ruangan pun menghela napas nya gusar , untuk menahan emosi nya dan mulai membalikan tubuh nya menghadap faqih dosen baru dan menyabal kan itu .

" baik permisi pak Muhammad faqih Al-Habsyi , assalamualaikum" ucap Zia yg mengukir senyum terpaksa nya itu dan kemudian pergi meninggalkan faqih di ruangan .

" baru kali ini saya bertemu perempuan seperti dia " gumam faqih sambil memijat pelipis nya itu , binggung dengan tingkah salah satu mahasiswi , baru pertama kali nya ia bertemu perempuan seperti Zia .

✨

    " maaf yh gua gak bisa temenin lu dulu buat kesana zi "

" iya gak papah kok ray , lagian gua bisa kok kesana sendiri "

" oke dh gua duluan yh zi , titip salam buat mereka , bilang gua kangen banget sama mereka "

" siap nanti gua sampein ke mereka "

" oke bay , kalo ada apa² telpon gua yh zi "

" iya ray , yaudah sana hati² "

  sepeninggalan raya pun Zia berjalan menuju parkiran dan segera menghampiri mobil merah mini kesayangan nya itu .

" maafin gua yh , pasti lu kepanasan yh nungguin gua " cibir Zia sambil mengelus mobil mini kesayangan nya itu . dan segera memasuki mobil kesayangan nya itu .

sedang kan di sisi lain seorang yg tak sengaja memerhatikan nya hanya menggeleng² kan kepala nya . aneh dengan tingkah Zia saat ini .

" perempuan aneh " ujar laki² itu yg tidak lain adalah lah faqih dosen nya Zia .

   mobil Zia berhenti di sebuah tepi jalan . Zia pun keluar dari mobil itu seketika anak² yang berada di tepi jalan itu menghampiri Zia dan memeluk Zia . Zia yg di peluk oleh anak² itu pun tersenyum manis dan kembali memeluk mereka semua .

" kak ziaaaa" panggil seorang anak kecil dan berlari menghambur ke tubuh Zia . Zia pun menerima pelukan anak kecil itu." kak Zia , ahlan kangen banget sama kakak" lanjut anak kecil itu yg bernama ahlan .

" iya kak Zia juga kangen sama kamu dan kalian tentu nya , maaf yh kak Zia akhir² ini banyak tugas kuliah jadi jarang main kesini " jelas Zia sambil mengukir senyum manis nya .

" gak papah kak zi, kakak udh kesini hari ini aja kita udh bahagia , iya kan temen² " ucap ahlan

" iya bener itu kak " jawab anak² kecil itu serempak . Zia yg mendengar nya hanya tersenyum .

" oh iya tunggu sini dulu yh , kakak mau ambil makanan dlu di dalam mobil buat kalian " ujar Zia sambil tersenyum dan melangkah berjalan menuju bagasi mobil nya , tadi saat di jalan menuju kemari Zia membeli makanan nasi box untuk mereka² .

tak di sangka diam² seseorang memperhatikan perbuatan Zia dari tadi bersama anak² jalanan itu . entah kenapa hati nya menghangat saat melihat Zia melakukan itu semua . Zia yg ia pikir kan bukan lah Zia saat ini . Zia yg sat berada di depan nya adalah Zia yg mengesalkan dan aneh . tapi untuk pertama nya dia melihat perempuan itu berhati hangat dan memiliki senyum semanis itu yang bahkan tidak pernah ia tunjukan di hadapan nya .