✅Sleep With The Devil [YIZHAN]

🐢 Chapter 12.2 🐢

.

.

Sleep With The Devil
(Yizhan)
.

.
Happy Reading~(⁠✿⁠^⁠‿⁠^⁠)
.

.

🐢🐢🐢

Xiao Zhan dibawa ke sebuah ruangan dengan perabot kayu dan nuansa coklat nan elegan di lantai dua. Feiyu duduk di sofa dan mempersilahkan dirinya untuk duduk di seberangnya.

"Mari duduk dulu, apa Anda ingin kopi?"

Xiao Zhan menggelengkan kepalanya, terlalu tercengang dengan semua yang begitu tiba-tiba terjadi dalam satu hari ini.

"Tuan Yibo saat ini sedang berada di Italia, ada beberapa urusan yang mendesak di sana." Feiyu mengubah posisi duduknya agar nyaman. "Seharusnya dari awal saya menceritakan ini kepada Anda, tetapi tuan Yibo menahan saya."

Cerita apalagi? Kejutan apa lagi? Jantung Xiao Zhan berdegup kencang. Sekencang roda mobil yang berputar. Dia menguatkan hatinya sebelum mendengarkan cerita dari Feiyu, yang mungkin saja makin membuatnya tercengang dan mengejutkannya lebih dari sebelumnya. Siap hati siap jantung, begitu batinnya.

"Tuan Yibo tidak pernah menghancurkan perusahaan ayah Anda, apalagi membuat ayah Anda bangkrut." Feiyu mengangkat bahunya. Dia menarik napas dalam sebelum mulai bercerita. "Anda boleh tidak percaya, tetapi Anda bisa mencari informasi di manapun, yang dilakukan tuan Yibo bukanlah membangkrutkan perusahaan-perusahaan. Dia menolong perusahaan-perusahaan yang sudah hampir bangkrut dan menghidupkannya lagi. Banyak perusahaan yang sudah dia take over menjadi berlipat-lipat lebih maju berkat kehebatan tuan Yibo."

Meskipun Xiao Zhan terkejut, tapi dia tetap mengerutkan keningnya membantah, "Tetapi perusahaan ayahku baik-baik saja sebelum ayah membuat perjanjian dengan Yibo, kami sama sekali tidak bangkrut!"

Xiao Zhan masih ingat jelas, gaun-gaun dan perhiasan mewah yang dibelikan ayahnya untuk ibunya, pelayan-pelayan yang hilir mudik siap sedia memenuhi kebutuhan mereka, rumah mewah mereka yang nyaman, mobil dan segala kemewahan lainnya yang dicukupkan ayahnya waktu itu. Ayahnya tidak mungkin bangkrut!

"Ayah Anda menyembunyikan hal ini dari keluarganya, dia tidak ingin istrinya dan Anda merasa cemas." Feiyu menghela nafas.

"Anda boleh tidak percaya kepada saya, tetapi biarkan saya bercerita dulu, setelah itu Anda boleh memutuskan. Apapun penerimaan Anda nanti, saya tidak akan mempermasalahkannya, yang pasti tidak ada sedikitpun kebohongan dari saya kepada Anda."

Mata Feiyu menerawang ke masa lalu ketika melanjutkan kembali ceritanya. "Ayah Anda datang kepada tuan Yibo waktu itu, memohon suntikan dana dan perjanjian kerja sama. Tuan Yibo sebenarnya tidak tertarik dan dia sudah siap menolak mentah-mentah. Perusahaan ayah Anda yang sudah benar-benar kolaps akibat manajemen yang kacau balau, akan membutuhkan biaya dan perhatian yang luar biasa besar untuk memperbaiki semuanya. Tetapi kemudian ayah Anda memberikan penawaran kepada tuan Yibo."

"Penawaran?"

Feiyu hati-hati memandang Xiao Zhan tepat di matanya. "Ya... penawaran yang sebenarnya konyol, tetapi langsung membuat tuan Yibo berubah pikiran."

"Penawaran apa?"

"Anda."

Mendengarnya membuat Xiao Zhan tertegun, wajahnya pucat pasi dalam sekejap. "Aku?"