BAB 09

2.4K 272 25
                                    

"Namjoon."

"Jennie? Mau memesan?"

Jennie menggeleng "Apa kau tahu dimana jisoo?"

Namjoon langsung menggeleng "Sudah terhitung 3 hari dia tidak masuk kerja. Aku sudah menelfon nya tapi tidak aktif."

Jennie merasakan lesuh dalam dirinya, harus kemana lagi jennie mencari jisoo. Sedangkan sudah ke rumahnya ternyata tidak ada siapapun, jennie sempat menjenguk bibi sim sebentar sebelum akhirnya pergi ke rumah jisoo dan berakhir di cafe karna jennie kenal dengan namjoon.

"Aku sudah mengunjungi rumahnya tapi tidak ada siapapun. Ibu nya pun bahkan menanyakan nya padaku karna bibi sim masih di rawat."

"Bibi sim di rawat? Kenapa kau baru mengatakan nya?!"

"Bantu aku mencari jisoo."

"Apa kita harus melapor polisi?"

Jennie merasa itu terlalu berat, dirinya pasti akan bolak balik polisi untuk menjadi saksi atau info info tentang jisoo. Nanti, ayahnya akan curiga.

"J-jangan, aku ada cara. Aku akan meminta seseorang untuk melacak nomor ponselnya jisoo. Siapa tahu itu membantu."

***

Taehyung menatap jisoo dengan senyuman yang belum lepas dari bibirnya. Taehyung duduk bersebrangan dengan jisoo, dan jisoo yang sedang menyantap makanan nya. Setelah 3 hari tidak makan, akhirnya jisoo makan. Wajah nya terlihat sangat pucat terlihat kurang sehat.

"Mau tambah lagi? Aku akan menyuruh maid untuk mengambil makanan lagi."

Jisoo menggeleng "Aku ingin mandi."

Taehyung mengganguk, bangkit dari duduknya membuat jisoo kebingungan.

"Mau apa?"

"Kau pastinya tidak akan bisa mandi sendiri."

Jisoo langsung menepis tangan taehyung yang sudah berada di bahu ekspos nya. "Aku bisa mandi sendiri."

"Kau kurang sehat."

"Aku bisa."

Jisoo memilih berjalan lebih dulu ke kamar mandi menutup sekaligus menguncinya agar lelaki itu tidak macam macam. Tapi, mau macam macam atau tidak percuma, memang apa yang jisoo pertahankan dan jaga? Sedangkan yang sudah dirinya jaga sudah di ambil oleh taehyung. Bahkan, makian saja tidak cukup untuk lelaki seperti taehyung.

Setelah beberapa menit berlalu jisoo keluar kamar mandi, terlihat meja makan sudah bersih tidak ada lagi bekas makan piring nya. Dan juga tidak ada taehyung disini.

Bajunya juga sudah di siapkan, pasti taehyung yang menyiapkan nya. Modelan baju dress dengan panjang selutut dan baju yang terekspos. Oh, sungguh dirinya sudah seperti . Tidak berapa lama pintu terbuka dan langsung tertutup kembali, taehyung datang dan langsung memeluknya dari belakang untuk nya jisoo sudah memakai bajunya walaupun terbuka, setidak nya kain kurang bahan itu menutupi tubuhnya sebagian.

Taehyung menghirup dalam bahu jisoo yang wanginya sangat menggoda. "Lepas."

"Kenapa? Tidak mau melanjutkan kegiatan kita setiap malam?"

"Aku sedang sakit, kau mau melakukan nya ketika aku sakit?"

Sejenak taehyung berhenti mencium bahu ekspos jisoo. Dirinya menyadari bahwa untuk hari ini tidak bisa memuaskan nafsu nya pada jisoo untuk sementara waktu karna keadaan nya masih lemah.

Jisoo melepaskan pelukan taehyung dan membalikan tubuhnya sehingga kini keduanya saling berhadapan.

"Dimana ponsel ku? Aku harus menelfon ibu ku."

CAPTIVE [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang