R : dasar pria menyebalkan yang benar saja dia tak tahu aku siapa CK, tentu di penjuru negeri bahkan dunia tahu jika aku adalah seorang artis terkenal. dasar pria kuno, apa dia tidak memiliki ponsel dan tv atau radio huh?
menyebalkan.
seorang gad...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
JANGAN LUPA UNTUK LIKE OKEH GUYS BAGAIMANA CERITANYA SERU ATAU TIDAK ? HEHEHE OKEH KARENA SAYA TIDAK BISA MERANGKAI KATA-KATA YANG BAIK LANJUT AJA COK, 🥴 SELAMAT MEMBACA
Sorry ya baru up yang ini. Tinggal beberapa part lagi koq
Lim masuk ke dalam apartemennya sambil melepaskan jas tebalnya, dirinya berjalan dan meletakkan jas tersebut di sofa. Pria itu melonggarkan dasinya kemudian jalan ke arah pantry dapur untuk mengambil minum di kulkas.
Pria itu meneguk air minum nya dengan seksinya.
"Otoeke wajahku, ANIYO wajahku akan terlihat sangat tua jika beberapa tahun lagi. Bagiamana ini arghhhhh. Ucap Jennie yang berada di kamarnya sambil memasang masker wajahnya dirinya sedari tadi terus menggerutu karena percakapan bersama Lim tadi.
Hal itu membuat Lim dapat mendengarkan setiap ocehan dari Jennie, pria itu hanya bisa tersenyum kemudian senyumannya menjadi luntur mengingat jika waktunya tidak lama lagi di dunia ini.
Lim meletakkan gelasnya di meja pantry kemudian berjalan ke arah kamarnya.
*
*
*
Sedangkan saat ini jeo-Seok berada di dalam mobilnya dirinya terus bertanya-tanya tentang apa yang dikatakan oleh Lim padanya.
FASH BACK ON
"Siapa kau sebenarnya? Ucap jeo-Seok yang menatap Lim dan hal itu membuat Lim menatapnya.
"Tuan limario-ssi apa kau bukan manusia? Aku ingin kau jujur padaku siapa kau? Ucap jeo-Seok dengan wajahnya yang sudah menahan serta pikirannya yang ingin segera tahu siapa Lim sebenarnya.
"Wae apa urusanmu? Ucap Lim dengan datar. Dan jeo-Seok melihat nya betapa dinginnya tatapan Lim.
"Jelas itu urusanku, saat ini kau sedang dekat dengan Ruby, aku harus tau siapa saja orang yang dekat dengannya.
"Bisa saja kau orang jahat yang akan melukai Ruby. Ucap jeo-Seok menatapnya hingga Lim hanya menatap jeo-Seok dengan tatapan dinginnya
"Aaa, seperti itu, seharusnya bukan aku yang perlu kau khawatirkan. Namun Hyeong yang harus kau khawatirkan. Ucap Lim Membuat jeo-Seok bingung
"Kau bingung?
"Hyeong mu adalah manusia yang berbahaya, berapa kali dirinya mencoba untuk menyakiti Jennie-ssi. Ucap Lim
"Ku peringatkan untuk mu, untuk selalu mengawasi hyeongmu, karena dirinya benar-benar sangat berbahaya. Ucap Lim
"Siapa kau? Tanya jeo-Seok dan Lim hanya menepuk bahu nya kemudian pergi meninggalkan jeo-Seok.
