31. do not accept !

1.2K 64 13
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Saat ini Jennie dan Lim sudah berjalan ke arah lobby apartemen nya.
Jennie yang selalu memeluk lengan Lim, walaupun hubungan nya dengan lim belum pasti dan tidak jelas.

"Jadi limario-ssi sudah berapa lama kau hidup?
Ucap Jennie sambil berjalan bersama dengan Lim.

"200 tahun.
Ucap Lim dan membuat Jennie terkejut serta membelalakkan matanya kemudian berhenti dan menatap Lim.

"MWo? Seolma (tidak mungkin)
Kau berumur 200 tahun?
Ucap Jennie dengan experesi menyebalkan yang sama saat mereka makan tadi.

"Wae?
Ucap Lim

"Yakkkkkkkss aku pikir kau vampir Haissss bahkan kau lebih tua dari haraboji dan haleamoni ku?
Ucap Jennie dengan kesal.

"Wae apa itu masalah bagimu?
Ucap Lim yang menatap Jennie.

"Ani, cangkama
Ucap Jennie yang tersadar dan melepaskan Lim kemudian memandang wajahnya.

"Wae waeire?
Ucap Lim yang dipandang Jennie.

"Omokkk k-kau k-kau-!
Ucap Jennie sambil memandang lekat wajah Lim sementara pria itu hanya mengerutkan keningnya.

"Jennie yang benar saja apa kau tertarik dengan pria berumur 200 tahun, kau tertarik pada pria yang lebih sesepuh dari harabojimu aisss, kau seperti gadis yang menyukai barang-barang antik.
Ucapnya dalam hati dan memandangi wajah lim. Dengan expresi Jennie yang menyebalkan.

"Wae wae wae? Berhenti memandangiku seperti itu.
Ucap Lim dan Jennie menatapnya juga menyentuh wajahnya dengan expresi Jennie yang konyol.

"Omok omok omokk kau berumur 200 tahu tapi wajahmu tidak berubah sama sekali kau masih tetap tampan bahkan seperti pria berumur 20 tahu, yakkkkkkkss aaaaaaaa
Tidak bisa tidak bisa terjadi, jika kita menikah  dan hidup 20 tahun lagi aku akan keriput dan wajahmu akan tetap seperti ini,
Jika kita pergi orang bilang aku berjalan bersama putraku yskss
Ini tidak adil.
Ucap Jennie yang menarik tangan nya dari wajah Lim dan melipat kedua tangannya serta menatapnya dengan sinis dengan melirik ke atas dan kebawah secara bergantian.

"Omok omok aku harus diet aku harus perawatan agar wajahku tetap awet muda aku harus mengurangi makan malam dan mengurangi gula juga minyak aku harus super extra menjaga wajah dan tubuh ku agar tetap awet muda, aku tidak boleh tidur malam² Katong( Jennie yang menyentuh wajahnya tepatnya di kantong matanya), Kantong mataku,! akan membuatku cepat tua.
Yakkss menyebalkan sekali
Tunggu pipiku! (Jennie menyentuh pipinya dan memandang Lim )Pipiku seperti mandu jika bertambah usia pipiku akan mengendur dan akan membuatkan terlihat sangat tua aaaaaaaaa tidak bisa tidak bisa terjadi. Aku akan menghilangkan pipi sial ku ini.
Ucap Jennie yang menggerutu sendiri dirinya benar-benar kesal menerima fakta jika Lim tidak merubah wajahnya sama sekali dalam 200 tahun ini.

BELIEVE ME AND DON'T DOUBT ME ( END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang