CHAPTER 9 : Friendly

2K 202 12
                                    

Bell pulang sekolah sudah berbunyi, christy dan teman-temannya pun berjalan ber-iringan menuju parkiran.

"Pulang sama ka chika?" tanya adel lalu di angguki oleh christy.

Ketika sudah sampai di parkiran, mereka berpapasan dengan seseorang. "hai christy, akhirnya ketemu lagi."

Christy pun menoleh ke arah sumber suara. "ka gerry?"

"Iya, ini aku." gerry menampilkan senyum manis-nya pada christy.

"Kamu apa kabar, chris?" Christy membalas senyum gerry. "aku baik, kakak gimana?"

"baik juga,"

Olla pun seolah-olah batuk, "ekhm, ada kita kali disini." cibir nya, membuat gerry terkekeh.

"Kalian apa kabar? dari dulu sampe sekarang masih bareng ya," ujar gerry

"oh iya jelas kak sahabat forever, kita baik kok," balas-adel

"Pindah ke jakarta kak? ngikutin kita ya," cibir zee. gerry pun terkekeh mendengar ucapan zee. "papah ada kerjaan disini, yaudah aku ikut aja," balas-nya, mereka pun hanya ber-oh ria.

"Yaudah, siapa tau mau ngobrol-ngobrol sama christy," Ujar adel seperti menggoda mereka berdua.

Christy pun menatap tajam ke arah adel, "kita pulang duluan ya!" lanjut-nya sembari merangkul pundak zee dan olla.

"Good luck, ka gerry!" seru olla

Gerry yang melihat tingkah adik kelas nya pun terkekeh kecil, "mereka ngga berubah ternyata," gumam gerry.

"Oh iya, udah di jemput?"

"Udah kok, aku bareng kakak aku," balas-nya. Gerry pun mengangguk paham, "Chris, jogja sekarang kurang menyenangkan makan-nya aku ikut papah kesini,"

Christy pun menautkan kedua alis-nya, "kok bisa, kenapa?"

"ngga ada kamu," Christy pun terkekeh mendengar jawaban gerry, "bisa aja,"

Mereka pun mengobrol-ngobrol kecil sesekali di iringi dengan becandaan, Chika yang sudah berada di dalam mobil pun menatap kesal ke arah mereka.

Ia tidak tahu mengapa akhir akhir ini ia merasakan perasaan yang aneh, "gue kenapa sih," gumam-nya

Chika sudah sangat kesal melihat pemandangan di depan-nya, ia menghidupkan mesin mobil-nya. lalu menekan klakson mobil itu berkali-kali tepat di didekat mereka berdua.

"Kak gerry, aku pulang dulu ya," pamit christy

"iya christy, hati hati. sampai jumpa besok," balas-nya, christy pun hanya membalas dengan senyum.

Christy pun masuk kedalam mobil chika, "lama," ujar chika dengan nada dingin-nya.

"iya, sorry,"

"Friendly banget ya lo ternyata," ujar chika sembari melajukan mobil nya.

"Maksud kaka?"

"Cowok mana lagi yang lo deketin?"

Christy pun menatap bingung sekaligus kesal ke arah chika, secara tidak langsung chika mengatakan bahwa christy cewek gatel yang suka deketin cowok.

"kak, apasih?" sewot christy

"Cowok tadi keliatan suka sama lo," ujar-nya yang masih dengan nada dingin.

"Gatau," balas-nya

"Keliatan, christy! dan dengan lo bersikap kaya tadi itu secara ngga langsung lo kasih lampu ijo ke dia," sewot chik

"ka chika tuh kenapa sih? dari tadi pagi perasaan marah marah terus," ujar christy

Chika berdecak kesal, "mau ngambil mobil?" tanya-nya meng-alihkan pembicaraan. Christy pun hanya berdehem.

TAKDIR Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang