•••
H
A
P
P
Y
R
E
A
D
I
N
G
•••
Liburan akhir tahun kini telah tiba.
Pagi ini sekitar pukul 07.30 WIB Zaydan dan Ayra tengah sarapan pagi di ruang makan sebelum keduanya berangkat ke kafe.
Suasana rumah Ayra pagi ini terbilang sepi dari hari-hari sebelumnya karena kedua sepupunya dan juga nenek Ayra sudah pulang ke rumahnya masing-masing kemarin sore.
Jadi rumah Ayra hanya terisi oleh dua pasutri ini.
"Ay,kita liburan yuk!" ucap Zaydan di sela-sela sarapan pagi mereka.
"Kemana?" tanya Ayra sambil menaikan sebelah alisnya.
"Ke Korea" jawab Zaydan dengan nada santai sembari kembali memasukan sepotong roti ke mulutnya sedangkan Ayra langsung menutup mulutnya terkejut dengan apa yang ia dengar barusan.
"HAH? SERIUS?" Ayra menatap tak percaya ke arah suaminya itu.
"Iya serius, kenapa sih kok mukanya gitu banget?" tanya Zaydan dengan heran.
"Gapapa sih cuma kaget aja,kok bisa kamu kepikiran mau ngajak aku liburan ke Korea," jawab Ayra seraya mendekatkan wajahnya ke arah Zaydan.
"Hemm waktu itu ayah pernah cerita katanya kamu itu dari dulu kepengen banget mau ke Korea, tapi ayah gak pernah izinin karena gak ada yang jagain kamu, tapi sekarang udah ada aku,jadi sekarang aku mau kabulin keinginan kamu dengan liburan ke Korea," jelas Zaydan sambil tersenyum lebar mendengar jawaban Zaydan seketika itu Ayra langsung berdiri lalu memeluk Zaydan dengan perasaan haru dan bahagia.
"Gomawo!"
"Sama-sama sayang!"
Cup
Zaydan membalas pelukan Ayra sembari mencium kening istri nya itu dengan penuh cinta.
"Ya udah nanti aku booking tiket sama tempatnya dulu buat kita ke Korea nanti," ucap Zaydan sedangkan Ayra hanya menganggukkan kepalanya sebagai balasan.
"Liburannya berdua aja? Kamu nggak mau ngajak yang lain?" tanya Ayra sambil melepas pelukannya kepada Zaydan.
"Nggak, aku cuma mau kita berdua aja nggak ada yang boleh ikut," jawab Zaydan sembari menatap mata Ayra.
"Ya udah terserah kamu aja deh,"
"Eh Ay udah mau jam delapan nih, berangkat ke Kafe yuk!" ajak Zaydan sembari melihat jam tangan miliknya.
"Bentar aku mau ke kamar dulu ambil tas," Ayra segera berjalan ke arah kamarnya yang tak jauh dari ruang makan.
"Aku tunggu di mobil ya!" ucap Zaydan sedikit berteriak agar Ayra dapat mendengar ucapannya, setelah itu ia pun segera berjalan ke luar rumah menuju mobilnya berada.
Beberapa saat kemudian setelah Ayra selesai mengambil tas miliknya dan mengunci pintu rumahnya, kedua pasutri itu pun lantas pergi meninggalkan perkarangan rumah Ayra menuju Kafe.
Tak lama kemudian, akhirnya keduanya pun sampai di Kafe, terlihat beberapa pelanggan mulai berdatangan ke Kafe ini.
Kafe ini memang di buka sekitar pukul 08.00 pagi.
Zaydan dan Ayra pun bergegas masuk ke dalam Kafe setelah Zaydan selesai memarkirkan mobilnya.
Begitu mereka masuk ke dalam Kafe kelima teman Zaydan termasuk dua waiter tengah sibuk melayani para pelanggan, melihat hal itu Zaydan pun bergegas membantu teman-temannya itu untuk melayani pelanggan yang baru datang.
KAMU SEDANG MEMBACA
ZAYRA (Zaydan & Ayra) √ Complete
Roman pour Adolescents"Kamu untukku dan hanya milikku" - Zaydan - ~~~ Kisah cinta seorang bad boy bernama Zaydan Reynand Abraham yang berusaha keras untuk mendapatkan hati seorang cewek muslimah bernama Ayra Stefani Adhitama yang memiliki trauma dengan masa lalunya. Pen...
