ZEVAR CARIXIO

BAB 2

"Di persilahkan untuk Ketua Arasva Evelras dan Xovar menempati posisi masing-masing "
Ketimbang ia kena amuk lagi mendingan langsung mulai aja.

Dan yang di tunggu-tunggu pembukaan acara bulanan balap motor di tempat ini akan di mulai dengan tiga ketua geng motor.

Setelah memposisikan diri mereka masing-masing,Zevar,Revio,dan Gino memakai helm full face mereka.

Brum

Brum

Geberan motor dari Gino dan Revio sedangkan Zevar,ia ingin cepat-cepat menyelesaikan balapan ini dan cepat pulang karena dia sudah tidak sabar untuk mengerjai seseorang bersama Revia nanti.

Iseng dikit gak ngaruh paling Revia setuju nanti,pastinya setuju.

Wanita berpakaian kurang bahan itu maju sambil memegang kain di tangannya.

Wanita itu mengangkat tangannya yang ada kain kalau ia berhitung mundur.

Tiga

Brum

Brum

Brum

Dua

"Ayo sayang sayang ku"

"Semangat Zevar"

"Ayo Gino"

"Menangkan ayang ku"

Satu

Brum

Balapan pun di mulai

Yang memimpin pertama adalah Revio lalu Gino dan terakhir Zevar
Yang tampak malas mengegas motor nya.

Zevar cukup tertinggal jauh oleh yang lain mungkin jaraknya sekitar 35 meter dari yang lain.

Tapi setelah cukup dengan malasnya dia akhirnya melajukan motornya seperti melesat dengan sangat kencangnya dan pada akhirnya Zevar berada di posisi pertama.

Melihat sang adik/sahabat yang melaju dengan sangat kencangnya mereka berdua pun tak mau kalah.

Garis Finis sudah mulai terlihat,mereka berdua menambah laju motor mereka hingga

Hasilnya seri.

Mereka bertiga sampai di garis finis bersama-sama.

Mereka sama sama sampai ke garis finis dengan kecepatan yang waw.

Para penonton dan anggota masing-masing geng bersorak melihat balapan yang sangat-sangat lah keren ini.

Setelah balapan para ketua geng, kita lanjut ke balapan yang lain.

Entah itu anak-anak geng atau anak-anak yang memang sering ikut ini.

Balapan ini selesai sekitar pukul 2 malam dan di sini lah Zevar masih menunggu acaranya selesai.

Sebenarnya ia ingin pulang saat ia sudah selesai balapan tapi karena Gino sahabat tapi musuhnya itu melarangnya pulang, ya sudah, mana ada si kembar dan si sengklek lagi yang melarangnya.

Saat semua sudah bubar,Zevar dan yang lainya masih berada di sini,entah apa yang mereka lakukan.

Hingga sudah pukul setengah tiga mereka akhirnya bubar,dan Zevar pun senang karena ia bisa mengisi perutnya yang sudah keroncongan karena belum di isi saat ia bangun tadi.

Di tengah perjalanan Ardo dan Raga berpisah dari Zevar dan juga si kembar karena jalur menuju Mension mereka berbeda.

Raga dan Ardo,Mension mereka memang se arah tapi beda tempat,mungkin jaraknya hanya 7 km  tidak jauh.