17. DALAYED

13 4 0
                                    

Happy reading

Typo tandain
 

"Gak jangan sekarang" ucap Seno dalam hati

"Fa ayo fa kamu bisa" Seno menyakinkan afa agar afa bisa menggapai ranting itu mau menyelamatkan afa pun nanti bukannya menyelamatkan malah dua duanya yang tidak selamat

Tolong

Tolong

"Tolong ada orang tenggelam" teriak seno

Afa berusaha menggapai dia sudah lemas tapi dia harus bisa menggapai tangkai itu lalu afa lebih usaha lagi dan ia dapat menggapainya

"Bagus fa pegang yang erat" pinta Seno pada afa

Lalu sampailah afa pada tepi danau

Hah hah hah

"Lo gak papa kan fa" khawatir seno

"Ga-gak papa" afa masih mengatur nafasnya

Seno melihat afa iba bajunya menjadi basah karena dirinya dia akan membawa afa ke pusat perbelanjaan atau seno sendiri yang akan membelikannya pada afa.

"Ayo" Seno memapah afa ke tempat duduk yang ada di sana mendudukkan afa di tempat duduk itu

"Lo tunggu sini ya, jangan kemana-mana" perintah seno pada afa

"Mau kemana?" Tanya afa

"Udah Lo tunggu dulu disini sebentar oke" lembut seno

Sedangkan Seno pergi afa hanya melihat ke arah danau dan berkata "lagi-lagi kamu yang hampir mengambil nyawaku" ucap afa dalam hati

"Kamu tenang namun menghanyutkan" lanjutnya

Tidak lama dari itu Seno kembali dengan paper bag yang ada di tangannya "nih Lo salin baju Lo basah entar masuk angin"

Lalu afa mengambil pemberian Seno dan mencari toilet umum yang berada dekat di sana "makasih Seno" ucap afa sebelum pergi

Sepuluh menit afa sudah kembali lagi ke hadapan Seno

"Pas gak" tanya seno

"Ha, pas kok" raut mukanya afa sudah merah padam apa itu bisa-bisanya Seno bertanya hal itu.

Lihatlah di sana awan yang tadinya berwarna biru terang sekarang menjadikan warna oranye ke merahan yang biasa di sebut senja.

"Pulang yuk udah mau Magrib" ajak afa

"Hmm ayo" ucap seno

Di dalam perjalanan Seno tidak henti-hentinya mengucapkan maaf dia merasa bersalah akibat kejadian yang menimpa afa tadi

"Maaf ya fa gara-gara gw Lo jatuh ke danau itu"

"Gak papa Seno, udah lima puluh kali kamu bilang gitu ke aku"

"Udah ya sekarang aku udah di sini lupain yang sudah berlalu itu semua hanya kejadian yang memang sudah di takdirkan sama Allah kamu gak usah merasa bersalah gitu" panjang lebar afa agar Seno tidak merasa bersalah.

DALAYED! (Belum Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang