[17+]
LILYN: Never Let Me Go By Charcaaa | Tentang kisah percintaan pasangan remaja LILYN alias Lily dan Delynn yang kadang romantis kadang juga berantem, ada suka dan ada dukanya juga. Meski sering bertengkar dan punya sifat bertolak belakang, tapi...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Delynn berdiri sambil menyandarkan tubuhnya di pintu mobil, menunggu Lily yang sedang membeli gelato. Ketika sedang dalam perjalanan untuk mengantar Lily pulang, Lily tiba-tiba meminta Delynn untuk berhenti di sebuah toko gelato yang terletak di jalan yang cukup ramai. Delynn, yang selalu ingin menyenangkan Lily, langsung mengabulkan permintaan itu dan menghentikan mobilnya tepat di depan toko.
Sambil menunggu di luar, Delynn melipat kedua tangannya di dada, menatap suasana sekitar yang ramai pada sore hari itu. Langit mulai berwarna jingga, suara anak-anak bermain di kejauhan, dan aroma kopi dari kafe sebelah menciptakan atmosfer yang hangat dan nyaman. Hiruk-pikuk suara kendaraan dan orang-orang yang berlalu-lalang di jalan menambah kesan hidup pada suasana sore tersebut.
Beberapa menit kemudian, Lily keluar dari toko dengan langkah riang, membawa gelato rasa matcha favoritnya. Wajahnya berseri-seri, dan senyum lebar menghiasi bibirnya. Delynn tidak bisa menahan senyum melihat kebahagiaan di wajah Lily, merasa puas telah membuat gadis itu senang.
"Udah selesai belanja gelatonya?" ucap Delynn saat Lily mendekat.
"Udah. Maaf kalau kamu nunggu lama. Gelato yang enak itu butuh waktu," jawab Lily sambil tertawa kecil. "Kamu mau cobain?" Lily menyodorkan gelato itu ke arah Delynn.
Delynn menggeleng sambil tersenyum. "Enggak, makasih. Itu buat kamu aja."
"Kamu emang terbaik. Makasih ya, mylofly, udah mau berhenti di sini dan selalu tahu cara bikin aku senang," ujar Lily sambil menyuap sesendok gelato.
"Anything for you," balas Delynn dengan hangat. "Senang bisa lihat kamu bahagia."
Lily tersenyum manis. "Kami yakin enggak mau nyobain? Ini enak banget loh." Lily kembali menyodorkan gelato untuk pacarnya.