Perpaduan asam dan manis di lidah membuat mereka sejenak melupakan rasa sakit di sekujur tubuh. Peri itu sudah memberi tau bahwa ternyata daerah yang mereka pijak adalah zona berbahaya di hutan iceland yang terletak benua Artesia, karena terdapat banyak makhluk yang bersembunyi di zona ini dan ketika musim semi tiba mereka akan keluar ke pinggir hutan untuk berburu dan jika hewan di pinggir hutan sudah tidak ada lagi, mereka akan turun keperbatasan. Dan hanya para Huter yang boleh memasuki hutan untuk memburu para monster tingkat bawah dan menengah agar tidak memasuki perbatasan.
Pantas saja belum lama mereka masuk hutan langsung disambut meriah sampai jantung rasanya hampir mau copot, renjun jadi terharu. Untung saja mereka bertemu dengan monster tingkat rendah, bagaimana jika mereka bertemu dengan tingkat yang lebih tinggi? Tingkat rendah saja sudah seperti itu bagaimana lagi dengan yang lebih tinggi.
Benua Artesia pun memiliki enam pemerintahan, lima kerajaan dan satu kekaisaran. Dimana masing masing dari kerajaan di benua Artesia dianugerahi pecahan jiwa dewi Artesywa yang membuat mereka memiliki satu kekuatan istimewa dimana membuat kekaisaran merasa terhianati dan menaruh dendam kepada ke-5 kerajaan.
Dan fakta lainnya, ternyata hutan ini juga adalah perbatasan antara kekaisaran suci dan kerajaan Northern yang sedang berseteru karena pemimpin dewan kardinal yang diutus langsung oleh paus ditemukan dengan kondisi tak bernyawa di kamarnya dengan kepala yang terpisah dari badannya dan itu bertepatan dengan pangeran bungsu dari kerajaan Northern yang dikabarkan melarikan diri. Mendengar hal tersebut sang kaisar pun sangat murka, karena mengangap bahwa Northern sedang mengancam kekaisaran suci dan langsung mendeklarasi bendera merah kepada Northern dengan mempersiapkan lima puluh ribu prajurit suci untuk memburu sang pangeran bungsu. Sedangkan Northern justru terlihat tidak ada pergerakan apapun yang membuat kaisar semakin yakin dengan spekulasi nya.
"Tunggu dulu, mengapa kaisar menggerakan begitu banyak prajurit untuk mencari satu pangeran?"
Renjun yang sedari tadi menyimak pun langsung membuka mulut. Menurutnya lima puluh ribu prajurit sangat berlebihan untuk satu pangeran saja. Apalagi mendengar bahwa kekaisaran suci termasuk dalam pemerintahan terbesar di benua Artesia. Yang tentunya prajurit suci adalah prajurit tingkat tinggi di kekaisaran suci. Begitu pun dengan kerajaan Northern yang begitu santai bahwa sang pangeran sedang diburu.
"itu karena Northern tidak bisa dianggap remeh meskipun hanya satu pangeran saja, apalagi pangeran itu adalah sang pangeran bungsu."
"Memangnya ada apa dengan pangeran bungsu?"
Apakah pangeran itu begitu kuat sehingga kekaisaran sekalipun terlihat kalang kabut. Jika itu seluruh Northern renjun masih memaklumi jika menggerakan lima puluh ribu prajurit suci bahkan itu adalah itungan yang kecil untuk melawan Northern yang tidak kalah kuatnya dengan kekaisaran suci.
"Setiap satu keluarga dari keturunan raja pertama Edward Jefferson Le Teodore memiliki kekuatan yang sangat besar dari dalam kandungan bahkan sang bayi akan memakan seluruh energi inanhnya sehingga tubuh sang inang tidak akan kuat menahannya lalu tubuhnya akan meledak, tetapi sang bayi tentunya akan selamat. Itu memang kekuatan yang sangat besar dan menguntungkan tetapi kekuatan itu bisa menjadi kutukan karena siapa pun yang berada di sekitar nya akan tercekik dan meninggal dengan darah yang kering sehingga kekuatan tersebut akan disegel"
"Malangnya pangeran bungsu mendapatkan kutukan tersebut belum lagi 200 tahun yang lalu terdapat sebuah ramalan bahwa 5 orang lelaki dari masing masing kerajaan dan 2 lelaki asing akan menghancurkan seluruh isi benua Artesia yang dipimpin oleh lelaki yang berasal dari kerajaan Northern dan pelarian dari pangeran bungsu bertepatkan dengan menghilangnya pangeran dari kerajaan Drakonia dan kerajaan Crystalwind." Lanjutnya.
"Dan juga kehadiran kalian."
Bersambung...
KAMU SEDANG MEMBACA
Arthesia || JaemRen
Fantasy[JaemRen] ❝Bertahan hidup di dunia yang bahkan tidak pernah kau percayai.❞ start : Min, 28 april 2024.