𝐋𝐎𝐕𝐄 𝐎𝐕𝐄𝐑 𝐌𝐀𝐑𝐁𝐋𝐄𝐒 (𝐄𝐧𝐝) ✔︎

17

singkat cerita akhirnya ado pun di ikat oleh axel di bawah pohon getah, dekat pemasak an menggunakan tali kabel yang sudah tidak di gunakan lagi

saking kesal nya axel, bahkan ia sengaja membiarkan ado di gigit serangga lantaran ia terpaksa gak bisa tidur di rumah dan harus menginap lagi selama acara selesai, atas perintah langsung dari sang ibu tercintanya

''xel, jangan di ikat sana lah, kasihan tuh anak badannya di gigit kesak tuh" ujar bima sambil menatap kasihan ke arah ado

"lu mau gw ikat bareng ado?" tanya axel sambil memalingkan wajahnya menatap bima

"bukan gitu cog, maksud ku it-....." belum sempat bima menyelesaikan ucapan nya, axel langsung menyeret bima ke pohon getah tempat di mana ado terikat

"woy woy woy woy lu mau ngapain bangsat, lepas in gak" protes bima dengan panik nya

"gak sebelum lu diem" jawab axel yang sudah siap untuk mengikat bima bersama ado di pohon sana.

ke bar-bar an axel terhadap sepupunya itu tak sengaja di lihat langsung oleh kenji mantan pacarnya Nathan seminggu yang lalu, ia datang hanya untuk bergabung dengan kesenangan mereka yang terdengar sangat menyenangkan dari dalam rumah utama

"Nathan" panggil kenji sambil menghampiri mantan nya itu

Nathan yang merasa terpanggil langsung memalingkan wajahnya ke arah sumber suara yang mana Kenji sedang menghampirinya "kenapa?"

"gpp aku cuma mau gabung, btw kalian ngapain di sini?" tanya Kenji

bukannya menjawab Nathan pertanyaan kenji, malahan Nathan langsung menunjuk ke arah pohon karet tempat di mana ado dan bima sedang terikat sekarang, dengan axel yang sedang memarahi mereka bah cosplay emak emak kampung

"itu axel?" tanya kenji tak percaya lantaran mereka hanya bertemu satu kali dan itu pun sifat axel sangat lah berbeda

"hm" jawab Nathan membenarkan ucapan kenji

"kenapa kelihatan beda dari biasanya? bukannya dia anak baik?" ujar Kenji lagi

"tipu muslihat"

"maksudnya sifat baik axel saat di sekolah itu bohong?" kaget kenji dan dengan reflek langsung natap wajah Nathan yang masih setia melihat Tingkah kekonyolan axel

"tidak tapi iya" jawab Nathan yang membuat otak Kenji harus bekerja ekstra keras untuk mencari jawaban yang tepat

"jangan membuat ku bingung dengan jawaban mu itu nat, kau kan tau aku ini bodoh dalam pelajaran bahasa" ujar Kenji yang kembali menatap ke arah axel yang masih saja marah marah

sedangkan di sisi lain....... axel yang sudah puas memarahi dua sepupu biadab nya langsung kembali ketempat duduknya, tanpa teriakan bima dan ado di belakang sana

tapi niat nya tersebut langsung di urungkan, Lantara ia melihat jika Kenji sedang duduk berduaan di samping Nathan sehingga ia mempunyai kesimpulan jika mereka berdua sedang pacaran, 'itu di samping Nathan lanang atau perawan yak? tapi kalo lanang gak mungkin sih mereka pacaran, emm kurasa dia cewek tomboi....., chchch ternyata selera Nathan aneh juga' batin axel lalu memutar haluan nya ke rumah utama

'dia mau kemana?' batin Nathan saat melihat axel yang pergi dengan cara lari ke arah rumah utama
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
malam nya Nathan yang baru saja selesai mandi, ia langsung masuk ke kamarnya yang terletak di ruang tengah, saat sudah ada di dalam oa di kagetnya dengan sosok axel yang emang hobi rebahan sambil main hp, nampak begitu sibuk memperhatikan layar ponsel nya sambil scroll scroll video

dengan memakai celana pendek berwarna hitam dan baju kaos coklat, membuat Nathan sesekali hampir kehilangan akal sehatnya, berbagai macam pikiran kotor menari mari di isi kepala nya 'sial' batin Nathan yang berusaha mengontrol dirinya

"hoammm" suara axel yang sepertinya sedang mengantuk, tapi lain hal nya yang di dengar Nathan, yang malah menganggap bahwa axel sedang menggoda nya

karena gak tahan menghadapinya axel yang sepertinya memang menggoda kan bagi kaum orang gay seperti Nathan, dengan terburu-buru ia langsung mengambil pakaian nya dan menggunakan pakaian nya itu di kamar adiknya yang terletak gak jauh dari kamar ortu mereka

Axel yang melihat gelagat aneh dari Nathan, hanya bisa diam sambil menatap aneh kepergian Nathan "tu anak Napa dah, perasaan gak ada setan di sini, kenapa dia malah kabur anjir" gumam Axel, yang sedang membenarkan posisi tidurnya lalu mulai berkelana ke alam mimpi "Zzzzz...."

𝐉𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐥𝐮𝐩𝐚 𝐭𝐢𝐧𝐠𝐠𝐚𝐥𝐤𝐚𝐧 𝐣𝐞𝐣𝐚𝐤 𝐬𝐞𝐩𝐞𝐫𝐭𝐢 𝐤𝐞𝐧𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐦𝐮 𝐛𝐞𝐫𝐬𝐚𝐦𝐚 𝐝𝐢𝐚.......