MWHPC 10

2.1K 181 19
                                    

Halo gaes ehehe

‼️Typoo, ngawur.

Votmennya kak🫵🏻🫰🏻

***

Pagi ini sebelum Haikal berangkat menuju kampus, ia akan menyempatkan dirinya untuk pergi kerumah orang tuanya, mengantarkan si mahkluk berbulu halus yang menyebalkan itu.

"Nah Sono masuk" Haikal menurunkan Moza dari gendongan nya, ia berjalan masuk kedalam rumahnya.

"Haikal pulang" ujarnya saat masuk kedalam.

Ten yang sedang memasak didapur buru-buru keluar saat mendengar suara anak pertama nya pulang.

"Aduh sayangnya papi~ kangen banget papi ga ada kamu disini" Ten memeluk tubuh putra tampannya.

"Ah maaf.. aku mau balikin Moza nih, titipin ke Haidar nanti ya? Aku ada kelas pagi"

"Kamu ga mau sarapan disini dulu?" Sedih Ten, haikal menggeleng.

"Nanti malam aku tidur disini kok, soalnya besok aku ga ada jadwal kuliah" jawabnya.

Melihat anaknya yang pergi lagi ia melunturkan senyumannya, menunduk tatapan nya beralih pada kucing yang terdiam disamping kakinya.

"Moza sedih ya ditinggal kakak?"

"Ga apa-apa nanti Haikal pulang kesini kok" Ten kembali memasuki dapur untuk melanjutkan acara memasak nya.

Merasa sudah tidak ada manusia disekitar nya, Moza berlari keluar untuk pergi kerumah tetangganya.

Ia melompati pembatas dinding yang lumayan tinggi, hal itu sudah ia lakukan selama berteman dengan Nana. Kelinci Jeno.

Tanpa permisi, ia masuk kedalam kamar tempat kelinci itu berada, lebih tepatnya itu adalah kamar Jeno.

"Halo Nana!" Sapanya setelah sampai dikamar itu dengan aman, Nana yang sedang menonton video disalah satu aplikasi menoleh saat ada yang memasuki kamarnya.

"Oh Moza! Halo, kemarin aku ga liat kamu dirumah Haidar, kamu kemana?" Tanya Nana, manusia cantik itu meletakkan ponsel yang ditinggalkan Jeno untuknya agar dirinya tak merasa bosan.

"Aku diapartnya haikal, ah iya aku kesini mau minta bantuan kamu Nana" ujarnya serius.

"Bantuan apa?" Tanya kelinci itu penasaran.

"Kamu pernah bilang kalo Jeno pernah punya pacar, cara kamu putusin mereka gimana?"

"Gampang! harus binal waktu mereka teleponan, nanti juga mereka bakalan putus, emangnya kenapa kamu tanya-tanya?" Heran Nana. Moza mengerucutkan bibirnya.

"Haikal punya pacar.."

"Oh..EH?! HAIKAL PUNYA PACAR?" Moza menjawab dengan anggukan lesu.

"Ih serius? Kok aku ga tau ya? Jeno ga pernah cerita kalo Haikal punya pacar" bingung Nana, Moza menatap temannya.

"Terus aku harus gimana Nana?"

"Ikutin cara aku yang kayak tadi aja" saran Nana, tapi Moza menggeleng.

"Ish nana semalam aja aku ditolak! Malahan aku dipakein benda apa ya?.. aku lupa! Pokoknya aku kesel! Marah!" Ujarnya kesal.

Nana kembali memikirkan ide apa yang cocok untuk misi kali ini.

"HAH! AKU TAU"

Kita tinggalkan saja dua makhluk mengemaskan ini

_

man with his pretty cat [ Dongmark ]  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang