ƒαкє ƒяιєη∂ѕ | Treasure

end

•••••••••••

"Bang Mashi?!"

"Yedam?!"

Ucap Jeongwoo dan Hyunsuk bersamaan. Sedangkan yang lainnya hanya memasang wajah datar saja. Kemudian muncullah Haechan dan berdiri di sisi Mashiho.

"Akhirnya, kalian muncul juga di hadapan kami dengan wujud asli kalian." Ucap Yoshi. Dari nada suaranya, apalagi raut wajahnya, terlihat sangat jelas bahwa Yoshi tampak menahan amarah.

Hyunsuk dan Jeongwoo yang tidak tahu apa apa hanya menganga tidak percaya. Dan terlihat bingung. Sedangkan Asahi, dia hanya menampakkan wajah datar. Namun matanya langsung terbelalak lebar ketika melihat dua makhluk yang terasa tidak asing di matanya.

"Jaehyuk? Doyoung?" Cicitnya pelan.

Jiwa Jaehyuk dan Doyoung terkurung didalam sebuah kotak kaca yang dikelilingi oleh sihir hitam. Sedangkan jiwa Jaehyuk dan Doyoung sendiri, terlilit oleh tumbuhan berduri.

"Haha, Asahi, apa yang lo liat hm? Sahabat lo? Yahh... Kasian yaa."

"Lepasin Jae, sama Doyoung." Ucap Asahi datar.

"Hmm, ngga deh. Terlalu sayang kalo dilepas. Haha."

Asahi mengepalkan tangannya menahan emosi, Yeonjun menggenggam lengan Asahi.

"Tenang dulu."

"Lepasin mereka." Ucap Yoonbin.

"Ehmm kalo kalian bisa ngalahin gue, gue bakalan bebasin mereka dan kalian semua."

Mereka semua tampak terdiam dan hanya saling melirik. Mereka pun akhirnya setuju.

"Setuju." Jawav Yoonbin.

"Oke, tanpa banyak basa basi keknya langsung mulai aja yaa."

"Nanti."

"Kita bagi dua tim. Tim pertama ngelawan Haechan, Yedam, dan Mashi. Lalu tim kedua nyelamatin jiwa Jaehyuk dan Doyoung." Ucapan Yoonbin mendapatkan anggukan dari mereka semua.

"Tim pertama dan kedua siapa aja bang?" Tanya Jeongwoo.

"Tim pertama gue, Junkyu, sama Yoshi. Sisanya masuk tim kedua aja."

"Cuma bertiga? Yang bener aja?"

"Kalian percaya sama kita."

"Beneran gak papa?"

"Percaya aja udah." Ucap Junkyu dengan santai.

"Gue mau balas kematian Jihoon." Tatapan Junkyu menjadi sangat tajam.

"Berarti, gue, Yeonjun, Bang Hyunsuk, Jeongwoo, sama Asahi nyelamatin jiwa Jaehyuk dan Doyoung?" Ucapan Jaemin dijawab anggukan oleh Yoonbin.

"Kalian persiapkan senjata kalian. Hati hati dan jangan gegabah. Tetap tenang dan fokus. Paham?"

Mereka semua mengangguk kemudian pergi untuk menjalankan tugas.

Yoonbin, Junkyu dan Yoshi berjalan mendekat ke arah Haechan, Yedam dan Mashiho. Sampai mereka hanya berjarak beberapa meter saja.

Haechan, Yedam dan Mashiho berubah wujud menjadi seperti iblis. Dengan sayap hitam besar yang ada di punggung mereka, serta tanduk yang muncul di kepala mereka. Mata yang merah menyala dan mereka memegang senjata masing-masing.

Begitupun dengan Yoonbin, Junkyu dan Yoshi. Mereka juga berubah. Yoonbin melepas jubah yang sedari tadi dia pakai hingga terlihatlah sayap lebar miliknya.