🔞CHAPTER 32🔞

407 49 9
                                    

Yang baca 9K yg ngasih rating 1k doank

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Yang baca 9K yg ngasih rating 1k doank. Awas ya ghost reader gk ngasih rating besok pantatnya rapet gua sumpahin

.
.
.
.
.

Warning!!!!

Chapter ini mengandung adegan berdarah. Bagi yg gampang terpicu, silahkan skip.

Terima kasih

Li Lianhua membawa segelas teh hangat ditangannya bersamaan dengan selimut bayi yang masih Ia kerjakan. Ia pergi menuju gazebo dimana kedua orang tuanya sedang membereskan halaman.

Ia tersenyum kemudia meneruskan pekerjaannya, menyulam selimut bayi untuk anaknya kelak.

"Sayang... Niang sedang membuat selimut untukmu ya" bisik Li Lianhua pada anak diperutnya.

Sesekali Li Lianhua menyesap teh yang ia buat untuk memgembalikan fokusnya.

Namun tiba-tiba Li Lianhua merasakan nyeri di pinggangnya. Hal itu normal, dia mencoba memijat-mijat pelan pinggang belakangnya, namun semakin lama nyeri itu semakin menjadi.

"AAAARRRGHHH!"

Li Lianhua menjerit kencang bahkan sampai terjatuh ke lantai sambil memegangi perutnya yang terasa kram seperti batu.

Wen Kexing dan Zhou ZiShu  yang mendengarnya sontak berlari kearah Li Lianhua.

"Nak kau kenapa?!!" Tanya Zhou ZiShu panik

Wen Kexing mencoba menyangga tubuh Li Lianhua dengan perlahan.

"AAARGH-!!!" Ia kembali menjerit

"NIANG NIANG SAKIT!!! DIE TOLONG INI SAKIT SEKALI !!!" Li Lianhua menggenggam erat hanfu Wen Kexing.

"Lao Wen bawa dia masuk ke kamarnya!"

Wen Kexing langsung menggendong Li Lianhua dan berlari dengan panik.

Wen Kexing meletakkan Li Lianhua di kasur, Li Lianhua terus menggeliat kesakitan, keringat dingin mengucur deras di dahinya.

"Niang.... Niang....." Jeritan itu berubah menjadi rengekan pelan.

"Iya nak Niang disini!"

Zhou ZiShu menarik celana Li Lianhua, bermaksud ingin memeriksa apa yang terjadi pada anaknya.

Merasakan sakit yang amat sangat, Li Lianhua bangkit dari kasur, dan terjatuh kembali ke lantai.

"Hua-er biarkan Niang bantu"

"TIDAAAK!" Li Lianhua berteriak.

Li Lianhua berusaha bangkit, teriakan demi teriakan keluar dari mulutnya. Li Lianhua mencoba melebarkan kakinya .

"Aaargh....sakit..."

"Xiao-er" Zhou ZiShu bermaksud ingin mendekati Li Lianhua namun di cegah oleh sang anak.

CRIMSON LOTUS WANDERERS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang