Chapter 15 akh?

536 84 7
                                    

"AKH!"

"Sean bisa kah kau pelan sedikit menggemut nya" Mohon Wang Yibo saat dia melihat Sean dengan rakus mengemut kacang nya.

"Yibo kurasa kacang yang ku mau bukan kacang Kastanye, melainkan kacang mu ini" Jawab Sean lalu menggemut dengan kuat kacang milik Wang Yibo, membuat si empunya menjerit.

'AKH.. SEAN!' teriak Wang Yibo lalu dia mencapai klimaks pertama nya.

"Yibo kau menyemprot ku" Ujar Sean kesal lalu memukul kejantanan Wang Yibo.

Sean turun dari ranjang meninggalkan Wang Yibo sendirian, Sean masuk kedalam tempat pemandian. Dia ingin mandi karena seluruh wajah nya lengket akibat terkena semprotan sperma Wang Yibo.

"Calon anak ku yang malang" Gumam Wang Yibo sambil melihat cairan putih yang berantakan di kasur.

Di dalam tempat pemandian Sean mandi dengan tenang sambil menikmati suasana malam yg cukup indah. Tak beberapa lama susana itu berubah menjadi tegang saat Wang Yibo datang, dalam keadaan telanjang lalu berdiri di samping kolam tempat Sean berendam.

Sean terganga saat melihat kejantanan Wang Yibo yang besar, padahal itu belum reaksi bagaimana kalau sudah reaksi pasti 2x lipat lebih besar dari itu.

Wang Yibo lalu masuk kedalam kolam, mulai mendekati Sean yang masih diam, tapi mata nya memandang terus ke arah kejantanan Wang Yibo.

"Kenapa kau ingin lagi? " Tanya Wang Yibo di samping telinga Sean.

"Tidak! " Jawab Sean cepat lalu menjauh dari Wang Yibo.

Saat hendak naik ke atas tiba-tiba Wang Yibo langsung menarik nya dan mengungkung nya.

"Yibo apa yang-"

"Ssstttt Sean kau tadi sudah bermain cukup lama dengan nya, sekarang giliran dia yang memimpin permainan" Jawab Wang Yibo lalu membalik tubuh Sean dengan cepat.

Saat ini posisi Sean membelakangi Wang Yibo dengan kaki yang sudah terbuka lebar di bawah sana.

Karena sekarang mereka masih di dalam kolam, jadi Wang Yibo tak perlu penetralisir dulu untuk membuat jalan masuk milik nya.

Dengan perlahan Wang Yibo mulai memasukkan milik nya ke dalam hole Sean yang masih saja sempit padahal sudah sering dia masukin.

Sean hanya bisa diam dan menahan rasa perih saat kejantanan Wang Yibo mulai masuk ke dalam tubuh nya.

"Ugh... Yibo"

Setelah masuk semua Wang Yibo mulai menggenjot Sean dengan tempo yang cukup cepat membuat Sean mendesah.

"Akh.... Akh.... Akhhhh... Yibo... Bisa kah..ahhhh.. Kau pelan sedikit" Mohon Sean saat merasakan kejantanan milik Wang Yibo menyentuh rahim nya dia takut.

Hal itu bisa melukai anak yang sedang ia kandung, menyadari keadaan Sean sekarang yang sedang mengandung Wang Yibo memelankan sedikit gempuran nya.

Selama satu jam lebih Wang Yibo menggempur Sean dalam kolam pemandian. Setelah selesai Wang Yibo mengendong Sean yang sudah tertidur kedalam kamar lalu mengenakan pakaian nya.

"Tidur yaang nyenyak" Gumam Wang Yibo sambil negecup kening Sean.

Tok tok

Terdengar suara ketukan di luar,Wang Yibo turun dari tempat tidur menuju pintu. Diluar sudah ada pengawalnya dengan Qing Ke di sana.

"Ada apa? " Tanya Wang Yibo tanpa basa basi.

"Pangeran Yang mulia raja memanggil anda" Beritahu Qing Ke.

"Aku akan kesana sebentar lagi" Jawab Wang Yibo lalu masuk kembali kedalam kamar untuk berganti pakaian.

Saat akan keluar Wang Yibo memastikan terlebih dahulu Sean benar benar sudah tidur nyenyak. Pasalnya kalau Sean belum tidur nyenyak Sean akan terbangun dan mencari nya jika dia tidak ada di sisi nya.

"Dua hari lagi kau akan berangkat ke sana" Ucap sang raja mutlak.

"Tapi ayah, sebentar lagi Sean akan melahirkan dan ayah tau sendiri selama Sean mengandung dia tak bisa jauh dari ku. Apa mungkin bisa? " jawab Wang Yibo dia khawatir jika dia tak ada bagaimana nasib dengan Sean yang makan saja tergantung dengan diri nya.

"Ada ibu mu yang akan mengurus nya" Ujar Sang Raja lalu pergi meninggalkan Wang Yibo.

Wang Yibo kembali kedalam kediaman nya, dia duduk di samping Sean, dia pandangin wajah damai Sean saat tidur.

"Sean aku tak bisa meninggalkan mu" Gumam Wang Yibo.

Tadi Sang Raja memberitahu kan kepada nya bahwa dua hari lagi dia harus pergi ke perbatasan kerajaan bagian selatan untuk membasmi para pemberontak di Sana selama 3 bulan.

Tapi entah kenapa Wang Yibo merasakan firasat buruk, dia merasa akan terjadi sesuatu yang buruk kepada mereka berdua entah apa itu.

Dia khawatir saat dia belum kembali Sean sudah melahirkan dan saat Sean melahirkan dia tak adaa di sisi nya. Dulu dia pernah berjanji akan akan selalu ada untuk Sean sampai anak mereka lahir tapi ini.

"Maaf"

Tbc....

Arranged Marriage ends With true Love (Yizhan) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang