"Gue cuma bercanda, lepasin dong sakit tau"rengek gadis itu berusaha mencari celah untuk kabur sebelum dia habis oleh laki laki itu.
"Gadis nakal harus di hukum kan?"
Namjoon dengan takut berusaha menahan Jungkook agar tidak melakukan yang iya iya kepada Taehyung di tempat umum seperti ini. Jungkook menatap Namjoon tajam kemudian kembali mengalihkan atensi nya kepada Taehyung yang terlihat meminta tolong kepada kedua kakak nya.
"Lepasin adek gue sebelum gue teriak biar lo di gebukin orang orang" ancam Seokjin
"Coba aja gue gak takut" balas Jungkook
"Shit!"desis Jungkook dan dengan cepat dia menarik Taehyung ke pangkuannya. Memeluk dan menyembunyikan wajah Taehyung di dada bidang nya ketika dia tidak sengaja melihat orang yang sama yang dulu mengejar Taehyung.
"Lepas"rengek Taehyung yang terus berontak.
"Mereka dateng lagi nyariin lo, sekarang lo diem atau gue kasih lo ke mereka"bisik Jungkook, Taehyung langsung terdiam dan malah memeluk erat pinggang Jungkook.
"Good girl"gumam Jungkook dan memberikan kecupan singkat di pucuk kepala Taehyung.
"Nyaman banget kayanya di pelukan gue"ujar Jungkook setelah ± ½ jam Taehyung bersembunyi di pelukannya.
"Jaga ya bacot lo, lo sendiri tadi yang bilang kalo mereka dateng lagi kesini"bisik Taehyung menatap tajam Jungkook yang terlihat terkekeh lucu.
"Mereka kesini gak lebih dari 5 menit Tae, dan lo hampir ½ jam peluk si Jeon" ujar Yoongi dengan tawa kecil nya.
Mendengar perkataan Yoongi, Taehyung segera melepaskan dirinya dari pelukan Jungkook dan menatap nyalang laki laki bermarga Jeon itu yang justru terlihat tersenyum tampan ke arah nya.
"Lo juga gak usah gangguin dia mulu Jeon, lo gak liat tanda di leher nya? Itu artinya dia udah ada yang punya"ujar Namjoon yang sedari tadi salfok dengan tanda merah di area leher Taehyung.
"Itu gue yang tandain"balas Jungkook santai sembari kembali menarik Taehyung yang kembali beranjak dari duduk nya.
"What the Fu-- lo serius?" Hoseok menatap tekejut ke arah Jungkook.
"Bangsat! Jadi dari tadi mereka merhatiin kissmark yang di buat si Jeon"batin Taehyung mengumpati dirinya sendiri karena sudah teledor dan mempermalukan dirinya sendiri. Apalagi ketika melihat tatapan tajam kedua kakak nya.
"Lo hutang penjelasan sama gue dek!" Ujar Seokjin
"Udah udah duduk dulu sini gak usah marah marah dulu" ujar Namjoon yang memberanikan diri menarik tangan Seokjin agar duduk di samping nya.
"Udah sini duduk lagi, emang bener kan kalo sekarang lo milik gue?"ujar Jungkook tersenyum tipis sembari menarik pelan tangan Taehyung yang kini kembali duduk di pangkuannya.
"Udah gue bilang gue gak bisa"balas Taehyung ketus.
Seketika Jungkook mengingat tujuan awalnya mengumpulkan ketiga temannya. Lantas Jungkook kembali fokus dan menatap serius ketiga temannya. Seokjin dan Jimin yang penasaran pun memilih ikut bergabung bersama Jungkook dkk.
"Gue punya tugas buat lo bertiga"ujar Jungkook menatap bergantian ketiga temannya.
"Apaan tuh?"balas Hoseok yang ikut serius
"Cariin gue data cowok yang mau di jodohin sama Taehyung"
"Gampang, siapa nama cowok nya?"tanya Namjoon
"Kalo gue tau, gue gak akan nyuruh kalian buat nyari"Jungkook menatap datar Namjoon
"Tinggal tanya Taehyung nya aja kenapa ribet banget" ujar Yoongi malas.
"Wait.. maksud lo Taehyung adek gue?" Ujar Seokjin menatap bingung ke arah Jungkook dan Taehyung menepuk jidat nya kuat.
"Iyalah, siapa lagi?" Balas Jungkook ketus
"Tapi gak ada tuh yang mau jodohin adek gue"ujar Jimin yang juga ikut bingung.
"Mampus.. gue lupa ngasih tau kak Seokjin sama kak Jimin lagi" batin Taehyung terus menunduk merutuki dirinya.
Mendengar perkataan Seokjin dan Jimin, lantas Jungkook menatap gadis di samping nya dan tak lama kemudian seringai tipis terpatri di bibir nya.
"Gue bercanda doang" ujar Taehyung tiba tiba karena tatapan Jungkook yang mengintimidasi nya membuat gadis Kim itu takut.
"Serius Jeon, gue cuma bercanda. Gue terpaksa bilang kaya gitu supaya lo--
"Sssttt" lantas Jungkook mengecup singkat bibir Taehyung. Gadis itu diam dengan wajah merenggut kesal nya.
"Sekali lagi lo berani cium adek gue sembarangan, gue pites leher lo" ancam Seokjin yang kini menatap nyalang Jungkook
"Tau lo seenak nya, gue sumpahin bibir lo di sengat tawon" ujar Jimin dengan delikan sinis nya.
"Serem banget" gumam Yoongi
"Lo juga, gue doain lo semua di sengat tawon"ketus Jimin
"Lah?" Ujar Namjoon, Hoseok dan Yoongi bersamaan menatap Jimin dengan wajah terheran heran mereka.
"Kalo gue boleh tau, mereka siapa? Dan kenapa mereka nyari lo?" tanya Jungkook penasaran
"Ada yang gangguin lo dek? Kok lo gak bilang gue sih" ujar Seokjin merasa kecolongan karena sudah lalai menjaga sang adik, begitu pun dengan Jimin.
"Gue juga gak tau kak, malam itu pas gue minta izin ke minimarket deket Mansion, mereka tiba tiba ngehadang jalan gue dan kaya mau nyulik gue gitu. Untung gue bisa bela diri, ya gue hajar lah mereka" balas Taehyung
"Kalo mereka lo hajar, kenapa mereka masih bisa ngejar lo?"ujar Yoongi menatap Taehyung heran.
"Ya lu gila apa gimana? Adek gue cewek, sehebat apapun dia kalo udah di keroyok ya gak akan mampu juga lah" balas Jimin sembari menoyor kepala Yoongi membuat laki laki tersenyum tipis.
"Kaya nya gue tau gimana cara narik perhatian ni cewek" batin Yoongi menyeringai tipis sembari sesekali melirik ke arah Jimin yang terlihat kesal.
"Tapi lo gak papa kan dek?" tanya Seokjin khawatir.
"Gue gak papa, cuman ya itu.. kaya nya mereka masih nyari gue" balas Taehyung
"Apa Jaehyun yang nyuruh mereka nyulik Taehyung?"batin Jungkook ketika sebuah nama terlintas di pikiran nya.
"Apa jangan jangan si Jaelangkung?"ujar Hoseok menatap satu persatu teman nya.
"Iya juga, beberapa hari ini gue gak ngeliat mereka di Kampus"ujar Namjoon yang sepemikiran dengan Hoseok.
"Lo gak usah khawatir, biar gue yang urus mereka" ujar Jungkook sembari mengusap lembut surai Taehyung dan hanya di balas delikan malas oleh gadis itu.
Beralih ke Mansion jeon. Terlihat Tuan dan Nyonya Jeon baru saja sampai Mansion dengan seorang pemuda manis di belakang mereka terlihat menyeret koper milik nya.
"Jungkook kemana Eomma? Kok Mansion nya sepi?"tanya pemuda itu
"Mungkin Jungkook sedang keluar bersama teman teman nya, sekarang lebih baik kamu ke kamar istirahat. Nanti kalo Jungkook sudah pulang, eomma suruh dia untuk menemui kamu, yah?"
"Oke eomma" balas pemuda itu dengan senyum manis nya lantas berlalu menuju kamar yang berada tepat di sebelah kamar Jungkook.
Sesampainya di kamar, pemuda itu langsung merebahkan dirinya di kasur dan menatap langit langit kamar nya.
"Jungkook pasti kaget liat aku ada di sini" gumam nya dengan senyum manis nya.
Thank you for reading and providing support.. see u next part 👋💜
KAMU SEDANG MEMBACA
Possessive Boy ( KV )
Teen FictionThis is just fanfiction, don't hate me! Please don't plagiarize! Finding story ideas is difficult, so don't just take other people's story ideas Happy reading💜