BRAAKK
Jungkook dan kawan kawan dan juga Minki menatap pintu apart Minki yang di tutup kasar oleh Seokjin. Ya, Seokjin di ikuti Taehyung, Jimin dan Wonwo, mereka baru saja pergi meninggalkan Apart Minki dengan keadaan kesal dan marah atas kelakuan Jungkook dan kedua teman nya siapa lagi kalo bukan Namjoon dan Yoongi yang ikut menggoda Seokjin dan Jimin.
"Beruntung gue gak jadi ngincer mereka, serem banget" gumam Hoseok bergidik ngeri dan itu terdengar jelas oleh Minki yang seketika menatap Hoseok penuh tanya.
"Maksud kamu apa?"
"Gak ada apa apa sayang" balas Hoseok cepat dan segera memeluk kekasihnya.
"Si kuda sebenernya--"
"Gak usah bacot lo Joon!" Sanggah Hoseok cepat sembari menunjuk Namjoon saat dia melihat teman nya itu kembali berbica. Dia yakin, Namjoon akan berkata yang tidak tidak kepada kekasih nya. Bisa habis dia di amuk oleh Minki.
"Dih, orang gue mau pamit balik juga" ujar Namjoon dengan kekehan kecil nya.
"Perlu di pertanyakan tuh kegelisahan cowok lo, kalo gitu kita balik" ujar Yoongi dan setelah nya mereka berlalu meninggalkan Apart Minki menyusul Jungkook yang sudah lebih dulu keluar untuk menyusul Taehyung tentu saja.
"Ka--kamu kenapa natap aku kaya gitu?" Gugup Hoseok karena di tatapan tajam oleh kekasihnya.
"Gue ngerti maksud perkataan lo tadi Jung Hoseok"desis Minki dan Hoseok di buat takut oleh tatapan kekasih nya itu.
"Buaya lo dasar! Buaya! Buaya!" Teriak Minki yang tanpa aba aba memukul Hoseok dengan membabi buta.
"Aaaaa... ampun sayang!" Teriak Hoseok sembari terus mencoba melindungi seluruh tubuh nya dari amukan Minki.
***
Taehyung dan Seokjin baru saja sampai Mansion, dan mereka di buat terkejut melihat kehadiran Vincent di Mansion mereka.
"Mom.. dad..?" Ujar Seokjin yang kini berjalan pelan menghampiri Chanyeol dan Baekhyun yang tengah duduk dan berbincang dengan Vincent. Taehyung mengikuti sang kakak dengan tatapan nya yang terus tertuju kepada Vincent.
"Kakak? Adek? Kalian dari mana saja? Mommy sama daddy tungguin dari tadi juga" ujar Baekhyun dengan senyum tipis nya.
"Ngapain dia ada disini?"tanya Taehyung dengan tatapan nya masih tertuju kepada Vincent. Hal sama Vincent lakukan, dan dia menatap Taehyung dengan seringai tipis nya.
"Mereka mommy daddy gue juga, jadi gue berhak kesini kapan aja. Bahkan tinggal disini" balas Vincent masih dengan seringai tipis nya.
"Adek sama kakak duduk dulu sini! Ada yang mau daddy bicarain sama kalian" ujar Chanyeol
"Adek capek mau istirahat" lantas Taehyung berjalan menuju anak tangga
"Adek!" Tegas Chanyeol
"Adek capek dad! Dan lagi pun adek udah tau apa yang bakal daddy bicarain"
"Dia adek aku sama kak Seokjin dan dia ngancam daddy supaya mau nurutin kemauan gila nya itu kan? Aku udah tau" setelah nya Taehyung segera berlalu menuju kamar nya.
"Maafin adek, mood dia lagi gak bagus hari ini" ujar Seokjin sembari mendudukkan dirinya di samping sang mommy.
"Gak nyangka banget ternyata gue punya kakak cewek. Cantik lagi!" Ujar Vincent dengan senyum manis nya yang hampir mirip dengan Taehyung. Seokjin hanya membalasnya dengan senyuman tipis.
"Lo gak bisa urungin niat lo itu? Karena menurut gue ini salah" ujar Seokjin menatap Vincent datar
"Maksud lo? Soal Jungkook?"tanya Vincent dengan senyum tipis nya dan Seokjin hanya mengangguk kecil.
"Sayang nya gak! Karena daddy sama Appa Sehun pun udah setuju"
"Tapi Jungkook gak!"
"Udah deh, kakak gak tau apa apa jadi kakak diem aja!"
"Yang Jungkook mau tuh kakak lo, Taehyung"
"Dan gue mau Jungkook jadi milik gue! Lagian kak Taehyung juga keliatan gak suka sama Jungkook. Kasian Jungkook harus ngejar ngejar kak Taehyung yang so jual mahal banget"
"Adek!" Tegur Chanyeol
"Apa? Kenapa? Daddy juga berubah pikiran? Yaudah! Berarti aku bakal pergi selama nya dari kalian" Chanyeol hanya bisa menghembuskan nafas nya lelah, lagi lagi sang putra mengancam nya.
"Kakak udah ya, biar ini jadi urusan daddy sama Mommy" ujar Chanyeol menatap Seokjin dengan wajah lelah nya.
Seokjin hanya menatap sekilas ke arah Chanyeol dan kembali menatap datar Vincent yang terlihat menyeringai tipis, setelah nya Seokjin beranjak dan tanpa kata berlalu menuju kamar.
"Daddy sama mommy lebih sayang sama gue! Buktinya mereka nurutin kemauan gue" batin Vincent dengan senyum penuh kemenangan nya menatap kepergian Seokjin.
Beralih ke Mansion Jeon. Jungkook terlihat memasuki Mansion dengan wajah di tekuk kesal nya.
"Mana Vincent?"tanya Jungkook begitu memasuki ruang keluarga dan melihat atensi Appa dan Eomma nya.
"Duduk dulu! Ada yang mau Appa bicarakan" titah Sehun
"Gak ada yang perlu di bicarain karena sampai kapan pun perjodohan gila itu gak akan pernah terjadi"
"Sekarang dimana Vincent?"
"Vincent bilang dia akan menginap di Mansion Kim" balas Luhan
Jungkook kembali berbalik dan akan kembali pergi, dia berniat untuk menemui Vincent dan membicarakan perihal keinginan gila pemuda itu.
"Dia di Mansion kedua orang tua kandung nya, bukan di Mansion Om dan Tante Kim" perkataan Sehun berhasil menghentikan langkah Jungkook.
Laki laki bermarga Jeon itu berbalik dan menatap penuh tanya ke arah daddy nya.
"Sudah Appa bilang, ayo duduk dulu. Ada hal yang belum kamu ketahui" Jungkook dengan malas berjalan kembali menuju sofa dan mendudukkan dirinya disana.
"Jangan menyanggah sebelum Appa selesai berbicara!"
"Vincent bukan anak kandung Om dan tante Kim, orang tua kandung Vincent yang sebenarnya adalah Tuan Kim Chanyeol dan Nyonya Kim Baekhyun" Jungkook seketika membulatkan matanya ketika merasa tidak asing dengan nama yang baru saja di sebut Appa nya.
"Putri pertama mereka bernama Kim Seokjin dan Putri kedua mereka yang merupakan kembaran Vincent, bernama Kim Taehyung"
"Appa sebenarnya tidak setuju dengan permintaan Tuan Kim, tapi appa juga merasa takut dan khawatir terhadap Vincent karena Tuan Kim bilang, Vincent akan menyakiti dirinya sendiri bahkan mengakhiri hidup nya jika tidak menuruti permintaan nya untuk di jodohkan dengan kamu"
"Dan maaf kan appa, karena dengan terpaksa Appa menyetujui nya tanpa berbicara dulu dengan kamu"
"Ja--jadi Seokjin dan Taehyung saudara Vincent?"batin Jungkook benar benar terkejut dengan penjelasan sang Appa.
"Maafkan eomma juga karena tidak bisa berbuat apa apa" ujar Luhan menatap sendu ke arah sang putra yang masih saja terdiam.
Namun beberapa detik kemudian, wajah terkejut Jungkook seketika berubah. Seringai tipis terpatri di wajah tampan nya.
"Lakukan saja! Aku pergi dulu" Jungkook segera berlari keluar Mansion untuk pergi menuju Mansion Kim. Meninggalkan Sehun dan Luhan yang menatap terkejut perkataan sang putra.
"I'll get you" gumam Jungkook dengan seringai tipis nya.
Hmm.. kira kira apa ya rencana Jungkook?🤔
Hai hai hai..👋
Ada yang masih nunggu kelanjutan nya?Thank you for reading and providing support.. see u next part 👋💜
KAMU SEDANG MEMBACA
Possessive Boy ( KV )
Teen FictionThis is just fanfiction, don't hate me! Please don't plagiarize! Finding story ideas is difficult, so don't just take other people's story ideas Happy reading💜