Chapter 25

3.5K 256 9
                                    

Malam ini setelah selesai makan malam keluarga Atlantik seperti biasa, mereka akan berkumpul di ruang keluarga, sekadar mengobrol ada yang membahas pekerjaan, makanan dan juga ada yang bermain game seperti angga dan rasya.

Saat dua orang lelaki beda usia itu pun duduk di karpet tebal dan sedang bermain balok susun, atau lebih tepatnya hanya Angga yang bermain rasya hanya melihat saja.

"Dua hari lagi baby akan ultah yang ke-4 apa kita tidak merayakan nya ,mom"ujar anak sulung bara.

"Ah benarkah.. mengapa aku melupakan nya"ucap aila.

"Bagaimana kalau kita merayakan nya, namun hanya di halaman belakang saja"ucap Astrid.

"Ide bagus kak,aku juga setuju"ucap Karin.

Lalu mereka pun berdiskusi untuk membuat acara ulang tahun Rasya yang akan di adakan di halaman belakang mansion mereka.

"Ommy..aca antuk au men ommy"rengek rasya

"Astaga.. maafkan mommy ya sayang, baiklah aku ke atas duluan ya"pamit aila pada mereka.

"Kalian juga beristirahat lah, sudah malam"ucap Tristan.

Mereka pun pergi untuk beristirahat karena besok akan kembali beraktivitas lagi.

Di dalam kamar

Ceklek

Bunyi pintu terbuka membuat aila melihat siapa yang masuk ke dalam kamarnya, ternyata bara datang dan akan beristirahat bersama sang istri dan juga anak nya.

"Ah.. ternyata kamu mas, maaf ya aku tidak menunggu mu tadi"ucap aila menatap bara.

"Tidak apa-apa sayang,aku tau kau pasti lupa"ucap bara tersenyum.

"Apa kau sangat haus boy.. sampai-sampai kau berkeringat meminum asi mu"ucap bara terkekeh.

"Haha..aku rasa mas baby lelah karena bermain bersama Angga"ucap aila tersenyum menatap Rasya.

Di rasa sudah tidak menyusu lagi,aila pun mencabut puting payudara nya dan menutup kembali piyamanya dan mengganti nya dengan pecifer.

"Sweet dream anak mommy"ucap aila.

"Sweet dream my wife and my boy"ucap bara lalu mencium kening sang putra dan istri nya.

Di tengah malam rasya terbangun,dan melihat ke arah Daddy nya dan juga mommy nya di saat akan bangun rasya merasakan berat di perut nya dan ternyata tangan sang Daddy yang memeluk nya.

"Belat na,aca nda Ica angkat"lirih nya.

"Humpp"lenguh nya

Rasya berusaha melepaskan pelukan sang Daddy dan akhirnya berhasil setelah itu dia pun berpindah naik keatas perut sang Daddy dan tertidur di sana karena di rasa hari masih malam dan dia pun masih mengantuk.

"Eh..aku kira siapa ternyata kau boy"ucap bara tersentak saat rasya menaiki perut nya.

Bara pun melanjutkan tidurnya lagi dan tak lupa mengelus punggung rasya agar sang anak nyaman di pelukannya.

Skip pagi

Saat aila terbangun dan meraba-raba kasur ,dia terkejut karena si kecil tidak ada lalu aila membuka matanya dan melihat ke samping..ah ternyata si kecil tengah tertidur di atas perut sang ayah.

"Astaga baby..kau membuat mom panik nak"ucap aila tersenyum.

Eughh

"Maafkan aku mas membuat mu terbangun"ucap aila.

"Tidak apa honey..aku juga ingin bangun"ucap bara tersenyum.

"Baiklah aku akan mandi dulu.. tolong bangun kan rasya ya mas"ucap aila lalu pergi ke kamar mandi.

"Wake up baby"ucap bara.

"Enghh..janan anggu aca..aca antuk dydy"ucap rasya.

cup

cup

cup

"Hiks..dydy natal..huwaaa ommy... dydy jahat"ucap nya menangis karena acara tidur di ganggu oleh bapak bara.

Ceklek

"cup..cup..sayang,kamu apain baby mas"ucap aila sambil menatap tajam sang suami.

"Aku hanya membangun kan nya honey dan juga mencium pipi nya"ucap bara tanpa melihat ke arah sang istri karena bapak bara itu takut istri ya guys😁.

"Sudah ya nak..yuk lihat burung"ucap aila.

"Wah..Bulung na antik ya ommy"ucap rasya tersenyum melihat burung-burung yang berada di halaman belakang mansion.

"Ommy nen..aca au nen ommy"ucap rasya kepada sang mommy.

"Sebentar ya nak..ayo kita nen"ucap aila setelah duduk di kursi goyang dekat dengan balkon kamar nya.

"Pelan-pelan nak.. tidak ada yang akan mengambil nya"ucap aila tersenyum melihat rasya melahap sumber nutrisi nya kuat.

"Ummm"ucap rasya tak jelas.

"Jangan cepat besar ya baby nya mommy, walaupun baby sudah besar dan juga sudah tau semuanya jangan pernah tinggalkan mommy ya nak.. mommy dan semua keluarga Atlantik menyayangi mu melebihi apapun"ucap aila sambil tersenyum menatap Rasya.

Holla semuanya 😊😄

"Vote+follow"jangan lupa ya 😄🙏🏻

See you next chapter ,dadah 👋🏻






RasyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang