12

490 89 3
                                    

INVISIBLE STRING

JUNGKOOK & TAEHYUNG VERSION

Jungkook and Taehyung

Romance and Drama

Warning : BL, Typo, Tema pasaran

Halow am bek, awas kesandung typo, terima kasih untuk Vote dan Komen di chapter sebelumnya. Jangan lupa tinggalkan jejak di chapter ini ya. Selamat membaca, semoga terhibur, dan sampai jumpa segera. Semangat Vote dan Komennya, mungkin karena diriku tidak Pemos di KookV jadi syepi hehe. Semangatin ya.

Previous

"Taehyung akan mendapatkan perawatan yang terbaik. Nenek akan membantu Taehyung untuk sembuh total, ibumu juga. Semuanya akan baik-baik saja."

"Aku sangat merindukan Taehyung. Nek." Ucap Jungkook pelan kemudian membalas pelukan neneknya, kali ini Jungkook tidak berusaha untuk terlihat kuat. Dia menangis, sama seperti yang dia lakukan setelah hari pemakaman ayah dan adiknya dulu, menangis di dalam pelukan neneknya.

"Taehyung akan segera sembuh dan kalian akan segera bertemu lagi, bermain lagi, berkencan lagi, bersekolah lagi." Hibur Daisy meskipun ucapannya mungkin tidak akan membuat perubahan apapun pada suasana hati Jungkook dan kesedihannya.

"Bagaimana jika Taehyung pergi? Bagaimana jika Taehyung pergi seperti Ayah dan Eunwoo?"

"Tidak, tidak, Taehyung tidak akan pergi seperti mereka. Taehyung anak yang kuat, dia hanya sedang kalut dan sedih. Semuanya akan baik-baik saja, dia akan bangun dan sehat." Jawab Daisy pelan, meskipun ucapan Jungkook juga membuat Daisy sangat cemas serta ketakutan. "Semuanya akan baik-baik saja." Ucap Daisy meyakinkan Jungkook dan juga meyakinkan dirinya sendiri.

Jungkook mengangguk pelan di dalam pelukan neneknya, berharap ucapan neneknya akan menjadi kenyataan.

BAB DUA BELAS

Satu minggu lamanya Jungkook tidak bertemu dengan Taehyung karena alasan kondisi Taehyung. Kasus Taehyung ditangani dengan baik oleh pihak berwenang, Jungkook juga mendengar kabar dari neneknya bahwa Taehyung menolak kunjungan dari keluarganya, kecuali kunjungan dari nenek Gloria. Sepertinya Taehyung sudah membuat keputusan untuk keluar dari rumah kakek dan neneknya. Jungkook tidak tahu apa posisinya di dalam kehidupan Taehyung lagi, apakah Taehyung masih menganggapnya sebagai orang penting? Ataukah Taehyung juga sudah menghapus namanya dari kehidupannya, dan memutuskan untuk menjalani kehidupan yang benar-benar baru. Jika seperti itu, bukankah Jungkook tidak memiliki alasan untuk bertahan hidup?

Tapi, meskipun begitu Jungkook tahu dia tidak mengakhiri hidupnya begitu saja dengan egois. Dia tidak mungkin meninggalkan nenek dan ibunya, juga Perusahaan keluarganya begitu saja. Jungkook tidak bisa melihat Perusahaan keluarganya yang sudah dibangun dari nol oleh nenek dan ibunya, jatuh ke tangan orang lain. Pastinya Jungkook hanya akan berubah menjadi orang yang sangat dingin dan tidak berperasaan. Di tengah kemelut di dalam kepalanya, Nenek Daisy mengetuk pintu kamar Jungkook di Jumat sore dan mengatakan kepada Jungkook bahwa mereka sudah bisa mengunjungi Taehyung.

Taehyung masih sangat membutuhkan ketenangan di dalam kamar rawatnya. Pengunjung diizinkan masuk satu persatu, bergiliran, maksimal lima belas menit, tidak boleh lebih. Jungkook melangkah masuk ke dalam kamar rawat Taehyung, satu buket Bunga Lily putih berada di genggaman tangan kanan Jungkook yang lembab karena keringat. Ini adalah ide Nenek Daisy membawakan bunga, padahal Jungkook juga ragu apa fungsi bunga untuk orang sakit. Taehyung berbaring di atas ranjang tempat tidurnya, dengan tiga kantung infus. Satu berwarna putih bening, satu keruh kuning, dan satu kantong darah. Kaki kanannya dibalut sesuatu berwarna putih yang jelas bukan perban, itu bukanlah luka yang ringan. Ada luka-luka lain di wajah dan kedua tangan Taehyung juga selang oksigen pada hidungnya.

INVISIBLE STRING (JUNGKOOK & TAEHYUNG VERSION)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang