Ceklek
Suara pintu yang dibuka, seorang pemuda berjalan dengan pelan-pelan takut membangunkan orang rumah yang sedang tertidur.
Saat akan menaiki tangga matanya tak sengaja menatap ke arah sofa ruang tengah dan melihat seorang wanita tertidur di sana dengan tv yang menyala.
Pemuda itu perlahan mendekat ke arah wanita yang sedang tertidur di ruang tengah.
Lelaki itu berjongkok menyamakan tingginya dengan wanita yang tertidur di sofa ruang tengah.
"Heyy bangun," Lelaki itu menepuk pelan pipi sang wanita.
"Eunghh," Saat wanita itu hendak mengucek matanya lelaki itu langsung menahannya.
"Jangan di kucek nanti sakit." Peringat lelaki itu.
"Kak Lava kapan sampainya?" Yaa pemuda lelaki tadi itu adalah Glava dan wanita yang sedang tertidur di sofa ruang tengah adalah Nazla.
"Baru aja. kenapa tidur disini?" Balas dan tanya Glava.
"Aku tadi niatnya mau nonton sebentar sambil nunggu kak Lava pulang terus eh gak lama kelamaan aku ketiduran disini," Glava tersenyum tipis mendengar Nazla berbicara.
"Kan bisa tunggu di kamar gak harus di sini juga,"
"Maaf."
"Gapapa. Sekarang matiin tvnya terus masuk ke kamar tidur sekarang udah jam setengah satu," Kata Glava sambil menatap jam yang menunjukkan pukul 12:39.
Setelah mematikan tvnya mereka berdua berjalan menuju kamar dan mulai menaiki kasur untuk tidur.
"Kak Lava ngapain aja di markas kok lama?" Tanya Nazla sambil memeluk Leano. Jadi Leano itu tidur sama mereka dan posisinya itu Leano berada di tengah.
"Gak ngapa-ngapain kok kita tadi cuman kumpul biasa aja," Nazla mengangguk mendengarnya.
"Sekarang tidur bentar lagi pagi," Kata Glava.
"Good night my husband," Ucap Nazla lalu mulai memejamkan matanya.
"Night too my wife."
•••••
"ANOO! KAMU UDAH SIAP BELUM?!!" Teriak Nazla dari arah bawah.
"UDAH ONTYY," Balas Leano juga berteriak.
"Yukk berangkat,"
"Leggo!"
Setelah beberapa menit mereka akhirnya mereka sampai di kediaman Hernandez.
Tok
Tok
Tok
"Assalamu'alaikum."
"Aikumm mama,"
"Waalaikumsalam," Sahut seseorang dari dalam.
Ceklek
"Eh kalian udah datang aja, Mami kirain kalian datangnya nanti sore,"
"Sebenarnya si gitu mi cuman Leano gak sabaran mau pulang sekarang katanya rindu sama papanya jadi kita anterin pulang," Jelas Nazla.
Chika mengangguk, yah yang membuka pintu tadi adalah chika a.k.a Mami si kembar.
"Yaudah ayo masuk dulu nanti sore aja kamu baliknya." Ucap Chika. Mereka berempat pun masuk ke dalam mansion utama Hernandez.
"Abang mana Mi?"
"Ada di ruang game."
"Glava izin ke ruang game ya Mi, Za." Izin Glava.

KAMU SEDANG MEMBACA
GLAVANDRA
Ficção Adolescente{SEBELUM BACA FOLLOW DULU} Tak pernah terlintas di pikiran Glavandra bahwa ia akan di jodohkan dengan adik sahabatnya plus anggota geng motornya. Apakah Glava akan menerima perjodohan ini di saat ia yang masih berstatus pelajar atau malah menolakny...