Malam ini mansion keluarga Gandisha cukup ramai karena kedatangan teman-teman dari Julian yang mengadakan bbq dadakan. Mereka berkumpul sebelum minggu depan yang sudah mulai masuk ke sekolah seperti biasa.
"Jul kenalin sama sepupu lo yang cakep itu dong." Kata Arka sambil menyiapkan daging.
"Dia gak di mansion lagi gathering sebelum masuk kuliah." Jawab Julian dengan jutek karena tahu watak Arka yang hanya ingin main-main.
"Yeu sih bujang, eh btw Nolan mana?" Tanya Arka sambil mengedarkan pandangan karena belum menemukan Nolan.
Mereka mengadakan bbq di halaman samping tepat kolam ikan dan beberapa tanaman hias milik mommy Emily. Halaman samping cukup luas dan terdapat gazebo biasanya jika anggota rumah ingin bersantai mereka akan datang ke halaman samping.
"Lagi jemput tunangan nya biasa ngerengek minta ikut." Jawab Leon yang tadi sempat bertukar pesan dengan Nolan.
"Ya elah kok ajak cewek sih gue gak punya lagi." Gading kesal karena salah satu temannya membawa pasangan.
"Makanya cari pacar, eh btw katanya adek gue mau main kesini sama Natalia kenapa gak kalian ajakin aja sekalian?" Usul Leon dadakan karena biar seru banyak orang.
"Gue telfon Aruna dulu." Julian sedikit menjauh untuk menelfon adiknya.
Setelah selesai Julian kembali lagi ke teman-teman nya untuk membantu persiapan yang lainnya.
"Gimana Jul?" Tanya Gading penasaran.
"Mereka lagi di mall ntar gabung." Jawab Julian tanpa melihat ke arah Gading karena posisinya dibelakang.
Sekitar 30 menit berlalu Nolan datang bersama Grazetta tapi ada satu orang lagi yang ikut yaitu Syila mantan kekasih Julian. Entah bagaimana bisa Syila berada disana seperti tidak ada rasa canggung mampu menyapa semua orang yang ada.
"Hai Julian, long time no see." Sapa Syila tersenyum kearah Julian.
Karena mereka putus dengan baik-baik 'menurut Julian' jadi tidak ada salahnya kalau Syila ikut. Namun berbeda arti dengan Syila yang masih berusaha mendapatkan perhatian dari Julian kembali.
Belum sempat duduk ke tempat yang disediakan Aruna dkk datang bersama sepupu bule nya Kenzi yang selalu ikut kemana pun Aruna pergi.
"Woah ternyata rame." Kata Kenzi setelah mengetahui banyak orang disana, meski pengucapan bahasa Indonesia nya masih kurang tapi bisa dimengerti.
"Eh neng geulis dah dateng, wahhh bawa apa tuh." Mata Gading berbinar ketika Aruna dan Natalia menenteng kantong plastik yang berisikan makanan.
Tadi Julian sempat berpesan untuk membeli cemilan dan beberapa minuman botol serta daging tambahan, dan benar makanan tambahan itu cukup berguna saat ini.
Meski Aruna tahu jika akan ada Nolan disana dia berusaha bersikap biasa saja seakan tidak terjadi apa-apa.
Namun ketika pandangan nya bertemu dengan Syila, Aruna sedikit heran dengan keberadaan gadis itu disini. Senyum yang dilihat Aruna seakan memiliki arti lain apalagi setelah mengetahui sesuatu tentang Syila yang mencurigakan.
Tapi ketika Aruna melirik Julian sepertinya tidak masalah karena Julian terlihat biasa biasa saja dengan keberadaan Syila.
"Yaudah karena udah pada dateng mending mulai masaknya." Leon memecah keheningan lalu Gading dan Arka juga ikut.
Mereka mulai memanggang daging dan beberapa sosis juga, namun tidak semua hanya Leon dan Gading sedangkan yang lain asyik bergosip.
"Eh katanya lo masuk ke sekolah kita ya?" Tanya Syila kepada Kenzi yang sedang memakan snack.
KAMU SEDANG MEMBACA
Misteri Hidup Sang Figuran - END
Fantasia#transmigrasi02 END - Males nge revisi kapan-kapan aja kalau mood Konflik ringan Erika Amanda Maheswari seorang dosen muda yang bekerja di salah satu kampus ternama dikotanya, Erika harus mati sia sia saat perjalanan pulang kerumah akibat kecelakaan...