Magic School Academy [ Ateez BxB ] ✓

20

Langit malam yang jernih dan penuh bintang menjadi saksi dari kemegahan gedung besar dan megah, tempat berlangsungnya acara tahunan yang sangat dinantikan oleh para siswa dan guru KQ School Academy.

Gedung itu dipenuhi oleh cahaya gemerlap dari lampu kristal yang berkilauan, menciptakan suasana yang elegan dan mewah. Pintu-pintu besar terbuka lebar, menyambut murid-murid yang masuk dengan pakaian terbaik mereka untuk menghadiri pesta dansa yang telah menjadi tradisi sejak dahulu kala, sebuah malam yang dikenal sebagai–

'Malam Penghargaan Elementum.'

Musik klasik yang indah mengalun di seluruh ruangan besar itu, dimainkan oleh sebuah orkestra yang ditempatkan di sudut ruangan. Melodi lembut dari biola dan piano menciptakan atmosfer yang menenangkan. Lantai dansa, yang terbuat dari marmer berwarna putih dengan pola rumit berwarna emas, berkilau di bawah cahaya chandelier yang menggantung tinggi di langit-langit. Meja-meja bundar dihiasi dengan bunga-bunga segar dan lilin-lilin yang menyala, menambah keindahan ruangan tersebut.

Para siswa dan guru yang hadir malam itu mengenakan pakaian yang luar biasa indah.  Dengan beragam warna dan desain yang mencerminkan kepribadian dan kekuatan mereka.

Di tengah ruangan, para guru dan profesor juga tampak berbaur dengan para siswa. Profesor Siwon, dengan setelan kebanggaannya, yaitu jubah hitam yang elegan, tampak berbicara dengan beberapa profesor lainnya, sesekali tertawa dan menikmati suasana malam itu. Mereka bangga dengan pencapaian para siswa mereka dan senang melihat mereka menikmati malam yang istimewa ini.

"Ini adalah malam yang sangat spesial bagi kita semua," kata Profesor Siwon. "Pertarungan elemen kemarin benar-benar menunjukkan kemampuan luar biasa dari siswa-siswa kita."

"Betul sekali, Siwon. Mereka semua telah bekerja keras dan malam ini adalah penghargaan yang pantas bagi mereka," jawab Profesor Yuri, salah satu guru yang mengenakan gaun merah elegan.

Suara tawa dan percakapan riang memenuhi ruangan, menciptakan suasana yang penuh kehangatan dan kebahagiaan. Beberapa pasangan mulai bergerak ke lantai dansa, menari mengikuti alunan musik klasik yang indah.

...

Di sisi lain ruangan, Hongjoong tampak celingukan, matanya terus mencari seseorang yang belum terlihat sepanjang malam ini. Meski berada di tengah kerumunan teman-temannya, pikirannya terfokus pada satu orang. Juyeon yang berdiri di sampingnya, menyadari gelagat Hongjoong.

"Mencari siapa, Joong?" tanya juyeon penasaran.

Sebelum Hongjoong sempat menjawab, Bangchan, dengan senyum menggoda, menaik turunkan alisnya berulang kali sambil berkata, "Tentu saja dia sedang menunggu seseorang...!"