Daddy Gin [Putus?!]

1.5K 143 15
                                    

"Daddy, Souta mau putus"

"Hm?"

<3

Souta tidur-tiduran di sofa dia gabut, bingung mau ngapain, jadi Souta memutuskan untuk scroll toktik saja ditemani acan di atas perutnya. Souta di tinggal sendiri di rumah, tadinya kekeh mau ikut Daddy nya, tapi ga di bolehin gara-gara kejadian main salon rambut waktu itu, Gin trauma bawa Souta ke perusahaannya wk.

"Can, Souta bosen" Keluh kesah Souta pada kucingnya, tangannya masih setia scroll toktik.

"Can, enaknya ngapain ya?" Sekarang satu tangan Souta mengelus tubuh acan.

"Can can" Souta menggebuk pelan kucingnya

Souta kembali fokus liat toktik sampai pada satu vt yang membuat Souta merasa penasaran. Terlihat caption di vt nya pacar minta putus?!. Seketika ada bola lampu di atas kepala Souta. Senyum Souta merekah.

Souta beranjak duduk. "Ehehehe, mau nyari perkara ah sama Daddy"

Souta membuka aplikasi chat tepatnya di kontak yang di namai Daddy Gin.

Di sisi lain tepatnya di G'crop. Gin sedang mengadakan meeting bersama para pegawai-pegawainya, terlihat para pegawai satu persatu sedang menjelaskan sesuatu yang berkaitan dengan perusahaan kepada atasan mereka.

Gin sangat kompeten dan fokus dalam menanggapi penjelasan pegawainya, sampai lah bener notif pesan mengalihkan ke fokusannya. Notif pesan khusus hanya untuk kitten kesayangannya. Gin membuka ponselnya beberapa pesan dari kitten nya itu membuat Gin menyatukan alisnya.

Chat on:

Daddy Souta capek

Daddy selalu ninggalin Souta sendiri

Souta mau udahan

Kita putus, Souta mau putus sama Daddy. T^T.

-Souta

Kitten kamu kenapa?

What do you mean?

-Gin

(Souta vn🎧)

Gin mendengarkan vn Souta, kepalanya agak menunduk ponselnya di dekatkan ke telinganya.

(Vn Souta) : Souta mau putus kita sampai sini aja, maaf. Suara Souta lirih, terdengar juga isakan kecil darinya.

Gin yang mendengar vn Souta rahangnya mengeras. Tangan Gin menekan tombol hijau, tlpn.

Tertulis berdering tapi tidak di angkat, berkali-kali Gin mencoba menelpon Souta, tetap saja nihil. Saking sibuknya dengan Souta, Gin sampai melupakan dia sekarang sedang apa.

"Sir Gin" Panggil pegawai yang sedari tadi menerangkan. Atensi pegawai lain juga terarah ke CEO itu.

"Sir" Panggil pegawai itu lagi.

"Oh, ya, lanjut saja saya dengar" Ucapnya datar mengalihkan atensinya sebentar. Pegawai itu mengangguk lalu melanjutkan.

Gin kembali mencoba menelpon Souta lagi dan lagi, tapi hasilnya nihil, tidak diangkat.

Angkat telponnya Souta!

-Gin
*read.

Souta!! Jangan membuat Daddy marah

-Gin
*read.

ONE SHOOT [GINSOU]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang