The Doctor Fell In Love (End)

18. Perjodohan 3

Happy reading

.
.

.
.

.
.

Keesokan paginya.

.
.
.

Freen terlihat masih tertidur pulas dengan Becky yang masih memeluknya dengan mesra, senyum manis nampak terlukis di raut wajah Freen.
Perasaan senang dan berbunga-bunga saat dirinya merasakan sebuah getaran cinta yang sangat dahsyat membuatnya tidak bisa menutupi rasa bahagia itu.

.
.

Becky nampak merubah posisi tangannya di kedua payudara Freen lalu meremasnya dan membuat Freen sedikit terkejut lalu dengan mesra Becky membisikan sesuatu di tengkuk belakang leher yang membuat Freen merinding.

"apa kau menikmatinya sayang? semalam tadi kau sangat meggemaskan dan juga sangat sexi"

.
.

Freen tersipu malu mendengar hal itu sambil memegang tangan Becky untuk lebih merekatkan pelukanya kemudian mereka bercumbu mesra dan membuat mereka berdua terhanyut dalam birahi yang menggelora.

.
.

Leher jenjang milik Freen banyak tertinggal tanda merah yang membiru akibat cumbuan yang di berikan oleh Becky terhadap dirinya.
Becky mulai melumat payudara yang menjadi favoritnya itu, sesekali dia memainkan puting yang sudah menegang itu dengan lidahnya dan membuat Freen menggelijang keenakan.

.
.
.

"ah..... beck..." desah Freen

.
.
.

Freen memejamkan matannya dan Becky semakin gencar melakukan cumbuan dan membuat Freen membuka pahanya dengan cepat sebuah tangan menelusup ke arah vagina yang sudah terbuka kemudian Becky memasukan dua jarinya ke arah lubang senggama yang membuat Freen sedikit mengangkat pinggulnya.

Becky mulai menggoyangkan tangannya sehingga membuat Freen mendesah sangat hebat dengan ekspresi yang membuat Becky semakin berhasrat untuk terus bercinta dengan gadis yang berada di bawahnya.

.
.
.

"AH....AH.. AH.. OHH... YESS... BABE"

.
.
.

Desahan Freen semakin menggila saat Becky menusuk dan menjilati vaginannya hingga Freen mencapai klimaks untuk kesekian kalinya dari pergulatan mereka berdua sejak tadi malam.

.
.

Setelah selesai bercinta,

.
.

Becky dan juga Freen sedang berada di dalam kamar mandi dengan posisi sedang mandi bersama di dalam bathub  dan saling menggosok badan satu sama lain.
Payudara milik Freen yang terpampang jelas di hadapan Becky membuatnya tidak dapat mengalihkan pandangannya dan seketika menelan ludahnya berkali-kali.

.
.

"Bisakah kau untuk tidak melihat ke arah payudaraku secara terus menerus? Aku jadi malu bila kau terus memandangku seperti  itu" ucap Freen sambil mengumpulkan busa sabun agar menutupi payudara nya.

.
.
.

Kemudian Becky pun menjawab sambil perlahan mendekati Freen yang berada di hadapanya sambil berkata.

"Kenapa kau harus malu , aku sangat menyukai gunung kembar milikmu ini dan aku tidak bisa menahan diriku saat aku melihat barang indah ini"

Kebersamaan mereka menghabiskan malam dengan bercinta berhasil membuat Freen merasa nyaman dan membuatnya berbelok menjadi seorang lesbian.

Setelah selesai mandi,