9. Unexpected Love Confession

114 9 5
                                    

Sudah hampir dua bulan berlalu, hubungan antara Hanbin dan Hao semakin dekat setiap waktunya. Bahkan mereka selalu menghabiskan waktu berdua, entah itu saat di asrama ataupun saat pergi keluar. Hingga tanpa sadar, perasaan cinta tumbuh di hati mereka berdua. Tidak hanya mereka, pasangan lainnya seperti GyuJin (Gyuvin x Yujin) dan MattWoong (Matthew x Jiwoong) juga mulai merasakan perasaan cinta satu sama lain kepada pasangan mereka. Namun sayangnya, mereka masih malu untuk mengakui perasaan satu sama lain.

Saat ini, Hao sedang berada di ruang bekas kelas yang sering dipakainya dan teman-temannya untuk sekedar berkumpul di saat jam istirahat. Namun, Hao hanya sendirian di ruangan itu. Sementara teman-temannya belum datang satupun.

Ketika ia sedang fokus membaca buku, tiba-tiba ia teringat kejadian di karnaval waktu itu, tepatnya saat mereka menaiki bianglala. Meski itu sudah lama, tapi Hao masih ingat kejadian itu dengan jelas, yaitu saat Hanbin tiba-tiba mencium bibirnya dan berakhir mereka saling berciuman tanpa ia sadari. Seketika ia menutupi pipinya yang terasa panas dan memerah merona ketika mengingat kejadian itu.

Hao :"Apa yang kupikirkan? Kenapa tiba-tiba aku memikirkan kejadian itu?"

Kemudian, Jiwoong masuk ke dalam kelas dan melihat Hao sedang menangkup pipinya sendiri. Ia pun berjalan menghampiri Hao dan menepuk pundak Hao yang membuat adik kelasnya itu tersadar dari lamunannya.

Hao :"Jiwoong hyung?"

Jiwoong :"Kau melamun, Hao-ya?"

Hao :"Tidak. Aku tidak apa-apa kok"

Jiwoong :"Kau bisa cerita saja tentang apa yang kau pikirkan padaku. Aku bukan hanya yang tertua dalam kelompok pertemanan kita, tapi aku juga bisa menjadi kakak untukmu dan teman-teman kita. Jadi, kalian bisa cerita apapun padaku"

Setelah beberapa saat hanya diam saja, Hao pun akhirnya mulai menceritakan tentang kejadian kemarin. Jiwoong pun dengan seksama mendengarkan cerita dari Hao. Dan dari cerita yang disampaikan Hao, Jiwoong mendapatkan kesimpulan jika Hao dan Hanbin saling memendam perasaan satu sama lain karena sebelumnya Hanbin juga pernah bercerita padanya tentang apa yang pria tampan itu rasakan saat bersama Hao.

Jiwoong :"Dari ceritamu itu, aku bisa menyimpulkan kalau kau mulai merasakan perasaan cinta kepada Hanbin"

Hao :"Kau yakin, hyung? Bagaimana kalau ini hanya perasaan kagum saja?"

Jiwoong :"Aku ingin bertanya padamu. Setiap kali kau bersama Hanbin, apa kau merasakan perasaan nyaman saat bersamanya?"

Hao :"Iya. Itu benar. Hanbin selalu memperlakukanku dengan istimewa. Hal itu membuatku merasa nyaman setiap kali ada di dekatnya. Jantungku juga selalu berdebar kencang dengan perlakuan manis yang dilakukannya"

Jiwoong :"Itu yang namanya perasaan cinta, Hao-ya. Jika kau merasa nyaman dengan seseorang dan selalu memikirkannya setiap waktu, itu artinya cinta sudah mulai tumbuh di dalam hatimu. Dan jika kau sudah yakin dengan perasaan cinta itu, kau nyatakan cintamu kepada orang yang kau sukai. Tapi jika kau tidak berani, tunggu saja orang yang kau sukai yang menyatakan cinta padamu"

Hao :"Tapi, bagaimana kau bisa paham dengan dunia percintaan?"

Jiwoong awalnya hanya diam dan terlihat ragu untuk memberitahu Hao. Tapi akhirnya ia mulai berbicara.

Jiwoong :"Karena sekarang aku sedang mengalami yang namanya jatuh cinta kepada seseorang"

Hao tentu terkejut dengan perkataan seniornya itu. Karena dari sejak awal ia masuk sekolah ini, Hao tidak pernah mendengar rumor kencan Jiwoong.

Hao :"Benarkah? Aku tidak tahu kalau kau juga sedang jatuh cinta saat ini... Lalu, siapa orang yang berhasil membuatmu merasakan perasaan jatuh cinta?"

Jiwoong :"Dia adalah salah satu teman kita. Wajahnya sangat manis dengan senyuman yang manis juga. Dan dia selalu terlihat ceria setiap waktu"

FLY HIGH | ZB1 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang