Setelah terpilih menjadi trainee Sky High Entertainment, Hanbin dan teman-temannya akan pindah ke asrama baru yang sudah disiapkan oleh agensi mereka. Tapi, mereka tetap bisa bersekolah meski nantinya mereka sibuk dengan kegiatan mereka sebagai idol karena satu tahun lagi, mereka semua akan lulus dari sekolah itu.
Saat ini, Hanbin sedang mengemasi barang-barang dan pakaiannya ke dalam koper. Meski sudah pernah tinggal di asrama sekolah, tapi kali ini ia akan tinggal di asrama baru dalam jangka waktu yang lama. Dan mungkin setelah debut nanti, ia akan kekurangan waktu luang bersama ayahnya.
Ketika sedang berkemas, pintu kamarnya terbuka dan ia melihat ayahnya berdiri di depan pintu kamar. Pria paruh baya itupun berjalan menghampiri anaknya yang sedang berkemas.
Appa :"Mau appa bantu?"
Hanbin :"Tidak usah, appa. Aku takut kau kelelahan. Lagipula ini sudah hampir selesai"
Setelah selesai berkemas, Hanbin menutup kopernya dan duduk di sebelah ayahnya.
Appa :"Bagaimana perasaanmu sekarang setelah terpilih menjadi trainee di Sky High Entertainment?"
Hanbin :"Sama sekali tidak percaya, appa. Sky High Entertainment itu agensi terkenal di Korea Selatan ini dan menghasilkan banyak idol berbakat, salah satunya Kep1er sunbaenim yang adalah alumni sekolah Kirin. Mereka berhasil meraih kesuksesan sejak debut dan semakin populer setiap harinya... Aku berharap grup ku nanti juga bisa sesukses dan sepopuler Kep1er sunbaenim"
Ayah Hanbin tersenyum dan mengusap punggung anak sulung kesayangannya itu.
Appa :"Appa yakin kau dan teman-temanmu yang terpilih menjadi trainee Sky High Entertainment akan sukses besar ketika kalian debut nanti. Karena appa tahu, kau punya bakat luar biasa dalam dirimu. Sejak sekolah dasar, kau suka tampil di panggung saat ada acara sekolah dan kau selalu percaya diri saat tampil di atas panggung"
Hanbin :"Mohon doanya, appa. Semoga aku dan teman-temanku bisa menjadi boy grup paling populer dan bisa membanggakan appa dengan karir grup ku"
Appa :"Dari dulu kau selalu berhasil membanggakan appa, Hanbin-ah"
Sementara itu, Hao juga sedang berkemas di dalam kamarnya. Ia sangat berat untuk berjauhan dengan ibunya karena kini ia akan pindah ke asrama yang disiapkan agensi yang akan mendebutkan ia dan teman-temannya.
Setelah berkemas selesai, Hao menutup kopernya dan berjalan keluar kamar sambil menyeret kopernya untuk bertemu ibunya yang ada di ruang tengah.
Ketika sampai di ruang tengah, Hao menghampiri ibunya yang sedang menonton televisi sambil menyeret kopernya. Wanita paruh baya itu melihat Hao sudah siap berangkat ke asrama baru anaknya itu. Hao pun langsung duduk di sebelah ibunya.
Eomma :"Kau sudah selesai berkemas?"
Hao :"Sudah, eomma... Rasanya berat sekali untuk meninggalkan eomma sendiri dalam waktu yang lama. Aku pasti akan sangat merindukan eomma"
Eomma :"Kau tidak perlu khawatir. Eomma tidak apa-apa sendirian di rumah. Lagipula, ini adalah kesempatan yang tidak boleh kau lewatkan. Tinggal satu langkah lagi kau akan menggapai impianmu menjadi idol"
Hao :"Mohon doanya, eomma. Semoga grup ku setelah debut nanti, bisa sukses besar"
Eomma :"Itu pasti, sayang. Eomma yakin grupmu akan meraih kesuksesan luar biasa saat debut nanti"
Di lain tempat, Yujin juga baru selesai mengemasi barang-barang dan pakaiannya ke dalam koper. Ia akan pindah ke asrama baru bersama teman-temannya, karena setelah resmi menjadi trainee Sky High Entertainment, ia dan teman-temannya akan pindah ke asrama yang sudah disiapkan oleh agensi.
KAMU SEDANG MEMBACA
FLY HIGH | ZB1 [END]
FanfictionBerkisah tentang sembilan remaja tampan yang bersekolah di sebuah sekolah seni yaitu Kirin Art High School. Mereka yang awalnya tidak saling mengenal, tapi setelah sama-sama terlambat datang ke sekolah dan mendapatkan hukuman untuk membersihkan sala...