11. Couple Competition

152 11 4
                                    

Hao sedang berada di ruang lukis. Ia tengah melukis sesuatu pada kanvas yang ada di hadapannya. Selain pandai bermain biola, Hao juga pandai dalam menggambar. Dia selalu mengisi waktu luang dengan melakukan salah satu dari dua keahliannya itu.

Karena terlalu fokus melukis, Hao tidak sadar kalau seseorang masuk ke dalam ruangan yang ternyata adalah Hanbin. Pria tampan itu melihat kekasihnya sedang fokus melukis. Ia pun berjalan menghampiri Hao.

Dan saat sudah berada di belakang Hao, ia langsung memeluk kekasihnya dari belakang yang membuat Hao sempat terkejut.

Hao :"Kau mengagetkanku saja, Hanbin-ah"

Hanbin :"Kau terlalu fokus melukis sampai tidak sadar aku masuk kesini"

Hanbin pun melihat apa yang dilukis oleh Hao. Dan ternyata yang Hao lukis adalah wajah Hanbin.

Hanbin :"Kau melukis wajahku?"

Hao :"Kau pasti sudah pernah melihat aku melukis sesuatu seperti ini"

Hanbin :"Tapi waktu itu kau langsung merebut kembali lukisan yang kau buat tanpa sempat aku melihat hasil lukisanmu... Tapi, darimana kau dapatkan fotoku?"

Hao :"Kau lupa? Kita sempat saling follow akun Instagram saat kita sudah mulai dekat. Makanya aku bisa melihat foto-foto yang sering kau posting"

Hanbin :"Iya juga ya. Aku hampir saja lupa"

Hao hanya bisa geleng-geleng kepala dan kembali fokus dengan lukisannya. Namun tiba-tiba, Hanbin mematikan handphone Hao dan merobek selembar kanvas itu yang membuat Hao terkejut.

Hao :"Kenapa kau robek lukisannya?"

Hanbin :"Daripada kau melukis wajahku lewat foto, lebih baik kau lukis saja aku langsung di depan matamu. Aku bisa menjadi objek untuk kau melukis, sekaligus aku ingin melihat bagaimana caramu melukis"

Hao :"Baiklah. Aku akan melukis dirimu langsung"

Hao mulai fokus melukis kembali. Sesekali ia akan melihat ke arah Hanbin dan kembali fokus pada kanvasnya. Hanbin pun melihat bagaimana Hao melukis. Hanbin kagum dengan lukisan yang sedang dibuat Hao karena terlihat realistis.

Hanbin :"Selain bermain biola, tenyata kau juga pandai melukis"

Hao :"Dari sejak kecil, aku memang suka menggambar. Jika sedang bosan melakukan sesuatu, aku biasanya menggambar untuk mengusir rasa bosan selain bermain biola saja"

Hanbin pun hanya menganggukkan kepalanya paham dan setelahnya ia kembali diam agar Hao bisa fokus melukis wajahnya.

Setelah beberapa menit, akhirnya lukisan pun selesai dibuat. Hanbin tampak puas dengan hasil lukisan sang kekasih.

Hao :"Bagaimana?"

Hanbin :"Aku suka. Itu terlihat mirip dengan diriku"

Hao :"Jangan memuji berlebihan. Aku tidak sepandai itu dalam melukis"

Hanbin :"Oh iya! Karena sekarang jam pelajaran sedang kosong, bagaimana kalau kita membolos?"

Hao :"Membolos?"

Hanbin :"Iya. Sekalian kita cari inspirasi untuk penampilan kita nanti"

Belum sempat Hao berbicara, Hanbin langsung menarik tangan Hao dan membawanya keluar ruangan untuk pergi ke luar sekolah untuk membolos.

Belum sempat Hao berbicara, Hanbin langsung menarik tangan Hao dan membawanya keluar ruangan untuk pergi ke luar sekolah untuk membolos

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
FLY HIGH | ZB1 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang