Siapa orang yang Galaksi sukai?
Bak kaset yang rusak, pertanyaan itu terus berulang-ulang terputar dalam kepala Shilla sejak Galaksi menjawab pertanyaan dari Rhea saat bermain truth or dare. Shilla sangat penasaran, ingin bertanya, tetapi siapa dia sampai berani bertanya hal yang sifatnya pribadi seperti itu?
Shilla enggan memikirkannya, tetapi ketika Shilla melamun, entah bagaimana pertanyaan itu kembali muncul. Untuk menyingkirkan pertanyaan itu, Shilla pun menyibukkan diri dengan belajar, meskipun setiap Shilla berinteraksi dengan Galaksi pertanyaan itu terulang lagi tanpa dia minta.
Waktu pun berlalu begitu cepat tanpa mereka sadari. Perjuangan Shilla dan teman-temannya sebagai anak kelas 12 sungguh semakin terasa berat dari hari ke hari. Namun, mereka selalu berusaha melakukan yang terbaik, terlebih lagi pada awal semester 6 akan diumumkan ranking paralel yang eligible untuk mengikuti seleksi masuk perguruan tinggi dengan jalur SNBP.
Rasanya perjuangan Shilla tidak sia-sia ketika pengumuman ranking paralel dan daftar siswa yang eligible mengikuti SNBP, namanya berada di peringkat satu. Total nilainya hanya selisih 1 angka dengan Galaksi yang berada di peringkat dua. Sedangkan di peringkat 3, nama yang tidak begitu familiar bagi Shilla muncul, menggantikan Laura yang peringkatnya menurun menjadi ranking 9. Apakah masalahnya dulu memengaruhi kegiatan akademiknya? Shilla tidak peduli dengan itu.
Setelah dinyatakan eligible mengikuti SNBP, mengurus berbagai dokumen, dan menunggu beberapa minggu, tibalah di hari pengumuman SNBP. Shilla, Rhea, June, Galaksi, Aruna, dan Keanu sudah berjanji untuk membuka pengumuman bersama, sesuai usul dari Keanu. Maka dari itu, hari ini di kelas 12 IPA 1 yang kosong, mereka duduk di hadapan ponsel masing-masing yang disusun secara melingkar.
“Tiga, dua, satu. Buka!” seru Keanu.
Secara bersamaan, mereka membuka pengumuman. Shilla menatap tidak percaya layar ponselnya yang menyatakan bahwa dia lolos pada program studi Pendidikan Dokter UI, begitu juga dengan Rhea yang lolos pada program studi Biologi dan Keanu yang histeris karena berhasil lolos Teknik Kimia.
Namun, setengah dari hasil pengumuman itu menyatakan sebaliknya. Jika Shilla, Rhea, dan Keanu mendapatkan warna biru yang mereka harapkan, Galaksi, June, dan Aruna mendapatkan warna merah yang menyatakan bahwa mereka tidak lolos ke jurusan dan kampus impian mereka.
Mungkin jika saat ini Shilla masih asing dengan Galaksi, dia akan sangat berbahagia menikmati kelulusannya. Namun, setelah banyak hal yang mereka lalui, menjadi lebih dekat dan lebih mengenal satu sama lain, saling membantu dan saling mendukung, rasanya Shilla sedih melihat Galaksi gagal masuk ke jurusan dan kampus impiannya.
Galaksi yang menyadari bahwa Shilla sedih untuknya suatu hari berkata, “Shil, lo udah berhasil masuk jurusan dan kampus impian lo. Lo berhak menikmati kebahagiaan itu. Jangan ngerasa sungkan dan bersalah buat bahagia cuma karena gue gagal. It’s okay. Gue yakin bisa nyusul lo di jalur SNBT.”
KAMU SEDANG MEMBACA
I(A)MPERFECT (END)
Fiksi RemajaShilla Agista Florentina dan Galaksi Andromeda Sakti adalah dua siswa dengan reputasi sempurna di sekolah mereka. Namun, keduanya memiliki sisi gelap yang tidak diketahui orang lain. Shilla memiliki kemampuan melihat masa depan yang membuatnya meras...