Class of Love

Plester Merah Hati

Kalau Siraphat punya murid kebanggan sekelas Lookkaew. Maka, anggap saja gerombolan empat siswi ini, sebagai warna gelap dari kehidupan remaja..

Siapa lagi kalau bukan The Geng.

Suara deru mesin motor kawasaki ninja, selalu menjadi tanda datangnya empat siswi tomboy, penguasa lahan parkir dekat pintu masuk. Empat motor ninja, berserta pengendaranya yang kompak dengan jaket jeans hitam, selalu datang di menit akhir sebelum bel sekolah berbunyi.

Anda, Noon, Devi dan Pin memang paling bisa membuat rusuh di pagi hari, dengan suara berisik dari motor mereka. Belum lagi, kalau mereka berjalan menyusuri koridor, dan membuat banyak pasang mata mengalihkan perhatiannya pada empat siswi yg berjalan sejajar, bagai malaikat pencabut nyawa.

Sekolah dengan standar International memang dominan dengan anak dari kalangan menengah keatas. Tapi empat orang ini istimewa. Mereka adalah combo yang sempurna.

Mulai dari Devi, putri tunggal kepala kepolisian Kota Bangkok. Si gadis player, yang paling suka tebar pesona. Tapi jangan salah, dia tidak pernah serius pada siapapun yang digodanya. Mulutnya sangat manis.

Kalau ada Devi, disitu pasti ada Pin. Walaupun keduanya seperti kucing dan anjing, tapi sebenarnya dua orang ini tidak bisa dipisahkan. Bahkan latar belakang orang tua mereka pun sepertinya menuntut mereka untuk bersahabat. Karena, Pin merupakan anak dari seorang hakim agung yang tersohor di Thailand.

The geng akan terasa hambar kalau tidak ada si wajah datar, Noon. Orang dengan gengsi paling tinggi, cenderung bersikap cuek, padahal dia yang paling peduli dengan teman-temannya.

Kedua orang tuanya adalah politikus, yang sangat mengutamakan citra baik di depan media. Tetapi kenyataannya, keluarganya hambar. Tak heran kalau gadis itu lebih sering menghabiskan waktu bersama teman-temannya.

Dan yang terakhir, si genius yang lupa caranya menjadi genius--- Dialah Anda. Anggota The Geng yang paling disegani dan dikagumi. Walaupun sikapnya slengean, tapi  banyak laki-laki sampai perempuan yang berusaha mendekatinya. Sikap dingin dan cueknya menjadi daya tarik tersendiri.

Apalagi, diantara keempat anggota geng lainnya. Anda yang paling kelebihan dalam hal materi. Dari motor sampai mobil. Miliknya lah yang paling mahal. Wajar saja, karena dia anak tunggal dari keluarga Siridawong. Keluarga pemilik Siri Group. Perusahaan di bidang real estate, kesehatan dan konsultan bisnis.

Selain pengusaha. Kedua orang tuangnya juga seorang ilmuan di Kanada. Jadi, sudah bisa dipastikan dari mana otak geniusnya berasal.

The geng menjadi sahabat, karena tak ada yang mau berurusan dengan anak politisi, kepala polisi, hakim agung dan ilmuan terkenal di Thailand.

Apalagi kalau anak-anak itu adalah para pembuat onar, yang selalu bertindak di luar sewajarnya murid SMA. Di luar sekolah, mereka sering terlibat dalam kegiatan jalanan yang liar. Geng motor, balap liar sampai tawuran antar sekolah.

Tapi tenang saja, sebagain besar murid Siraphat International High School sudah paham dengan sifat mereka. Para pembuat onar itu memang nakal, tapi tidak dalam hal bully atau menyakiti orang yang lemah.

Mereka cenderung merusak diri mereka sendiri, dengan melakukan hal-hal yang menurut mereka itu menyenangkan.

Walaupun suka membuat onar, tapi mereka lah yang menjadi pagar pertama jika ada bullying di sekolah.

Salah satu contohnya adalah Bua. Si kecil itu menjadi dekat dengan anggota the geng, setelah empat siswi yang dibilang pembuat onar itu, menyelamatkan si kecil Bua dari bullying.

Sejak Anda and the geng menghajar habis pembully yang kebetulan berasal dari SMA lain. Bua beberapa kali ikut berkumpul dengan the geng. Alhasil, Bua yang awalnya murid baik-baik, sekarang punya beberapa catatan poin pelanggaran di lembar evaluasi siswa.