TRANSMIGRASI ARABELLA

18.

Hari ini ara sudah di pindah kan ke ruang VIP. Papa linzo dan mama Lina masih setia menemani putri nya , sedangkan vano dan galang sedang sekolah karena paksaan dari papa linzo, dengan berat hati mereka akhirnya pergi ke Sekolah. Zio? Ya zio sedang ada urusan di luar negeri sebenarnya ia juga tak mau pergi tapi masalah di perusahaan sana cukup besar mau tak mau ia juga harus pergi mungkin beberapa hati kedepan ia akan pulang.

"Nak bangun ya, mama kangen kamu " Ujar sang mama sambil mengelus tangan anknya

"Udah ma, kita doakan supaya ara sepet sadar, yuk kita makan habistu solat udah mau zuhur ini" Ajak papa linzo

"Tapi ara gimana " Tanya mama Lina khawatir

"Ada suster sama dokter disini ara pasti aman " Jawab papa linzo meyakinkan mama Lina , dengan helaan nafas akhirnya mereka keluar dari ruangan ara

*******

Di SMA rajawali terlihat 7 pemuda yang sedang duduk di kantin sambil menyantap makanan mereka, wajah mereka terlihat murung. Mereka adalah vano, galang, kenzo, lucas, vernon, revan dan aldo , sendiri tadi mereka hanya memikirkan keadaan ara, ingin sekali rasanya mereka bolos dan pergi kerumah sakit untuk melihat ara, tapi mereka tak bisa sebeb jika mereka bolos papa linzo akan menghukum mereka. Hukuman yang di beri papa linzo tak main main yaitu tidak boleh bertemu ara selama seminggu!! Yang bermarkas saja mereka tak jumpa dengan ara sehari saja sudah frustasi, apalagi seminggu, mereka tak bisa membayangkan itu. Ya mungkin menurut kalian ini lebay tapi mereka sangat menyayangi ara, kalian tahu kan rasanya menyayagi seseorang tapi tak bisa bertemu dengan nya. Ya pikirkan sendiri lah rasanya. Wkwkwk

"Ck, lama banget sih pulang nya " Decak kenzo

"Sabar zo, lo kira kita ngk mau jengukin ara apa? " Ujar vano

Cek cek, perhatikan semuanya hari ini kita akan pulang sedikit cepat karena para guru akan mengadakan rapat, jadi jam 1 kita sudah di bolehkan pulang, terimakasih "pengumuman dari guru, banyak yang bersorak karena akan cepat pulang.

" Yess akhirnya, yang di tunggu tunggu"semangat vano

"No gw mau pulang bentar nanti sebelum jenguk ara " Ujar kenzo

"Gw juga " Ucap lucas dan vernon

"Gw juga no mama gw minta temenin kepasar dulu " Ujar revan

"Aldo juga, aldo mau ngasih cimi makan dulu " Ucap aldo

"Siapa cimi" Tanya revan penasaran

"Ituloh kucing yang bawa kabur kolor SpongeBob punya revan kemarin " Ceplos aldo polos, seisi kantin tertawa mendengar itu sedangkan revan berusaha menyembunyikan wajahnya karena malu ia juga marah ternyata yang membawa kolor kesyangan nya adalah kucing aldo,awas saja si cimi cimi itu,kesal revan, aldo dan revan memang tetanggaan, jadi tak heran jika aldo dan revan akan selalu bersama sama, mereka sudah berteman zedjak kecil malahan sejak bayi.

"Ck, jadi kucing jelek lo itu yang nyuri dalaman gw " Ujar revan kesal

"Iya " Jawab aldo santai

"Ck, bener bener ya ngk kucing ngk orang yang punya sama sama  nyebelin, mana daleman gw kembaliin ngk " Pinta revan

"Ngk ada revan udah di buang sama bunda aldo karna di eek in sama cimi " Jawab aldo

"Apa!! Aldo lo harus ganti itu " Marah revan, ingin sekali ia menangis saat ini.

"Apa---"

"Vano, ara mana " Tanya zahra yang baru datang di kantin

Mereka terdiam dan kembali sedih saat mengingat keadaan ara sekarang

"Vano, ara kemana gw nanya lo malah diem aja budek lo " Ucap zahra yang mulai kesal

"Ara , ara di rumah sakit, kemarin dia di keroyok orang sampe koma " Jelas Vano, zahra terkejut dan meneteskan air mata, begitu juga dengan seisi kantin yang sendiri tadi mendengarkan percakapan mereka,

"Apa, ngk mungkin , kenapa kalian baru kasih tau gw sekarang ha" Ujar zahra kesal , ia tiba tiba saja menangis, ara adalah teman pertamanya di sekolah ini, bukan teman tapi sahabat bahkan saudara, zahra sudah menganggap ara sebagai saudaranya, ia sangat menyayangi ara sebagai seorang saudara, kenapa ia tak ada saat sahabatnya sedang kesakitan, kenpa, zahra tak mampu berkata kata.

"Kita ngk tau mau bilang apa , kita sedih, ngeliat ara yang terbaring " Jawab galang

"Ara di rawat di rumah sakit mana " tanya zahra sambil mengusap air matanya, ini bukan waktunya menangis .

"Di rumah sakit, sejahtera " Jawab galang

"Oke, nanti gw mau kesana " Ujar zahra

"Ya, lo boleh kapan aja datang kesana, gw juga minta tolong do'ain ara supaya dia sepet sadar" Ucap Vano

"Tentu "

Kring

Kring

Kring

Bel pulang sekolah berbunyi, Vano dan galang bergegas ke parkiran mereka akan kerumah sakit untuk melihat ara, yang lain akn pulang terlebih dahulu.

******

"Assalamu'alaikum"

"Waalaikumsalam" Jawa orang di rumah

"Mau kemana buru buru gitu " Tanya sang papa yang bernama aldi

"Kenzo mau ke rumah sakit " Jawab nya, ya itu adalah kenzo

"Ngapain  kerumah sakit, kamu sakit, kok ngk bilang mama " Tanya mama Sinta cemas

"Ngk ma, temen kenzo ada yang sakit dia koma" Jawab kenzo lesu

"Siapa " Tanya aldi

"Ara temen kenzo di sekolah" Ujar kenzo , 

"Loh ara yang waktu itu nolongin mama bukan " Tanya Sinta

"Iya ma" Jawab kenzo

"Astaghfirullah, mama do'ain semoga ara baik baik aja "

"Iya semoga ara baik baik aja " Ujar kenzo, Sinta dan aldi dapat melihat kalau kenzo menyukai ara

"Kamu suka dia " Tanya aldi , kenzo terkejut bagaimana bisa papa nya tau kalau ia mencintai ara

"Papa kok tau " Bingung kenzo, aldi dan Sinta hanya tersenyum

"Mama sama papa lebih berpengalaman nk " Ucap sang mama

"Udah sana ganti baju, mama sama papa juga mau ikut, mau liat calon mantu " Goda Sinta, kenzo tersenyum malu

"Apaan sih mama, yaudah kenzo ganti baju dulu " Ujar kenzo sambil berlalu dari sana

"Jadi gimana pah, soal perjodohan kenzo apa kita terusin aja" Tanya Sinta, aldi dan Sinta sudah berencana menjodohkan kenzo dengan ank teman papa nya

"Ngk usah ma, kita ngk boleh egois, biarin kenzo nyari wanita yang dia cintai " Jawab aldi bijak, ia sangat tau rasanya di suruh mencintai wanita yang bukan ia cintai, dulu ia sempat di jodohkan juga oleh orang tuanya, tapi ia kabur dan kawin lari sama Sinta, mau tak mau orang tua aldi harus merestui mereka, tapi sekarang orang tua aldi sudah menyukai Sinta sebagai menantunya.

"Yaudah yuk kita ganti baju, masa mau ketemu calon mantu bajunya gini " Ujar Sinta

"Yuk"

Bersambung...

Jangan bosan bacanya ya, walau ngk nyambung heheh,

Jangan lupa vote