BAGIAN XII

927 27 0
                                    


#Di Cafe #

Sesampai di cafe rony mencari keberadaan paul. Paul yang melihatnya dari jauh lalu berteriak memanggilnya,

"Ronnn.... " teriak paul sambil melambaikan tangan.

Rony yang melihatnya langsung berjalan menghampiri paul.

" wehh...... akhirnya keluar goa juga ya lo . " ucap paul

" gua bentaran doang ya. Mager gua . lo dari tadi disini ? tumben gag sama nabila. Biasanya bucin banget kemana-mana berdua mulu " kata rony.

" bentar lagi dia nyusul kok. " jawab paul

" nah kan nah kan. Terus kalo nabila nyusul , ngapain lo nyuruh gua kesini bambang. Ogah gua jadi nyamuk kalian " ucap rony.

" hahaha.....makanya cari pacar dong. Mau sampai kapan lo begini. Ngurung diri terus dikamar. Lo harus liat indahnya dunia luar ron " kata paul.

" bacot.....bacoot...." umpat rony


Tak lama kemudian, nabila datang juga. Tapi dia tak sendiri, dia datang bersama sahabatnya.

" hai sayang..... " kata paul pada nabila.

" hai.... aku sama sahabat aku gpp ya. Kenalin namanya dea . " ucap nabila.

" halloo... paul. Pacar nabila haha " kata paul dengan bangganya.

" hallo salam kenal ya , aku Dea " jawab dea.

" nah itu sahabatnya paul namanya kak rony " kata nabila

" rony " ucap rony.

Mereka duduk berempat dan menghabiskan makanannya . pukul 21.00 wib mereka memutuskan untuk pulang.

" dea , kamu pulangnya naek apa ? " tanya paul

" aku naek ojek online aja, " jawab dea.

" lah jangan dong , bahaya tau udah malem begini. Biarin rony aja yang anter ya. Ron anterin pulang ya dea, kasian udah malem " kata paul.

" udah gpp , aku udah biasa naek ojek online kok. InsyaAllah aman kok aman. " kata dea

" sorry ya dea, harusnya tadi kita bareng pulangnya, mobil paul malah tadi bannya bocor jadi dia kesini naek motor. Kan jadinya kita gag bisa bareng . " ucap nabila.

" udah gpp nab. Buruan gih kalian pulang " kata dea.

Rony yang dari tadi diam akhirnya angkat suara juga " ya udah gua anterin ayok "

" nah gitu kek dari tadi. Ya udah gua sama nabila balik dulu ya " kata paul.

" kak rony, nitip dea ya. Kalian hati-hati pulangnya. " ucap nabila.

" siap ....... " kata rony

Selama setengah perjalanan tak ada obrolan sama sekali. Rony hanya fokus melihat jalan. Dea mencoba memecah keheningan.

" lo emang sediem ini ya ron " Tanya dea.

" embb... gag juga .Lagi fokus liat jalan " jawab rony.

" owww.... lo sama paul udah sahabatan dari lama ya ? gua liat-liat akrab banget " tanya dea lagi.

" iya .." sahut rony singkat.

" kalo lo nganterin gua pulang gini ada yang marah gag ? " tanya dea lagi.

Rony hanya menggelengkan kepalanya.

" owww..... lo udah punya pacar belum ? " tanya dea lagi.

" gag " jawab rony.

" kenapa gag punya pacar, padahal lo ganteng  " ucap dea.

" iya gpp , kenapa emang ? " tanya rony balik

" iya gpp sih, cuma nanya aja. " jawab dea.

" ni udah masuk komplek nih , rumah loe yang mana ? " tanya rony

" lurus lagi ,.. rumah cat warna cream . nah itu tuh udah keliatan " dea menunjukkan arah.

Mereka sudah sampai didepan rumah dea

" thanks ya ron udah mau nganterin gua sampai depan rumah. Mau mampir gag ? " kata dea

" gag usah. Udah malem juga. Gua langsung balik aja " jawab rony

" oke deh. Besok-besok gua traktir lo makan deh buat ganti rugi lo udah nganter gua . " kata dea

" gag usah . gua ikhlas kok " kata rony.

" iya gpp lah. Boleh mintak kontak lo gag. Biar bisa kabar-kabaran ? " pinta dea

" buat apa ? " tanya rony

" iya kan gua mau traktir lo . gimana mau ngabarin lo kalo nomor lo aja gag punya. Gag boleh ya emang ? " kata dea.

" ya udah boleh. Nih " ucap rony

" thanks ya ron. Hati-hati dijalan ya. Nanti gua WA oke. Dadah " kata dea

Rony akhirnya pergi dari rumah dea dan kembali ke apart nya.

SALMA RONYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang