bab 45 flashback kebenaran tersembunyi

1.6K 124 0
                                    

Flashback on

Umur 8 tahun

"Kenapa?"ucap seorang anak perempuan dengan rambut di gerai menatap tajam ke arah perempuan berkuncir kuda

"Kenapa, kenapa harus kau selalu azura kenapa!"teriak perempuan berambut bergerak itu

"Kisya sebenarnya kenapa kamu kayak gini"ucap perempuan berkuncir kuda yang ada azura

Kisya menatap benci orang yang berstatus sebagai kakaknya itu

"Kenapa? Kenapa kau bilang! Itu semua karena mu ayah dan ibu selalu memuji mu sedangkan untukku mereka selalu tidak peduli terhadap ku! Kau juga berteman dengan seorang laki-laki bernama Gabriel itu kan! Aku sudah menyukai sejak aku satu sekolah Dengan nya

Tapi kenapa harus kau kau kau kau dan kau selalu yang mendapatkan semua apa yang aku inginkan!"teriak kisya dengan raut kebencian

Membuat azura yang melihat itu menggeleng kan kepalanya

"Tidak seperti itu kisya semua orang menyukaimu aku ,ibu,ayah kami peduli denganmu"ucap azura

"Omong kosong lihat saja akan ku buat kau mati azura!"teriak kisya lalu segera berlari

Membuat azura terkejut dan mencoba untuk mengejar kisya

Namun suara seseorang menghentikannya

"Zura kok kamu masih di situ katanya mau pulang"ucap seseorang

Membuat azura menggeleng kan kepalanya

"Tidak rose hanya saja sepertinya aku bertengkar dengan kisya lagi"ucap azura

Membuat orang itu mendengus

"Bukankah sudah kubilang panggil aku Roy! Aku tidak suka di panggil rose kau tau itu kan"ucap Roy

Membuat azura tersenyum kecut

"Aku takut kisya akan bertindak gegabah"ucap azura

Membuat Roy menghela nafas

"Ya dia masih bocah"ucap Roy

"Kita seumuran jika kau lupa"ucap azura

Lantas azura dan Roy pun saling tertawa yang tanpa sepengetahuan mereka, kisya menatap mereka berdua dengan tatapan benci

"Akan kubuat kau menderita"ucap kisya dengan menggenggam erat tangan nya

Umur 14 tahun

Sejam setelah sepulang sekolah
Kisya saat ini tengah mengejar azura sambil membawa sebuah pisau

"Hah hah hah kisya berhentilah kita bisa bicarakan ini baik baik!"teriak azura sambil berlari

"Baik baik katamu! Aku sudah muka dengan semua ini adalah ku mati maka semua orang akan memperhatikan ku!"teriak kisya sambil berlari

'brak'

"Zura cepatlah lari biar ketahanan bocah gila ini!"teriak Roy sambil melemparkan tempat Sampah kepada kisya

"Tapi "ucap azura

"Cepatlah tak jauh dari sini gael sedang ada di sana kau akan aman jika bersamanya!"teriak Roy

Membuat azura menggigit bibirnya

"Terimakasih, dan segeralah kabur "ucap azura lalu segera berlari keluar

Membuat kisya yang melihat itu semakin marah

"Beraninya kau mebghalngku jalang sialan yang berpenampilan seperti laki-laki!"teriak kisya lalu mencoba menusuk Roy

Twins Protagonis [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang