bab 38 pingsan

1.8K 143 1
                                    

"bagaimana keadaan mereka?" Tanya seseorang sambil masuk ke sebuah ruangan

"Mereka baik baik saja ma untuk selebihnya aku justru mengkhawatirkan keadaan Alva"ucap seseorang

"Kau tenanglah Alva saat ini di rawat oleh semua orang yang perlu kita lakukan memastikan ke adaan mereka bertiga "ucapnya sambil menatap tiga tabung yang mana berisikan tubuh Steven,Alvi dan nea

"Aku tau ma hanya saja perasaan ku sendikit gelisah "ucap kay

Imelda yang melihat putra sulungnya itupun membawa kau kepelukannya"tenanglah Alva pasti akan baik baik saja dia adalah laki laki yang kuat kau tau itu kan"ucap Imelda sambil tersenyum

"Kalo Abang kayak gitu sama aja Abang ngeraguin kemampuan Alva bang"ucap seseorang yang baru masuk

Membuat kay segera melepaskan pelukan Imelda

"Ngapain Lo di sini"ucap kay

"Lah serah aye lah"ucap orang itu

Membuat Imelda terkekeh melihat pertengkaran kecil anak anaknya itu

"Sudahlah mama mau ke ruangan sebelah dan kau jangan lupa makan mengerti "ucap Imelda

Diangguki kay

Dan Imelda pun keluar dari ruangan itu sambil menyeret seseorang agar tidak terjadi pertengkaran lagi

Kau pun menatap tiga tabung di depannya dan menyentuh tabung Alvi

"Moga kalian berhasil semua orang percaya Ama kalian "ucap kay lalu keluar menyerahkan perawatan itu kepada temannya yang baru saja kembali setelah dari kamar mandi
__________________

Steven saat ini tengah duduk di samping lapangan bersama nea yang sedang melihat Alvi bermain basket

" 4 bulan"ucap Steven tiba-tiba

Membuat nea yang mendengar itu menoleh ke arah Steven

"Udah 4 bulan kita di sini dan nyariin keberadaan Roy serta sosok itu tapi kita tidak mendapatkan apa apa"ucap Steven layaknya orang yang kehilangan jiwa

Bahkan nea pun bisa melihat jiwa Steven yang ingin kabur dari tubuhnya dia pun buru buru memasukan kembali jiwa itu

"Tenanglah stev masih ada sisa waktu bang kay bilang waktu kita adalah sampai waktu di mana bang Alva mati dan Lo bilang itu saat kls 2 pertengahan semester jadi masih lama"ucap nea

Memang benar 4 bulan sudah terlewati hubungan mereka dengan Gael, azura kisya dan Akira pun menjadi dekat bahkan sampai tau aib masing masing

Dan untuk Alvi serta nea hubungan mereka sekarang benar benar mirip dengan hubungan antar kekasih

Namun selama 4 bulan ini mereka masih belum menemukan Roy sosok yang mereka curiga di nomor 3 yang adalah sosok masa lalu gael

Bahkan mereka pun sudah muter muter layaknya gasing namun apalah daya mencari satu orang itu sulit apalagi hanya bermodalkan nama panggilan

Mereka saja tidak tau nama lengkap Roy yang mana membuat Steven ingin langsung menghancurkan dunia ilusi ini dengan senra tensei milik pain

"Nanti setelah sekolah kita kemana lagi?"tanya nea

Membuat Steven berpikir

"GK tau bomat gue mo tidur"ucap Steven sambil merebahkan dirinya tidak peduli seragam nya kotor atau tidak

Melihat respon Steven seperti itu membuat nea mendengus kesal

Lalu matanya tak sengaja menatap gael yang tengah berjalan dengan mata yang hitam seperti panda

Twins Protagonis [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang