8~ Anaya kesha

56 31 28
                                    

HAI GUYS...
YANG BELUM FOLLOW CUSSS DI FOLLOW DULU

Sebelum baca jangan lupa vote dan ramaikan kolom komentar ya.

Mohon hargai karya saya Dengan memencet tanda bintang Dan memberi krisar

Heppy reading

****

" Cinta dan luka itu bagaikan dua sisi dari sebuah koin yang sama.
Keduanya mengajar kan kita bagaimana menjadi lebih kuat. "


Sore itu memang panjang, apalagi ketegangan yang terjadi akibat kedatangan leo yang penuh emosi saat bertemu queen.

"Kenapa? " Tanya laki-laki yang menggunakan pakaian khusus pasien setelah narendra menahannya dengan sedikit isyarat tangan.

"Sialan! Kali ini lo selamat. Lain kali kalau kita bertemu lagi, lo akan benar-benar mati. " Teriak leo sambil membanting pintu rooftop, meninggal queen dengan narendra disana.

Queen hanya terdiam melihat sikap leo yang tak jelas.

"Ternyata dia yang namanya leo. " Ujar queen pada diri sendiri.

"By the way, kenpa lo menghentikan nya? "

Narendra melangkah untuk meninggalkan tempat itu, " Gue muak! Dia selalu berlagak karna kekuasaan orang tua nya. " Sambil terus menghisap rokok yang sedari tadi terselip diantara jari tengah dan jari telunjuk pria itu.

"Lo juga! Jangan berlagak hanya karna lo bisa berkelahi dan bersekolah dengan tenang" Tekan narendra dengan sedikit memiringkan Kepalanya melirik queen saat mereka sudah berdiri sejajar.

"Masalah ini akan gua biarkan begitu saja hanya karena lo beruntung. "

Queen membalikkan tubuh nya dan menghadang langkah narendra.

Gadis itu menarik rokok yang berada diantara jari tengah dan jari telunjuk narendra dengan sebelah tangan yang terlipat.

Queen memegang rokok itu diantara jari telunjuk dan tengah nya, gadis itu membawa rokok yang telah berhasil direbut nya dari tangan narendra kesamping wajahnya.

"Oke, thanks udah ngingetin. By the way, siapa nama lo? " Membuang rokok itu kebelakang nya sembari mendongakkan sedikit Kepala dan melipat kedua tangannya.

"Narendra" Gumam pria itu dengan wajah kebingungan.

Sebenarnya kapan dia merebut rokok ku? Batin narendra yang terlihat begitu heran dengan kecepatan gadis itu.

"Narendra..! " Queen membalikkan tubuhnya dan melangkah untuk meninggalkan pria itu sendirian " Anak SMA tidak boleh merokok, merokok lah saat kau telah dewasa. " Gadis itu melanjutkan jalannya.

"Brak.. "

Terdengar pintu rooftop itu ditutup. Narendra sedikit melirik gadis itu dengan ekspresi yang masih sama.

Pria itu masih menampilkan wajah kebingungan, anak SMA..? Bukannya dia juga anak SMA? Batin narendra yang masih menatap pintu rooftop yang barusan ditutup oleh queen.

love in revengeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang