Sebelumnya maaf telah lancang membuka surat pribadimu. Jujur saja saat awal aku melihatmu di rumah kala itu, pikiranku sangat kacau namun hatiku berbisik untuk menyelamatkanmu dari iblis yang mencoba menjualmu.
Melihatmu begitu polos dan naif terkadang aku kasihan melihatmu, terlintas dipikiranku kau sebagai Adikku sendiri di mana tugas sang Kakak yang harus melindungi Adiknya.
Namun pada saat aku tak sadarkan diri hari itu, kau menangis di depanku dan terus menerus mengucapkan maaf kepadaku, tenanglah kau tak salah dalam hal ini. Sejak saat itu aku berpikir untuk terus berada di sisimu untuk melindungimu karena sejujurnya aku telah menyukaimu.
Aku cukup lega kau diterima dengan baik di keluarga Nyonya Liv, berulang kali aku berterimakasih padanya karena telah menjagamu. Menyukaimu itu adalah awal bagiku sampai akhirnya rasa ini semakin tumbuh menjadi rasa cinta.
Tadinya aku ingin meminangmu, tapi aku harus menerima kenyataan karena aku telah membaca suratmu. Berhari-hari aku termenung, rasanya makan saja tak enak karena aku terus memikirkanmu. Tak berpikir panjang aku langsung mengungkapkan perasaanku padamu karena aku takut kau kembali dengan cepat dan aku masih belum mengutarakannya.
Kau sangat manis seperti coklat yang kuberikan hari itu, aku tau kita tak mungkin bisa bersatu tapi setidaknya kita pernah bersama.
Tolong ketika kamu sudah kembali ke zamanmu, lupakanlah aku sebagai kekasihmu tetapi ingat aku sebagai cinta masa lalumu.
Annalle izinkan aku menanggung cinta yang telah kuukir ini. Kaulah permataku yang harus kulindungi sampai aku mati.
-EDWIN SMITH ROBERT VAN DIJK
![](https://img.wattpad.com/cover/351496587-288-k776695.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
The Secret Destiny
Historical FictionTerdengar tak logis ketika kita mendengar kata menjelajah waktu, namun entah bagaimana caranya Annalee berhasil ditarik ke dalam kehidupan masa lalu Kakeknya. Tak ada misi penting ataupun pesan yang harus Annalee selesaikan di zaman itu ia hanya ing...