𝐏𝐚𝐫𝐭 𝟏𝟎

117 5 6
                                    

Bel istirahat berbunyi nyaring, seluruh murid pun berhamburan keluar kelas membuat riuh sepanjang koridor kelas. Tak terkecuali Zaona yang berlari tergesa-gesa agar segera sampai dikelas Aksara.

Sesampainya disana, ia segera berdiri di depan kelas untuk menunggu cowok itu keluar. Tak lama kemudian terlihat Aksara mulai keluar kelas diikuti oleh Cakra.

" Ra, tunggu, Ra! " terlihat Cakra menyusul langkah Aksara yang berjalan duluan. Cowok itu lalu menarik kerah baju belakang Aksara sehingga membuat Aksara menghentikan langkahnya.

" Ah, kenapa si, Kra? " protes Aksara sambil melepaskan tangan Cakra dari kerah bajunya.

" Lo mau kemana lagi sih? Jangan kesana, bego! " ucap Cakra.

" Maaf Kakak-kakak, ada masalah apa ini? " sela Zaona yang sejak tadi memperhatikan mereka. Ia berjalan mendekati dua laki-laki itu.
Sontak Aksara dan Cakra menatapnya.

" Eh, Zaona. Lo ngapain disini? " tanya Cakra.

" Ini Kak, gue mau ngajak Kak Aksara ke kantin bareng, " jawab Zaona sambil melirik Aksara.

" Eh gak usah, Za. Soalnya gue─ "

" Nah bagus itu Za! Kebetulan banget ini mah, " potong Cakra sambil menjentikkan jarinya.

Mata Zaona terlihat berbinar mendengar ucapan Cakra. "Wahh.. kebetulan apa ya, Kak? "

" Kebetulan dong! Jadi ni bocah gak mau makan karena ngambek sama gue. Udah gue paksa juga dia tetep gak mau makan. Nah, kebetulan banget lo datang. " balas Cakra mengarang cerita.

Aksara hanya menghela napas.

" Ooh.. gitu.. " balas Zaona lalu menarik lengan Aksara.

" Sekarang kita ke kantin ya, Kak. Lo harus makan supaya gak sakit. " ucapnya pada Aksara.

" Tapi Za, gue gak bi─ "

" Oke, Za. Sekarang lo bawa jauh-jauh tu bocah, ya, males gue liatnya. " ujar Cakra memotong ucapan Aksara lalu berjalan duluan menuju kantin.

" Siap, Kak! ".

*****

" Lo mau makan apa, Chel? Biar gue yang pesenin, " ujar Hana pada Rachel yang fokus menatap ponselnya.

" Kayak biasa, " balas Rachel lalu duduk di kursi kantin. Sementara Hana berlalu pergi untuk memesan makanan.

𝗔𝗹𝗴𝗮𝗿𝗮:
𝖪𝖺𝗆𝗎 𝖽𝗂𝗆𝖺𝗇𝖺?

𝗥𝗮𝗰𝗵𝗲𝗹:
𝖣𝗂 𝗄𝖺𝗇𝗍𝗂𝗇. 𝖤𝗆𝖺𝗇𝗀𝗇𝗒𝖺 𝗄𝖾𝗇𝖺𝗉𝖺?

𝗔𝗹𝗴𝗮𝗿𝗮:
𝖠𝗄𝗎 𝗄𝖾𝗌𝖺𝗇𝖺

Rachel mengernyitkan dahinya heran. Aneh, tidak biasanya laki-laki itu mau datang ke kantin di jam awal istirahat seperti ini. Biasanya ia selalu datang di akhir-akhir jam istirahat. Bahkan terkadang ia juga tidak datang ke kantin.

Rachel mengedarkan pandangannya ke sekeliling mencari keberadaan Hana yang sedang memesan makanan, tapi tatapan matanya terhenti saat tidak sengaja melihat seseorang yang ia kenali. Ya, orang itu adalah Aksara dan seorang cewek yang tidak diketahuinya karena posisi cewek itu membelakangi Rachel.

" 𝘚𝘪𝘢𝘱𝘢 𝘺𝘢? " batin Rachel.

Saat Rachel hendak beranjak dari tempatnya, tiba-tiba Hana sudah datang sambil membawa dua piring nasi goreng lalu meletakkannya di atas meja. Membuat Rachel urung untuk melihat siapa cewek yang bersama Aksara tersebut. Ia lalu duduk kembali.

AKSARA'S TEARS [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang