- Kyoto: Elemental Chaos part 2.
Akhirnya sampai di stasiun kota Kyoto. BoBoiBoy mengambil koper miliknya, semoga saja, di dalamnya tidak berisi hal-hal aneh. Sekali lagi mereka datang bukan untuk tur melainkan misi perdamaian.
BoBoiBoy mendengar keributan. seseorang tengah dikejar oleh dua petugas keamanan karena, melakukan pelecehan. BoBoiBoy menjulurkan kaki kanannya, orang itu tersandung.
Bruukk.
"Salahku. Aku menaruh kaki ku sembarangan" Ejek BoBoiBoy tersenyum tipis.
Pelaku dibawa oleh kedua petugas. BoBoiBoy menemukan sebuah bola kelereng besar berwarna merah, ia mengambilnya dari bekas orang itu jatuh.
"Apa ini?" Tanya BoBoiBoy bingung.
"Ketemu" ucap ddraig.
Matanya melihat Issei berlari kearahnya. Mata Issei langsung bersinar begitu melihat benda kecil berwarna Merah di tangan BoBoiBoy.
"Ini milikmu?" Tanya BoBoiBoy dibalas anggukkan. "Ambillah" Lanjutnya memberikan.
"Kau tidak percaya. Aku tadi melihat pendahulu ku, dia wanita berambut putih bernama Elsa, tete nya besar dan sangat cantik" ujar Issei bercerita antusias.
"Elsa?. Elsa frozen kah" Batin BoBoiBoy.
"Kau mau ikut pergi ke kuil?" Tanya Issei mengajak.
"Entahlah. Aku punya kepercayaan sendiri" Balas BoBoiBoy.
"Ayolah ikut saja" Paksa Issei.
"Aku hanya melihat oke" Balas BoBoiBoy menurut.
Issei dan saji berdoa di sebuah kuil. BoBoiBoy berada di belakang memandang pemandangan dari ketinggian. BoBoiBoy lebih menyukai nuansa ini, sedikit mengingatkan pada Pulau rintis.
"Aku akan beli cindra mata" ucap BoBoiBoy berjalan menuruni tangga.
Keduanya temannya masih asik memejamkan matanya. Tangga yang banyak, dia kagum pada siapa yang membangunnya. BoBoiBoy merasakan sesuatu janggal, namun tidak kembali karena ia yakin Issei dan saji hanya bertemu yokai.
"Kira-kira apa yang harus ku beli untuk liya" Batin BoBoiBoy berpikir.
"BoBoiBoy" Panggil liya.
"L-liya" Kaget BoBoiBoy.
"Lalu kami ini kau anggap apa?" Tanya daemon datar.
Tidak sendiri melainkan bersama kedua orang tuannya. Pakaian mereka sangat modis, sementara BoBoiBoy yah begitulah.
"Pantas saja ada hawa iblis. Apa teman-teman mu juga ada dimari?" Tanya Rahneya.
"I-iya" Jawab BoBoiBoy.
"Kita harus pulang" ujar Rahneya. "Liya bagaimana mau ikut?" Lanjutnya bertanya.
"Duluan saja bu, aku ada urusan dengan BoBoiBoy" Jawab liya tersenyum.
"Bocah jaga putriku baik-baik!!. Kalau tidak" ucap daemon.
"Sudah!. Itu memalukan" Balas Rahneya menarik paksa daemon.
🌪🌪🌪🌪🌪
"Jadi" ujar BoBoiBoy kikuk.
"Kenapa malu-malu seperti itu?" Tanya liya heran. "Ayo jalan-jalan" Lanjutnya menarik tangan kanan BoBoiBoy.
Mereka berkunjung kebanyak tempat. Sekarang berada di toko pakaian, liya memilih pakaian yang cocok untuk BoBoiBoy.
KAMU SEDANG MEMBACA
Boboiboy: Elemental clash in dxd
Fantasyaku tidak yakin!. yang ku ingat adalah terhisap lubang cacing dan terbangun di dunia aneh. disini!, terjebak diantara perseteruan antara malaikat, iblis, malaikat jatuh dan dewa. mampukah aku untuk bertahan di dunia yang bahkan tidak pernah kupikirk...