chapter 12

333 20 2
                                    

Taufan, Azazel dan vali terbang menuju tempat pertemuan ketiga fraksi akhirat. Ketiganya juga melihat beberapa iblis serta malaikat jatuh berjaga-jaga disekitar.

"Kau masih memikirkan elf bulan itu?" Tanya Azazel.

"Ahahaha. Iya" Jawab Taufan sambil tertawa.

"Benda yang di curi kokobiel adalah pecahan-pecahan Excalibur dan permata elf" ujar Azazel memberi tahu. "Permata elf memiliki kekuatan magis sangat kuat, entah apa yang di inginkan kokobiel dari itu" Lanjutnya.

"Tapi kelihatannya itu sudah direbut kembali dari tangan kokobiel" ucap Taufan.

"Ya. Sepertinya gadis yang waktu itu kau kejar berhasil merebutnya" balas Azazel setuju. "Elf tinggal disebuah tempat yang tersembunyi, sangat jarang bagi mereka keluar" Lanjutnya.

"Oy-oy. Jadi maksudmu bocah bertopi aneh ini memiliki fites makhluk mitologi" ujar vali setelah setadi terdiam.

Perempatan muncul di kening Taufan. Mereka mendarat di sebuah bangunan. Taufan kembali ke dalam wujud BoBoiBoy. Bersama dengan fraksi malaikat datang.

"Lama tak bertemu michael" sapa Azazel menepuk punggung michael. "Oh iya dimana Gabriel-chan" Lanjutnya merangkul leher michael.

"Ia tidak datang Azazel-dono. Gabriel tidak ingin bertemu dengan anda" ucap michael mendorong wajah Azazel agar menjauh.

"Jahat sekali!. Padahal, aku hanya mengintipnya ketika mandi sebentar" ujar Azazel tanpa nada bersalah.

"Ayahmu aneh vali" ucap BoBoiBoy.

"Dia!. Bukan Ayahku!" Balas vali menekan setiap kata.

Yah begitulah pertemuan mereka. BoBoiBoy melihat irina, ada yang aneh di sekarang memiliki sayap putih dan lingkaran holow di atas kepalanya.

"Bagaimana jika anda menjadi malaikat, BoBoiBoy-san?" Tanya michael melihat kearah BoBoiBoy.

"Ide bagus!. Pastikan dirimu langsung jatuh dan menjadi bagian dari fraksi ku, karena dia sedang mengejar cinta seorang elf" ucap Azazel menepuk kepala BoBoiBoy.

"Aduhh. Sakitlah" ringis BoBoiBoy.

🌪🌪🌪🌪🌪

BoBoiBoy dekat dengan Azazel. Seperti seorang paman dan keponakan, yah walaupun Azazel mesum dia sebenarnya orang baik.

"Aku ingin bertanya Azazel, kenapa kokobiel menyerang adiku tersayang" ucap Sirezech dengan tatapan dingin.

"Dia bergerak sendiri. Aku sudah mengirim vali dan BoBoiBoy, pihak ku tidak seperti kalian, mereka sulit diatur-atur" ujar Azazel santai.

"Sepertinya kau tidak layak menjadi pemimpin" ucap Serafall datar.

"Hahahaha. Apa kalian kesini hanya untuk memarahi ku" keluh Azazel berusaha tetap tersenyum.

"Mohon untuk kesampingkan permasalahan ini terlebih dahulu" ujar michael menegahi. "Kita berkumpul untuk membuat perjanjian damai" Lanjutnya.

Waktu tiba-tiba berhenti. Perrage Sona kecuali saji membeku, hal itu juga terjadi pada koneko, kiba dan akeno.

"Apa yang terjadi?" Tanya Rias.

"Penyusup" ujar vali.

"Heh!. Kau beruntung karena menyentuh Issei, kalau tidak kau akan membeku" ucap Azazel.

Boboiboy: Elemental clash in dxdTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang