22. Pengkhianat dan Pantai

459 42 12
                                    

haiii everyone!

double up nih hehehe

seperti biasa, jangan lupa untuk absen dari mana kalian tau cerita ini, okey?

PLAYLIST "Blackpink - Love To Hate Me"
Happy reading!!!
------

Tiada yang tersisa sedikitpun, semua anggota Arghos telah habis tumbang tak terelakkan oleh Griffin. Semua anak buah Rendy telah jatuh dengan tubuh penuh luka, dan sekarang hampir semua menonton bagaimana gila nya seorang Aslan menghabisi Rendy.

Arghos adalah geng motor yang terbentuk dari sekumpulan anak-anak berandal yang tak lepas dari membuat onar di manapun, termasuk selalu menganggu tak beralasan teritorial Griffin, ini bukan tawuran yang pertama, ini adalah tawuran yang kesekian kalinya terjadi dan di sebabkan dengan hal yang sama yaitu, Arghos yang memulai.

Griffin tak pernah mengusik siapapun dan apapun alasannya jika tak di usik terlebih dahulu.

Selain pembuat onar, ketua dan anggota Arghos adalah penjahat kelamin yang selalu melecehkan gadis tak bersalah hanya untuk kepuasan pribadi mereka, balap liar di jalanan, dan pesta narkoba adalah hal biasa bagi mereka yang di lakukan di markas tanpa di ketahui oleh para polisi, tapi Griffin mengetahuinya.

Anggota Arghos hanya seperempat dari anggota Griffin selain itu, ada banyak perbedaan yang terjadi di antara keduanya.

Griffin bukan hanya geng motor abal-abal, mereka mempunyai slogan yang sesuai dengan mereka. Tanpa di ketahui juga, Griffin banyak mengikuti event balapan atau balap liar sekalipun, tapi tidak di lakukan di jalanan tapi di lakukan di tempat semestinya, dan uang hasil perlombaan itu akan di sumbangkan di semua panti asuhan yang tersebar, Griffin itu pemimpin, pemimpin di segala hal.

BRUGH
AKH

"Bajingan!"

Anggota Arghos melihat dengan kepala mata mereka sendiri bagaimana ketua mereka di hajar habis-habisan oleh Aslan, tidak ada yang bisa mencegah jika Aslan sudah di kuasai oleh Bara.

Seolah tak puas, Aslan menyeret tubuh lemas Rendy yang tadinya mengumpat ke arah motor-motor yang tersusun berantakan di tepi pagar, tanpa kata Aslan mengangkat tubuh itu dan membantingnya hingga segerombol motor itu jatuh secara berurutan.

BRUK
AKH
BRUK
BRUK

Kenan, Vero dan Jay hanya memandang acuh akan kebrutalan Bara dengan tangan yang bersedekap dada, ya Bara? Tidak heran bukan jika ke-3 temannya mengetahui itu, tapi untuk anggota yang lain mereka tidak mengetahuinya.

Bara, jiwa lain dari diri Aslan menjilat bibirnya sambil netra hijau zamrud sayu itu menatap mengejek ke arah Rendy yang sudah habis babak belur karna nya.

Aslan tergantikan oleh Bara mungkin akibat dari emosi tak terkontrol yang di lakukan Aslan, dan menyebabkan jiwa lain dari Aslan menggambil alih.

"Hahahaha, lo bodoh Aslan, lo ketua bodoh!" Bara berjongkok di dekat tubuh Rendy yang tersendar di salah satu motor yang terjatuh, bibir tebal seksi pemuda itu menyunggingkan senyum miring nya.

"Not Aslan, but Bara hm?" Rendy berusaha mengendalikan raut terkejutnya, lali tak lama dirinya tersenyum meremehkan, tidak peduli akan kondisinya yang sudah babak belur.

"Oh lo jiwa lainnya si pecundang? Gak heran sama-sama bodoh dan goblok nya!"

"Hahahaha," tawa itu terdengar sedikit menyeramkan di kesunyian suasana, langit yang tadinya cerah tergantikan dengan langit mendung berangin, sebelum tawa seram itu berhenti, sebuah tinjuan tak tertahan melayang ke arah pipi Rendy.

BriElle or BriAlla [Terbit]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang