HAI, GUA BALIK LAGI NIH SETELAH SEKIAN LAMA WKKW, SORRY AKUN TIKTOK GUA UDAH GUA JUAL JADI GUA NULIS DISINI.
HAPPY READING
-
-
-
-
Pagi ini ciko sedang bermain bersama saka di ruang tamu, terlihat malvin sedang memperhatikan mereka berdua.
"Haikal mana ya" ucap malvin yang mengecek di kamar ternyata haikal sedang tidur.
"Lumayan nih pawangnya tidur" malvin langsung mendekati kakak beradik itu.
"Ayah ngapain disini cih? iko cedang cibuk cama aka"
"Ayah cuma mau ikut main aja sih, boleh ga ayah ikut?"
"No no no" sahut saka yang menggelengkan kepalanya.
"AKA TENAPA IMUT CEKALII!!!'' teriak ciko yang langsung mencium pipi adiknya.
Muka saka sedikit shock mendengar teriakan ciko, malvin yang melihatnya hanya tertawa.
"Kaget tuh saka"
"nda ayah sok tau huuu"
"emang kaget, tuh liat masih bengong"
"Ih endaa, ayah tenapa ganggu iko dengan aka sih!!!!"
"Ayah ga ganggu, saka maunya sama ayah tuh"
"engga, aka mau cama iko. yakan aka cayang" ucap ciko tersenyum tetapi sang adik malah mendekati malvin, hal itu membuat ciko kaget.
"Tuh liat aka maunya sama ayaah, gamau sama iko" ledek malvin
Mimik wajah ciko sudah berubah dan tibalah "HUAAAAAA UBUUUU" tangisan yang dia tahan akhirnya keluar juga.
Ciko langsung lari menuju kamar, malvin yang melihat anaknya nangis hanya tertawa kecil.
"Abang kamu cengeng aka" ucap malvin yang mencium pipi saka.
"HUAAAA UBUUUU"
"Hey hey ada apa ini anak ubu?"
Ciko naik ke atas kasur langsung memeluk tubuh haikal, dia menangis di pelukan ubunya.
Haikal mengelus punggung putranya "iko kenapa sayang? kenapa nangis gini"
"Hiks ayah, ayah jaat iko nda suka hiks"
Haikal keluar dari kamar dan menghampiri malvin yang sedang menonton televisi bersama saka.
"Eh sayang udah bangun"
"Diem"
Malvin terkejut dengan jawaban haikal "kok ketus?" tanya malvin bingung.
"Tuh liat ciko nangis di kamar, kamu apain?" tanya haikal kesal.
"Loh aku gada ngapa²in dia beneran deh"
"Ngeles aja"
"Bu bu nen" saka menarik baju haikal.
"Aduh anak ubu, sini sayang"
"Aku ga dapet sayang? aku butuh juga"
KAMU SEDANG MEMBACA
MALHAI (MARKHYUCK)
Non-Fiction"mungkin ini takdir, hidup bersama malvin" -Haikal Samudra "menjadikanmu sebagai pendamping hidup adalah keputusan yang tepat" -Malvin Abriandra kisah yang akan menceritakan lika liku rumah tangga mereka. toxic nonbaku bxb 🔞
