15. MUSUH PERTAMA

826 89 12
                                    

Keesokan harinya, sore ini dimarkas Armament terdapat seluruh petinggi yang sedang berkumpul. Bukan hanya mereka, Ashel, Marsha, Indah, Kathrin dan Flora juga ada disana karena Aldo mengajaknya.

Mereka sibuk mengobrol, hingga tiba tiba saja ada salah satu anggota Armament yang datang. Aldo dan yang lain hanya biasa saja, karena mereka menganggapnya itu adalah anggota mereka karena memakai jaket Armamaent.

Orang itu pun berdiri menatap para petinggi Armamant. Gito menatap curiga pada orang itu, wajahnya juga asing dimata Gito, karena ia juga tidak pernah melihat anggota Armament seperti ini sebelumnya.

"Lu siapa?" tanya Gito, membuat seluruh petinggi Armament menatap orang itu.

Orang itu pun tersenyum, "Gua Jenan.." jawabnya memperkenalan diri.

Onel menatap Gito, "Kenapa Git? ada yang aneh?" tanya Onel pelan, dan hanya para petinggi Armament saja yang mendengarnya.

"Ya, coba lu liat dia.." jawab Gito, lalu seluruh petinggi Armament menatap orang itu yang bernama Jenan.

"Dia pake jaket Armament, tapi mukannya asing, apa dia bener anak Armament?" lanjut Gito menatap Jenan.

Omongan Gito itu seketika membuat seluruh petinggi Armament tersadar, bahwa Jenan yang memakai jaket Armament itu sangat asing wajahnya bagi mereka.

"Bener juga" ucap Aldo, yang tatapannya mulai tajam.

Sementara itu, Jenan masih tersenyum. Jenan pun maju beberapa langkah lagi lebih dekat dari petinggi Armament. Tak lama, Jenan lalu melepaskan jaketnya itu.

"Apa yang lu lakuin?" tanya Zean.

Tanpa menjawab pertanyaan Zean, kini Jenan justru melakukan aksi yang membuat seluruh petinggi Armament terkejut. Bagaimana tidak? Jenan tiba tiba saja melemparkan jaket Armament nya itu ke arah Aldo.

"Bangsat!" kesal Ferrel, dan langsung ditahan oleh Ollan serta Flora yang berada disampingnya.

Jenan lalu memutarkan tubuhnya dan memperlihatkan tulisan yang berada dibaju bekalangnya.

"Hah?!"

Seluruh petinggi Armament lagi lagi dibuat terkejut, karena Jenan memakai baju yang bertuliskan 'Deerther'.

Deerther— Musuh bebuyutan Armament Destroyers dulu. Pemimpin mereka adalah Shean Natio. Gang motor Deerther sudah lama tak terdengar, semenjak wakil pemimpin mereka yaitu Gracio masuk penjara.

Gracio Harlan— Wakil pemimpin Deerther.

"Anjing! Deerther?!" kaget mereka semua.

Jenan tertawa, "Ya, gua dari Deerther. Gua petinggi baru disana, dan gua menjabat sebagai Petarung Deerther" ucap Jenan.

Jenan Safra— Petarung No. 2 Deerther.

"Apa mau lu?" tanya Aldo datar.

"Gua mau test lu semua" jawab Jenan santai.

"Test?" bingung Aldo.

Jenan tiba tiba saja memasang wajahnya serius, "Ya, gua mau lawan lu semua!" balasnya.

Diwaktu yang bersamaan, tiba tiba saja ada seseorang yang melompat dan melemparkan sebuah tendangan kepada Jenan.

BUGHH!!

Jenan yang terkena serangan itu mundur beberapa langkah, ia lalu melihat siapa yang sudah menyerangnya.

"Jadi lu lawan gua duluan? siapa lu?" tanya Jenan.

Orang itu adalah Christian. Christian adalah pelaku yang sudah menyerang Jenan menggunakan kakinya.

Christian terkekeh, "Jangan banyak tanya.." balas Christian dan langsung berlari menyerang Jenan.

Armament Destroyers [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang