Allegra #5

16 11 0
                                    


Beberapa bulan kemudian

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.




Beberapa bulan kemudian

Hari demi hari telah berlalu begitu cepat. Tak disangka kini Freya telah lulus dari universitas nya dengan nilai yang bagus. Walau ia lulus dengan nilai yang terbaik, tapi tidak sedikitpun membuat Freya bahagia. Dibandingkan nilai nya yang bagus, ia tidak bisa bahagia tanpa sesosok kehadiran ayahnya di acara kelulusan nya hari ini.

Freya hanya ditemani oleh kakaknya Eric dan kakak iparnya. Tak lupa mereka berfoto di acara kelulusannya.

Tiba tiba seseorang datang membawa bunga kearah freya

" Selamat atas kelulusanmu dengan nilai yang baik "

Saat Freya menoleh kearah orang yang memberikannya bunga, ia pun membuang sebuket bunga yang dipegang oleh seorang pria itu hingga bunga itu terjatuh ke rerumputan hijau.

" Aku ga butuh bunga rongsokan lu! "

Saat teman teman freya memanggilnya, freya menoleh kearahnya.

" Freya sini " panggil Ricky dan vino bersamaan

Freya pun meninggalkan allegra sendirian.

Hati Allegra begitu sakit karena nya. Bagaimana bisa ia membenci dirinya seperti ini, sehingga ia menolak bunga pemberiannya.

Saat Freya menemui teman temannya. Alice pun bertanya kepada freya

" Frey apa hubungan mu dengan Allesandro baik? " Tanya Alice

Freya terdiam sejenak.

" Kenapa kau tak membalasnya? " Tanya Alice kembali

" Ya aku pikir begitu, soalnya ga ada kabar dari Allesandro beberapa hari ini. Bahkan telponnya tak diangkat " ujar vino

Flashback 1 bulan lalu

" Aku sudah pernah bilang kepadamu untuk menjauhi putriku!! "

" Mengapa kau tak pernah menerimaku !! Apa salahku padamu !!! " Teriak Allesandro penuh kekesalan

" kau tidak ada salah! Tetapi say tak pernah menerima mu sebagai calon menantuku! Karna saya hanya ingin calon suami putriku adalah pria yang memiliki pemikiran dewasa dan juga pintar ! "

Allesandro mengepalkan kedua tangannya. Ia semakin emosi mendengar ucapan ayah Freya yang setiap saat merendahkan dirinya

" jadi apa menurutmu aku pria bodoh begitu? "

" kau pikirkan sendiri... Pada intinya saya sudah berkali kali melarangmu untuk mendekati putriku, mengapa kau tidak pernah memahaminya "

Allesandro membuang nafas kasarnya.

" Aku tidak peduli jika restumu, karna yang menjalani kehidupan adalah aku dan Freya bukan dirimu " balas Allesandro kasar

Fischer pun tertawa.

AllegraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang